Sisihkan Uang Penghasilan Membantu Sesama Masa Pandemi COVID 19
Citizen News

Komunitas Peduli Karanggede disingkat KARPET adakan baksos menyantuni kepada kalangan tidak mampu dengan berbagi bahan kebutuhan pokok atau sembako. Komunitas Peduli Karanggede sendiri sekarang ini baru tahap pengenalan di wilayah kecamatan utara, yakni Kecamatan Karanggede, Kecamatan Wonosegoro, Kecamatan Wonosamudro, Kecamatan Juwangi dan Kecamatan Klego tidak menutup kemungkinan ke Kecamatan lain yang berada di Kabupaten Boyolali.
Ibnu, salah satu premarkasa terbentuknya Komunitas Peduli Karanggede menuturkan, Komunitas Peduli Karanggede secara resmi belum ada struktur dan kepengurusan karena baru terbentuk tepatnya tanggal 5 Maret 2020, namun di medsos mulai dikenal karena kiprahnya. Menurutnya di tengah pandemi Covid 19 ini banyak masyarakat yang terdampak ekonominya, dengan bantuan yang didapat dari sedikit menyisihkan pengahasilan para anggota diharapkan dapat meringankan masyarakat yang terdampak.
"Intinya kami menyisihlan uang belanja para pegiat kemanusian ini agar dapat meringankan beban masyarakat," jelasnya, Minggu (2/8).
Ditambakanya lagi, Komunitas Peduli Karanggede bukan lembaga profit namun perkumpulan murni aksi kemanusiaan sehingga ke depan diharapkan komunitas berkembang dan diterima di masyarakat.
“Minimal satu Minggu kami mengadakan kegiatan bakti sosial dan kami terus patungan," tambahnya. Ibnu menegaskan lagi, tidak hanya sembako namun bantuan yang sudah terealisasikan diantaranya adalah pembagian masker, pemeriksaan cek kesehatan dan bantuan dalam bentuk lainya.
"Bantuan disesuaikan dengan yang dibutuhkan masyarakat yang terdampak, jika ada perlu bantuan cek kesehatan ya kami ikut membantu memeriksakan kesehatanya, jika ada yang butuh bantuan lainya kami usahakan sesuai kemampuan kami," tandas Ibnu.
#Wargalawancovid19
#MadaniCovid19
Ibnu, salah satu premarkasa terbentuknya Komunitas Peduli Karanggede menuturkan, Komunitas Peduli Karanggede secara resmi belum ada struktur dan kepengurusan karena baru terbentuk tepatnya tanggal 5 Maret 2020, namun di medsos mulai dikenal karena kiprahnya. Menurutnya di tengah pandemi Covid 19 ini banyak masyarakat yang terdampak ekonominya, dengan bantuan yang didapat dari sedikit menyisihkan pengahasilan para anggota diharapkan dapat meringankan masyarakat yang terdampak.
"Intinya kami menyisihlan uang belanja para pegiat kemanusian ini agar dapat meringankan beban masyarakat," jelasnya, Minggu (2/8).
Ditambakanya lagi, Komunitas Peduli Karanggede bukan lembaga profit namun perkumpulan murni aksi kemanusiaan sehingga ke depan diharapkan komunitas berkembang dan diterima di masyarakat.
“Minimal satu Minggu kami mengadakan kegiatan bakti sosial dan kami terus patungan," tambahnya. Ibnu menegaskan lagi, tidak hanya sembako namun bantuan yang sudah terealisasikan diantaranya adalah pembagian masker, pemeriksaan cek kesehatan dan bantuan dalam bentuk lainya.
"Bantuan disesuaikan dengan yang dibutuhkan masyarakat yang terdampak, jika ada perlu bantuan cek kesehatan ya kami ikut membantu memeriksakan kesehatanya, jika ada yang butuh bantuan lainya kami usahakan sesuai kemampuan kami," tandas Ibnu.
#Wargalawancovid19
#MadaniCovid19