PD 'Aisyiyah dan Simpul Madani Serang Selenggarakan Survei Persepsi Tata Kelola Dana Desa
Berita Warga

Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Serang, Mitra Utama USAID MADANI, beserta koalisi Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) yang tergabung dalam Simpul Madani Serang (SMS), bekerjasama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMD) Kabupaten Serang. Akan menyelenggarakan Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Tata Kelola Dana Desa di Kabupaten.
Dalam rilisnya, koordinator survei dipimpin oleh Hunainah, yang sekaligus manajar program MADANI PDA Kabupaten Serang. Menjelaskan bahwa tujuan survei persepsi ini berusaha untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi yang terjadi dan berkembang pada isu pengelolaan keuangan desa, termasuk penggunaan Dana Desa, telah ditentukan, berkaitan dengan pendapat masyarakat terhadap praktek penggunaan Dana Desa. “Dengan survei ini, kami ingin mendapatkan gambaran umpan balik persepsi masyarakat tentang Tata Kelola Keuangan Desa yang meliputi dimensi penggunaan sumber daya, proses tata kelola, kualitas pengelolaan, keterjaangkauan dan manfaat, pengambilan keputusan, dan partisipasi masyarakat kabuaten Serang saat ini” paparnya panjang lebar.
Pada penjelasan lanjutan, beliau menjelaskan bahwa rangkaian Survei ini akan dilaksanakan pada Agustus 2021, berlokasi di 10 Desa pada 10 Kesamatan Se Kabupaten Serang, yaitu: Desa Bulakan (Cinangka), Desa Anyar (Anyer), Desa Binangun (Waringin Kurung), Desa Wanayas (Kramat Watu), Desa Tirtayasa (Tirtayasa), Desa Kedungsoka (PuloAmpel), Desa Pudar (Pamarayan), Desa Seuat (Petir), Desa Kragilan (Kragilan), dan Desa Tambak (Kibin)
Total informan yang akan dijadikan sasaran survei sebanyak 100 orang responden dengan 10 kriteria Kelompok Pemberdyaaan Masyarakat Desa (KPMD), diantaranya tokoh agama, perempuan, petani/nelayan, pendidik, pelaku UKM, dan lainnya. Proses pengumpulan data akan dilakukan oleh 10 enumerator terlatih dari berbagai latar belakang organisasi. “untuk kelancaran prosel pengambilan data lapangan, PDA telah menyeleksi para calon enumerator dan memberikan pembekalan teknis sesuai kebutuhan’, paparnya.
Sebagiamana lazimnya sesbuah studi, hasil dari survei ini akan didesiminasikan kepada para pihak di kabupaten Serang untuk mendapat umpan balik lanjutan dan rekomendasi perbaikan, termasuk melakukan survei lanjutan pada tahun berikutnya untuk melengkapi data dan informasi dengan cakupan informasi yang lebih luas dan komprehensif sesuai visi misi dearah. Dalam rangka membuat survei Tata Kelola Desa yang lebih komprehensif tersebut, Uus Ustriawaty, Sekretaris PDA menyebutkan bahwa lembaganya dan Simpul Madani Serang (SMS) mendapat tantangan dan sekaligus peluang dari Kepala Bappeda Kabupaten Serang untuk melaksanakan kegiatan sejenis dengan jangkauan yang lebih luas dan komprehensif pada tahun mendatang. “Sebagai wujud kontribusi OMS secara nyata, kami siap menjawab tantangan Bappeda untuk melaksanakan survei yang lebih baik di tahun depan” jelasnya penuh semangat.
Selain PD ‘Aisyiyah, organisasi kemasyarakatan yang terlibat langsung sebagai surveyor dalam kegiatan survei ini, diantaranya: Pattiro Serang, Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Pimpinan Daerah Muhammmadiyah (PDM), Nasyiatul ‘Aisyiyah (NA), Gabungan Mahasiswa Serang Utara (Gamsut), ICMI Orda Kab. Serang, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Serang (IMM). Untuk mendapatkan responden yang sesuai kriteria Survei, para enumerator juga didampingi oleh pengurus Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) di masing-masing kecamatan lokasi survei. (Doni)
Dalam rilisnya, koordinator survei dipimpin oleh Hunainah, yang sekaligus manajar program MADANI PDA Kabupaten Serang. Menjelaskan bahwa tujuan survei persepsi ini berusaha untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi yang terjadi dan berkembang pada isu pengelolaan keuangan desa, termasuk penggunaan Dana Desa, telah ditentukan, berkaitan dengan pendapat masyarakat terhadap praktek penggunaan Dana Desa. “Dengan survei ini, kami ingin mendapatkan gambaran umpan balik persepsi masyarakat tentang Tata Kelola Keuangan Desa yang meliputi dimensi penggunaan sumber daya, proses tata kelola, kualitas pengelolaan, keterjaangkauan dan manfaat, pengambilan keputusan, dan partisipasi masyarakat kabuaten Serang saat ini” paparnya panjang lebar.
Pada penjelasan lanjutan, beliau menjelaskan bahwa rangkaian Survei ini akan dilaksanakan pada Agustus 2021, berlokasi di 10 Desa pada 10 Kesamatan Se Kabupaten Serang, yaitu: Desa Bulakan (Cinangka), Desa Anyar (Anyer), Desa Binangun (Waringin Kurung), Desa Wanayas (Kramat Watu), Desa Tirtayasa (Tirtayasa), Desa Kedungsoka (PuloAmpel), Desa Pudar (Pamarayan), Desa Seuat (Petir), Desa Kragilan (Kragilan), dan Desa Tambak (Kibin)
Total informan yang akan dijadikan sasaran survei sebanyak 100 orang responden dengan 10 kriteria Kelompok Pemberdyaaan Masyarakat Desa (KPMD), diantaranya tokoh agama, perempuan, petani/nelayan, pendidik, pelaku UKM, dan lainnya. Proses pengumpulan data akan dilakukan oleh 10 enumerator terlatih dari berbagai latar belakang organisasi. “untuk kelancaran prosel pengambilan data lapangan, PDA telah menyeleksi para calon enumerator dan memberikan pembekalan teknis sesuai kebutuhan’, paparnya.
Sebagiamana lazimnya sesbuah studi, hasil dari survei ini akan didesiminasikan kepada para pihak di kabupaten Serang untuk mendapat umpan balik lanjutan dan rekomendasi perbaikan, termasuk melakukan survei lanjutan pada tahun berikutnya untuk melengkapi data dan informasi dengan cakupan informasi yang lebih luas dan komprehensif sesuai visi misi dearah. Dalam rangka membuat survei Tata Kelola Desa yang lebih komprehensif tersebut, Uus Ustriawaty, Sekretaris PDA menyebutkan bahwa lembaganya dan Simpul Madani Serang (SMS) mendapat tantangan dan sekaligus peluang dari Kepala Bappeda Kabupaten Serang untuk melaksanakan kegiatan sejenis dengan jangkauan yang lebih luas dan komprehensif pada tahun mendatang. “Sebagai wujud kontribusi OMS secara nyata, kami siap menjawab tantangan Bappeda untuk melaksanakan survei yang lebih baik di tahun depan” jelasnya penuh semangat.
Selain PD ‘Aisyiyah, organisasi kemasyarakatan yang terlibat langsung sebagai surveyor dalam kegiatan survei ini, diantaranya: Pattiro Serang, Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Pimpinan Daerah Muhammmadiyah (PDM), Nasyiatul ‘Aisyiyah (NA), Gabungan Mahasiswa Serang Utara (Gamsut), ICMI Orda Kab. Serang, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Serang (IMM). Untuk mendapatkan responden yang sesuai kriteria Survei, para enumerator juga didampingi oleh pengurus Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) di masing-masing kecamatan lokasi survei. (Doni)