Masuk Daftar

Ragam Nusantara: Seni Pahatan Suku Asmat

Berita Warga
Seni pahat yang masih menggunakan alat tradisional ini memiliki pola dan ragam yang sangat banyak dan bersifat naturalis sehingga membuat hasil karyanya bernilai tinggi, diburu turis asing penggemar karya seni internasional dan telah dipajang di beberapa museum seni kelas dunia.

Sang Dewa mengukir dua buah patung lalu menari dengan gerakan kesaktianya pada akhirnya membuat kedua patung tersebut menjadi hidup dan ikut menari mengiringi sang Dewa. Kedua patung yang hidup inilah adalah pasangan manusia pertama yang menjadi nenek moyang
Suku Asmat.

Menciptakan karya seni pahatan dari kayu memang merupakan salah satu keahlian Suku Asmat, Papua sejak tahun 1700-an yang memiliki sarat akan makna spiritual. Dalam mitologi masyarakat Asmat, mereka mempercayai bahwa nenek moyangnya adalah Dewa Fumeripits berasal dari dunia gaib yang pada zaman dahulu AG

Sumber: Budaya.id
Foto: Suku Asmat sedang memahat (zonadamai.com)

Topik Terkait

Lokasi Terkait

Dilihat 1968 kali

Wisnu Artedjo

Sesepuh

0 Komentar

Komentar

Tagar Populer

Berita Warga Terkait

Berita Warga Terpopuler

Berita Warga Terbaru

Jelajahi Informasi Lebih Dalam

Berita Warga

Kabar berita terkini dari warga

Loker

Informasi lapangan pekerjaan

Acara

Undangan acara untuk warga

Laporan Warga

Masalah yang terjadi di lingkungan

Komunitas

Ruang komunitas AtmaGo

Lihat kabar pilihan, khusus dirangkum untukmu!

Masuk Daftar