Tips Membedakan Telur Tetas Dengan Telur Konsumsi

Membedakan TELUR TETAS (HATCHING EGG) Dengan TELUR KONSUMSI


🥚 TELUR AYAM TETAS (HATCHING EGG)

1. Warna kerabang PUTIH KECOKLATAN (krem) dengan ukuran relatif sama dengan telur ayam ras konsumsi [bobot 65 gr (dua kuning telur) kasus double yolk].

2. Jika diteropong dengan cahaya maka akan tampak bagian yang TIDAK TEMBUS CAHAYA, karena terhalang oleh embrio (bakal tunas anak ayam).

3. Jika telur dipecah, pada bagian kuning telur akan nampak titik ataupun bercak darah yang merupakan embrio (bakal tunas anak ayam).

4. Telur ayam tetas berasal dari Perusahaan Penetasan (hatchery) dan Pembibitan Ayam (breeding) dengan tujuan menghasilkan anak ayam/Day Old Chick (DOC).

🍳 TELUR AYAM RAS KONSUMSI

1. Warna COKLAT MERATA dengan bobot 50-60 gr.

2. Jika diteropong dengan cahaya maka seluruh bagian akan tembus oleh CAHAYA.

3. Jika telur dipecah, pada bagian kuning telur berwarna kuning merata, tidak terdapat bercak darah ataupun benda asing lainnya.

4. Telur ayam berasal dari Peternakan Layer, dimana telur yang dihasilkan tidak dibuahi pejantan karena bertujuan memproduksi telur untuk dikonsumsi.


⚠️
Peredaran telur Hatching Egg di pasaran untuk dikonsumsi, Melanggar Peraturan Menteri Pertanian Nomor 32 Tahun 2017 pasal 13 ayat (4) yang menyebutkan bahwa pelaku usaha integrasi, Pembibit GPS, Pembibit PS, Pelaku Usaha Mandiri dan koperasi DILARANG memperjualbelikan telur HE sebagai telur konsumsi.

Selain itu telur HE mudah rusak karena memiliki masa simpan pendek, sehingga berpotensi merugikan kesehatan konsumen.


Source :

Dinas Peternakan Kabupaten Lebak