Peserta Munaqosah TPA Se-Kecamatan Mappedeceng Membludak, Ketua Tim Munaqis Mengatur Strategi
Citizen News 
Ketua BKPRMI Kab. Luwu Utara , A. Amiruddin, S. Pd., M.Pd menghadiri Acara munaqosah Wisuda TPQ/TPA Se- Kecamatan Mappedeceng di Masjid Nurul Huda Desa Cendana Putih Kecamatan Mappedeceng Kabupaten Luwu Utara. ( 25/05/2024). Acara munaqosah ini diselenggarakan oleh BKPRMI Kec. Mappedeceng dan diikuti oleh 180 peserta dari 18 TPA yang terdapat di Kecamatan Mappedeceng. Ujian munaqasah merupakan bentuk ujian akhir pada santri TPA yang telah menyelesaikan kurikulum di TPA masing-masing.
Dalam sambutannya, ketua panitia pelaksana Taufik Hidayat, sekaligus ketua BKPRMI Kecamatan menjelaskan bahwa panitia sempat ragu apakah mampu mencapai target 100 peserta atau tidak, namun setelah melakukan koordinasi dengan KUA Mappedeceng, akhirnya sepakat untuk mengadakan munaqasah Se-Kecamatan Mappedeceng.
"Kami meminta maaf kepada Tim Munaqis karena harus menyusun strategi yang efektif agar waktu yang ada cukup digunakan untuk menguji seluruh peserta yang jumlahnya jauh melebihi dari yang kami sampaikan sebelumnya karena kami tidak bisa membendung antusias para guru dan santri TPA untuk mengikuti ujian ini." Jelasnya.
Taufik juga mengucapkan terima kasih pada kepala TPA dan pengurus DKM Masjid Nurul Huda Cendana Putih selaku tuan rumah dalam kegiatan ini.
Hal senada juga disampaikan oleh Andi Amiruddin dalam sambutannya, beliau menjelaskan bahwa informasi yang diterima jumlah santri hanya 100, ternyata lebihnya hampir dua kali lipat.
" Saya sangat terharu dan bangga kepada anak-anakku di TPA Mappedeceng ini karena antusiasnya luar biasa, begitupun dengan para ustadz/ustazahnya sangat luar biasa dalam memotivasi para santrinya, semoga menjadi generasi yang cinta Al-Quran." ucapnya. Selanjutnya untuk tim munaqis yang hanya berjumlah 36 orang, ketua tim membagi setiap mata ujian terbagi 2 kelompok penguji agar waktu 4 jam mampu digunakan seefektif mungkin untuk menguji seluruh peserta ujian. Adapun unsur yang tergabung dalam tim penguji tersebut berasal dari Penyuluh KUA Mappedeceng, BKPRMI Kabupaten, Kementerian Agama,dan Kabag Kesra Luwu Utara.
Dalam sambutannya, camat Mappedeceng memberikan apresiasi kepada BKPRMI dan KUA Mappedeceng karena mampu berkolaborasi dengan apik menginisiasi kegiatan seperti ini untuk pertama kalinya setelah 3 tahun menjabat.
"Saya selaku pemerintah kecamatan, sangat bersyukur dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada BKPRMI dan KUA Mappedeceng dan seluruh pihak yang terlibat atas kerja kerasnya karena mampu berkolaborasi untuk melaksanakan kegiatan sebesar ini. Ucapan syukur dan rasa bangga kepada anak-anakku yang akan mengikuti ujian munaqasah nanti, semoga ilmunya bermanfaat untuk masa depanta kelak." Ungkap Nuranifah.
Selanjutnya, ujian munaqasah berjalan lancar dan selsai pada pukul 17.30 WITA. (AD)
Dalam sambutannya, ketua panitia pelaksana Taufik Hidayat, sekaligus ketua BKPRMI Kecamatan menjelaskan bahwa panitia sempat ragu apakah mampu mencapai target 100 peserta atau tidak, namun setelah melakukan koordinasi dengan KUA Mappedeceng, akhirnya sepakat untuk mengadakan munaqasah Se-Kecamatan Mappedeceng.
"Kami meminta maaf kepada Tim Munaqis karena harus menyusun strategi yang efektif agar waktu yang ada cukup digunakan untuk menguji seluruh peserta yang jumlahnya jauh melebihi dari yang kami sampaikan sebelumnya karena kami tidak bisa membendung antusias para guru dan santri TPA untuk mengikuti ujian ini." Jelasnya.
Taufik juga mengucapkan terima kasih pada kepala TPA dan pengurus DKM Masjid Nurul Huda Cendana Putih selaku tuan rumah dalam kegiatan ini.
Hal senada juga disampaikan oleh Andi Amiruddin dalam sambutannya, beliau menjelaskan bahwa informasi yang diterima jumlah santri hanya 100, ternyata lebihnya hampir dua kali lipat.
" Saya sangat terharu dan bangga kepada anak-anakku di TPA Mappedeceng ini karena antusiasnya luar biasa, begitupun dengan para ustadz/ustazahnya sangat luar biasa dalam memotivasi para santrinya, semoga menjadi generasi yang cinta Al-Quran." ucapnya. Selanjutnya untuk tim munaqis yang hanya berjumlah 36 orang, ketua tim membagi setiap mata ujian terbagi 2 kelompok penguji agar waktu 4 jam mampu digunakan seefektif mungkin untuk menguji seluruh peserta ujian. Adapun unsur yang tergabung dalam tim penguji tersebut berasal dari Penyuluh KUA Mappedeceng, BKPRMI Kabupaten, Kementerian Agama,dan Kabag Kesra Luwu Utara.
Dalam sambutannya, camat Mappedeceng memberikan apresiasi kepada BKPRMI dan KUA Mappedeceng karena mampu berkolaborasi dengan apik menginisiasi kegiatan seperti ini untuk pertama kalinya setelah 3 tahun menjabat.
"Saya selaku pemerintah kecamatan, sangat bersyukur dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada BKPRMI dan KUA Mappedeceng dan seluruh pihak yang terlibat atas kerja kerasnya karena mampu berkolaborasi untuk melaksanakan kegiatan sebesar ini. Ucapan syukur dan rasa bangga kepada anak-anakku yang akan mengikuti ujian munaqasah nanti, semoga ilmunya bermanfaat untuk masa depanta kelak." Ungkap Nuranifah.
Selanjutnya, ujian munaqasah berjalan lancar dan selsai pada pukul 17.30 WITA. (AD)
