Log In Sign Up

Peningkatan Kapasitas Pelaksana Program Penurunan Stunting bagi Kader BKB oleh BKKBN DIY

Citizen News
Bertempat di Allabun Resto, BKKBN Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan Peningkatan Kapasitas Pelaksana Program Percepatan Penurunan Stunting bagi Kader BKB pada hari Kamis, 7 Maret 2024. Kegiatan ini merupakan dukungan terhadap pelaksanaan program Bangga Kencana dan Pelaksanaan Program Prioritas Nasional Pencegahan Stunting tahun 2024. Kegiatan ini diikuti 165 kader BKB se-Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang terdiri dari lima Kabupaten/Kota dan dihadiri Kepala OPD terkait dari 5 Kabupaten dan Kota se-Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dalam sambutannya, Deputi Bidang KSPK BKKBN Pusat yang diwakili Deputi Bidang Lansia mengungkapkan bahwa meskipun angka stunting DIY saat ini baru 16,4 % namun angka tersebut sudah lebih rendah dari capaian Nasional yang saat ini masih 20%, bahkan untuk Kota Yogyakarta capaiannya saat ini 13, 48%, sedangkan di Provinsi lain angka stunting masih ada yang 35%. Angka stunting di Daerah Istimewa Yogyakarta saat ini menempati peringkat kelima terendah nasional.

Ketercapaian target tersebut tidak lepas dari peran aktif dan kontribusi kader BKB yang selalu aktif dan peduli terhadap masalah stunting di sekitarnya. Oleh karena itu BKKBN menyampaikan apresiasinya kepada kader dan lurah yang sudah memantau kesehatan balita melalui kegiatan di Posyandu.

Saat ini provinsi DIY memiliki target 56.722 keluarga 1000 HPK yang harus mendapatkan edukasi tentang pentingnya 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan). 1000 HPK merupakan masa penting bagi semua orang karena pada saat itu individu tumbuh dan berkembang dengan pesat. Untuk tumbuh dan berkembang dengan optimal, mereka membutuhkan gizi dan stimulasi yang tepat. Oleh karena itu kader yang saat ini hadir diharapkan bisa menyampaikan pengetahuan yang telah dimiliki ke kader lain dan keluarga 1000 HPK yang ada di wilayahnya, dengan demikian 56722 sasaran tersebut dapat terpapar pengetahuan tentang 1000 HPK di tahun 2024.

Kebutuhan penting bagi setiap manusia pada masa 1000 HPK yang tak kalah penting adalah adanya cinta dan kasih sayang dari kedua orang tua untuk buah hatinya. Hal tersebut saat ini sering kali dilupakan dan kurang mendapat perhatian dari para orang tua. Cinta dan kasih sayang sangat dibutuhkan setiap anak untuk tumbuh penuh percaya diri dan selalu optimis dalam menghadapi kehidupannya. Sebaliknya ketiadaan cinta dan kasih sayang dari kedua orang tua akan menumbuhkan rasa takut, minder, kurang percaya diri dan pesimis dalam menghadapi kehidupannya. Anak juga lebih rentan terhadap berbagai tantangan yang harus dihadapi dalam kehidupan. Mereka lebih mudah putus asa, stres dan depresi.

Selain pemahaman tentang 100 HPK materi lain yang disampaikan kepada kader yaitu penggunaan aplikasi Siga (Sistem Informasi Keluarga) untuk pelaporan kegiatan rutin BKB dan SiBima sebagai sarana belajar mandiri bagi kader, sehingga bagi kader yang belum berkesempatan mendapatkan peningkatan kapasitas/pelatihan secara langsung dari BKKBN Perwakilan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tetap bisa meningkatkan pengetahuan dan kapasitasnya melalui platform tersebut serta mendapatkan sertifikat pelatihan dari BKKBN Pusat. Dengan kedua aplikasi tersebut kegiatan BKB di wilayah DIY bisa terpantau dan kader bisa meningkatkan pemahaman dan pengetahuannya secara mandiri.(*)

Popular Hashtag

Citizen News Related

Citizen News Most Popular

Citizen News Recent Posts

Explore more information

Citizen News

Latest news in your neighborhood

Job

Job vacancies information for you

Event

Discover local events to attend

Report

Problems in your neighborhood

Community

AtmaGo community rooms

Check out selected news, curated especially for you!

Log In Sign Up