Masuk Daftar

Ramadan Menghitung Hari, Warga Nahdliyin Menyambut dengan Lailatul Ijtima"

Berita Warga
Lailatul Ijtima" merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Pengurus Ranting NU Pengampon Menganti Gresik. Kegiatan ini bertujuan untuk menghidupkan kembali amaliya nahdliyah bersama banom NU yang lain. Kehadiran pengurus tanfidziyah, Rais suriyah serta para jamaah dari muslimat, fatayat, GP Ansor, IPNU, IPPNU, Pagar Nusa dll turut menyemarakkan gebyarnya acara yang dilaksanakan hari Selasa, 25 Februari 2025 di masjid Baitul Falah Pengampon mulai pukul 18.00 WIB.

Kegiatan ini diisi dengan tawasulan, pembacaan doa tahlil, istighotsah dan sholawat nabi. Dalam rangka mengisi kehausan hati akan cahaya ilmu, mauidlotul hasanah menjadi bagian kegiatan ini juga diisi oleh KH. Abdul Latief dari Surabaya yang menyampaikan materi seputar persiapan diri dalam menyambut bulan suci Ramadan.

Kyai Latief dalam mengawali ceramahnya mengatakan bahwa kebanyakan dari kita, ketika ada panggilan adzan Hayyaalassholah yang artinya,ayo sholat terkadang kita malah mengabaikan, malah cuek. Suatu ketika kita sedang sholat lalu HP kita berdering, kita malah membatalkan sholat dan menjawab panggilan HP tersebut.

Padahal adzan itu undangan Alloh SWT dan Alloh SWT telah berjanji barang siapa mengutamakan memenuhi panggilanku maka Aku (Alloh) akan memuliakanya. Nanti sewaktu waktu kita didatangi malaikat Izroil, kita mau tidak mau suka tidak suka kita harus menghadap Alloh dan tidak bisa diwakilkan.

Ketika memasuki bulan Rajab dan Sya"ban Rosululloh berdoa Allâhumma bârik lanâ fî rajaba wasya"bâna waballighnâ ramadlânâ Artinya: "Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya"ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan."
Orang jawa menyebutnya Bulan Sya"ban dengan sebutan bulan Ruwah yang artinya pembersihan. Makanya kalau ada orang punya anak satu saja atau disebut ontang anting maka biasanya diruwat dengan tujuan membersihkan hatinya.

Maka ketika bulan Ramadhan kita tidak berpuasa maka hati kita dibawa batara kala atau hati di bersihkan dari sifat sombong. Seperti Iblis yang diperintahkan Alloh untuk menyebah Nabi Adam tidak mau karena dia merasa lebih mulia daripada Adam atau sombong.
Kesombongn tidak akan membuahkan kebaikan begitu pula sifat iri, dengki, hasud ini susah untuk bisa membuat kita bahagia karena hat ikita sedang sakit.

Buah puasa Ramadhan ada 3 yaitu:
1. Rahmad atau kasih sayang seperti hati kita menjadi ayem, punya anak yang sholeh sholeha, punya istri yang manut.
2. Maghfiroh atau ampunan Alloh
3. Itqun minannar: kita dibebaskan dari siksa neraka

Maka inti dari ngaji malam ini adalah mari kita persiapkan diri kita menyambut bulan suci dengan ;
hati kita harus di jaga supaya bersih jika ada orang menyakiti kita maka kita balas dengan kebaikan hindari sifat iri, dengki, hasud, sombong . Semoga bermanfaat...Aamiin Yaa Rabb...

(Penulis : Al Faqir Ustadzun)

#jamiyahNU #ramadan #lailatul ijtima"

Tagar Populer

Berita Warga Terpopuler

Berita Warga Terbaru

Jelajahi Informasi Lebih Dalam

Berita Warga

Kabar berita terkini dari warga

Loker

Informasi lapangan pekerjaan

Acara

Undangan acara untuk warga

Laporan Warga

Masalah yang terjadi di lingkungan

Komunitas

Ruang komunitas AtmaGo

Lihat kabar pilihan, khusus dirangkum untukmu!

Masuk Daftar