Timsos 3R Kecamatan Beji Ajak Warga Pocin Budayakan Pilah Sampah
Berita Warga 
Tim Sosialisasi (Timsos) Reuse, Reduce, Recycle (3R) Kecamatan Beji mengajak warga Kelurahan Pondok Cina (Pocin) membudayakan gerakan pemilahan sampah.
Pesan tersebut disampaikan dalam Pelatihan Pemilahan Sampah di Kelurahan Pondok Cina, Selasa (05/12/23).
Koordinator Unit Pengolahan Sampah (UPS) Kelurahan/Kecamatan Beji, Andriansyah mengatakan, budaya pemilahan sampah harus dijalankan untuk mewujudkan Zero Waste City di Depok.
“Masyarakat harus melakukan pemilahan sampah dari rumah. Karena apabila sampah organik dibuang ke Tempat Penampungan Akhir (TPA), maka akan sangat berbahaya, sampah yang mengendap lama akan menghasilkan gas metan,” katanya.
Selain mengedukasi terkait pemilahan sampah, pihaknya juga memberikan pelatihan tentang pengolahan limbah organik. Edukasi sejak dini perlu dilakukan agar kesadaran masyarakat bisa tumbuh.
“Kami lakukan edukasi kepada warga agar tumbuh kesadaran akan memilah dan memanfaatkan sampah," ujarnya.
"Kegiatan ini menjadi agenda rutin kami dalam menyambangi wilayah yang ditetapkan sebagai Kampung Proklim,” ungkapnya.
Pada pelatihan pemilahan sampah, Timsos 3R menggandeng beberapa pihak terkait seperti, Koordinator Bank Sampah Tati Latifah juga perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) dalam pemberian materi.
Sementara itu, Lurah Pocin, Denny Ferdian mendukung dan mengajak warganya berkontribusi dalam pemilahan sampah. Juga dengan menyebarkan informasi sebanyak-banyaknya kepada warga lainnya.
“Harapannya yaitu setiap kegiatan yang notabenenya adalah intervensi anggaran pemerintah, agar dapat menjadi tempat untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Serta menularkan ke lingkungan keluarga, tetangga dan masyarakat,” terangnya.
“Mudah-mudahan juga, setiap pertemuan ini jangan hanya sekadar formalitas, tetapi harus termanfaatkan, baik secara pribadi maupun kelompok,” tutupnya.
Sumber: Humas Pemkot Depok
Pesan tersebut disampaikan dalam Pelatihan Pemilahan Sampah di Kelurahan Pondok Cina, Selasa (05/12/23).
Koordinator Unit Pengolahan Sampah (UPS) Kelurahan/Kecamatan Beji, Andriansyah mengatakan, budaya pemilahan sampah harus dijalankan untuk mewujudkan Zero Waste City di Depok.
“Masyarakat harus melakukan pemilahan sampah dari rumah. Karena apabila sampah organik dibuang ke Tempat Penampungan Akhir (TPA), maka akan sangat berbahaya, sampah yang mengendap lama akan menghasilkan gas metan,” katanya.
Selain mengedukasi terkait pemilahan sampah, pihaknya juga memberikan pelatihan tentang pengolahan limbah organik. Edukasi sejak dini perlu dilakukan agar kesadaran masyarakat bisa tumbuh.
“Kami lakukan edukasi kepada warga agar tumbuh kesadaran akan memilah dan memanfaatkan sampah," ujarnya.
"Kegiatan ini menjadi agenda rutin kami dalam menyambangi wilayah yang ditetapkan sebagai Kampung Proklim,” ungkapnya.
Pada pelatihan pemilahan sampah, Timsos 3R menggandeng beberapa pihak terkait seperti, Koordinator Bank Sampah Tati Latifah juga perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) dalam pemberian materi.
Sementara itu, Lurah Pocin, Denny Ferdian mendukung dan mengajak warganya berkontribusi dalam pemilahan sampah. Juga dengan menyebarkan informasi sebanyak-banyaknya kepada warga lainnya.
“Harapannya yaitu setiap kegiatan yang notabenenya adalah intervensi anggaran pemerintah, agar dapat menjadi tempat untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Serta menularkan ke lingkungan keluarga, tetangga dan masyarakat,” terangnya.
“Mudah-mudahan juga, setiap pertemuan ini jangan hanya sekadar formalitas, tetapi harus termanfaatkan, baik secara pribadi maupun kelompok,” tutupnya.
Sumber: Humas Pemkot Depok
