Penerimaan dan Dukungan Pemprov dalam Mereplikasi IKO MADANI*
Berita Warga 
Program MADANI di Sulawesi Selatan, telah berjalan lebih dari 3 (tiga) tahun, dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (KESBANGPO) Provinsi Sulawesi Selatan sebagai salah Perangkat Daerah yang secara intens membangun koordinasi, diskusi, partisipasi dalam berbagai kegiatan MADANI, termasuk bersama tim PSP LSKP dan SFC, Kesbangpol mengalokasikan waktu dan sumber daya dalam melakukan “joint monitoring” ke 6 (enam) lokus daerah program MADANI.
Berbagai praktek baik di 6 Kabupaten/kota, secara berkala Kepala Bidang Kesatuan, EKOSOB, Agama dan Ormas bersama Sekretaris Badan dan staf menyampaikan laporan langsung ke Kepala Bakesbangpol Provinsi, dan dalam penyampian laporan dan dialog, beberapa diantaranya juga melibatkan SFC dan tim PSP LSKP. Dalam pelaksanaan forum “Rapat Koordinasi” (RAKOR) tingkat Provinsi, tim MADANI secara khusus juga diberikan ruang dan waktu untuk mendesiminasikan praktek baik dan pembelajaran MADANI dihadapan seluruh pejabat Kesbangpol yang hadir dalam RAKOR, dan beberapa pejabat memberikan apresiasi, sekaligus ketertarikan untuk mengadoksi dan mengadaktasi berbagai praktek baik, khususnya dalam pemberdayaan dan penguatan kapasitas ORMAS/OMS yang ada di daerah masing-masing.
Kesbangpol Provinsi Sulawesi, yang sejak tahun pertama implementasi program, telah memposiskan MADANI sebagai mitra strategis pembangunan, secara khusus dalam menindaklanjuti berbagai dukungan dan kolaborasi yang telah berlangsung, dalam upaya pengembangan kapasitas Organisasi Masyarakat (ORMAS/OMS) dan melembagakan sekaligus memastikan keberlanjutan maupun pengembangan program MADANI, sedang menyusun INOVASI kebijakan dibidang pemberdayaan ORMAS/OMS dengan berbasis pada data hasil pengukuran Indeks Kinerja organisasi (IKO) MADANI terhadap mitra utama.
Untuk mendukung rencana tersebut, dialog langsung dengan SFC telah dilakukan antara Sekretaris Badan (Sekban), Kepala Bidang Kesatuan, EKOSOB, Agama dan Ormas, dan staf Kesbangpol membahas langlah-langkah dan strategi dan membangun kolaborasi untuk mewujudkannya. Selanjutnya dalam rangka menindaklanjuti rencana pendayagunaan instrumen IKO, beserta system aplikasi teknologi informasinya, pihak Kesbangpol telah bersurat secara resmi ke SFC, dan telah dilakukan diskusi awal bersama Tim Teknis MADANI (CBS) dan SFC Bersama Direktur AtmaGo membahas komitmen dan kesepahaman prinsip pengintegrasian IKO kedalam Data Base Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk dimanfaatkan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melaksanakan kegiatan dengan standar Type #03 yang bekerjasama dengan ORMAS/OMS. Melalui dialog ini disepakati, bahwa Inovasi ini sangat visioner, dan terbangun prinsip kesepahaman untuk berkolaborasi, serta ada agenda tindaklanjut, untuk menkonkritkannya.
Pada tanggal 24 Agustus 2023, untuk memperluas pendayagunan Instrument IKO, melalui surat undangan Kepala Kesbangpol kepada seluruh Kebangpol dan Ormas, telah dilakukan sosialisasi kepada Kesbangpol dan Ormas/OMS se-Provinsi Sulawesi Selatan, dengan narasumber Direktur AtmaGo, dan sosialisasi dibuka dihadiri dan ditutup langsung oleh Kepala Kesbangpol didampingi Kabid. Ketahanan, Sosbud, Ormas dan Agama. Adapun arahan dalam penutupan, agar seluruh Kesbangpol di SulSel mereplikasi penggunaan IKO ini sebagai instrument untuk mencermati potret kapasitas Ormas, dan dijadikan sebagai barometer dan entry point dalam membangun kapasitas, pemberdayaan dan kerjasama dengan ormas/OMS di daerah, dan di level Provinsi Sulawesi Selatan, juga akan dijajaki lebih lanjut untuk menyambungkan kerjasamanya dengan Badan Pengadaan Barang dan Jasa (Baperjasa) serta Perangkat Daerah terkait, serta di Pekan Raya Sulawesi, yang akan berpangsung dari tanggal 28 Agustus sampai 3 September 2023, akan diupayakan menampilkan Website Kesbangpol dengan salah satu LAYANAN, yakni instrument IKO dalam website sebagai display utama untuk dikenalkan kepada pengunjung di stand Kesbangpol Provinsi Sulawesi Selatan.
Berbagai praktek baik di 6 Kabupaten/kota, secara berkala Kepala Bidang Kesatuan, EKOSOB, Agama dan Ormas bersama Sekretaris Badan dan staf menyampaikan laporan langsung ke Kepala Bakesbangpol Provinsi, dan dalam penyampian laporan dan dialog, beberapa diantaranya juga melibatkan SFC dan tim PSP LSKP. Dalam pelaksanaan forum “Rapat Koordinasi” (RAKOR) tingkat Provinsi, tim MADANI secara khusus juga diberikan ruang dan waktu untuk mendesiminasikan praktek baik dan pembelajaran MADANI dihadapan seluruh pejabat Kesbangpol yang hadir dalam RAKOR, dan beberapa pejabat memberikan apresiasi, sekaligus ketertarikan untuk mengadoksi dan mengadaktasi berbagai praktek baik, khususnya dalam pemberdayaan dan penguatan kapasitas ORMAS/OMS yang ada di daerah masing-masing.
Kesbangpol Provinsi Sulawesi, yang sejak tahun pertama implementasi program, telah memposiskan MADANI sebagai mitra strategis pembangunan, secara khusus dalam menindaklanjuti berbagai dukungan dan kolaborasi yang telah berlangsung, dalam upaya pengembangan kapasitas Organisasi Masyarakat (ORMAS/OMS) dan melembagakan sekaligus memastikan keberlanjutan maupun pengembangan program MADANI, sedang menyusun INOVASI kebijakan dibidang pemberdayaan ORMAS/OMS dengan berbasis pada data hasil pengukuran Indeks Kinerja organisasi (IKO) MADANI terhadap mitra utama.
Untuk mendukung rencana tersebut, dialog langsung dengan SFC telah dilakukan antara Sekretaris Badan (Sekban), Kepala Bidang Kesatuan, EKOSOB, Agama dan Ormas, dan staf Kesbangpol membahas langlah-langkah dan strategi dan membangun kolaborasi untuk mewujudkannya. Selanjutnya dalam rangka menindaklanjuti rencana pendayagunaan instrumen IKO, beserta system aplikasi teknologi informasinya, pihak Kesbangpol telah bersurat secara resmi ke SFC, dan telah dilakukan diskusi awal bersama Tim Teknis MADANI (CBS) dan SFC Bersama Direktur AtmaGo membahas komitmen dan kesepahaman prinsip pengintegrasian IKO kedalam Data Base Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk dimanfaatkan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melaksanakan kegiatan dengan standar Type #03 yang bekerjasama dengan ORMAS/OMS. Melalui dialog ini disepakati, bahwa Inovasi ini sangat visioner, dan terbangun prinsip kesepahaman untuk berkolaborasi, serta ada agenda tindaklanjut, untuk menkonkritkannya.
Pada tanggal 24 Agustus 2023, untuk memperluas pendayagunan Instrument IKO, melalui surat undangan Kepala Kesbangpol kepada seluruh Kebangpol dan Ormas, telah dilakukan sosialisasi kepada Kesbangpol dan Ormas/OMS se-Provinsi Sulawesi Selatan, dengan narasumber Direktur AtmaGo, dan sosialisasi dibuka dihadiri dan ditutup langsung oleh Kepala Kesbangpol didampingi Kabid. Ketahanan, Sosbud, Ormas dan Agama. Adapun arahan dalam penutupan, agar seluruh Kesbangpol di SulSel mereplikasi penggunaan IKO ini sebagai instrument untuk mencermati potret kapasitas Ormas, dan dijadikan sebagai barometer dan entry point dalam membangun kapasitas, pemberdayaan dan kerjasama dengan ormas/OMS di daerah, dan di level Provinsi Sulawesi Selatan, juga akan dijajaki lebih lanjut untuk menyambungkan kerjasamanya dengan Badan Pengadaan Barang dan Jasa (Baperjasa) serta Perangkat Daerah terkait, serta di Pekan Raya Sulawesi, yang akan berpangsung dari tanggal 28 Agustus sampai 3 September 2023, akan diupayakan menampilkan Website Kesbangpol dengan salah satu LAYANAN, yakni instrument IKO dalam website sebagai display utama untuk dikenalkan kepada pengunjung di stand Kesbangpol Provinsi Sulawesi Selatan.
