Patung Kuda Troya Ada di Probolinggo!!
Berita Warga 
Wisata BJBR terletak di sebelah utara alun alun Kota Probolinggo, tepatnya di pesisir pantai Mayangan. Membutuhkan waktu sekitar 10 menit dari alun alun menuju lokasi, dan akses jalan tidak susah.
Wisata BJBR Probolinggo atau yang juga dikenal dengan sebutan Mangrove Beejay Bakau Resort adalah sebuah wisata hutan bakau seluas 5 hektar yang terletak di pesisir pantai. BJBR termasuk salah satu destinasi wisata favorit yang terletak di Kota Probolinggo.
Hutan bakau muara kali Banger ini pada mulanya adalah sebuah tempat kumuh yang dipenuhi dengan sampah. Berkat 3 pemuda brilian, tempat ini disulap menjadi sebuah tempat wisata yang eksotis. Apresiasi besar terhadap ketiga sosok tersebut karena telah mengubah sesuatu negatif menjadi sesuatu yang bernilai.
BJBR Probolinggo dibangun pada tahun 2013, dan langsung disambut hangat oleh para wisatawan. Berita tentang keberadaan tempat wisata itu pun tersebar luas dengan sangat cepat. Tidak heran apabila Wisata BJBR Probolinggo selalu dipenuhi wisatawan dari luar daerah.
Objek wisata ini kabarnya tengah menjadi trending topic di kalangan Traveller. Hal tersebut tidak lain karena desain yang dibuat sangatlah unik, dimana wisatawan dapat berjalan jalan mengelilingi hutan mangrove melalui sebuah jalan buatan yang terbuat dari kayu kelapa. Suasana yang ada membuat pengunjung betah untuk berlama lama ditambah dengan semilir angin yang sangat sejuk. Selain itu juga terdapat bangku bangku kecil disetiap sudut belokan yang dapat digunakan untuk bersantai.
Kuda Troya Terbesar di Asia
Beejay Bakau Resort atau sering disingkat BJBR merupakan lokasi wisata hutan bakau dengan luas lima hektar yang terletak di pesisir pantai. Tak hanya menawarkan pemandangan indah, pengelola juga memanjakan pengunjung dengan beragam spot selfie menarik, salah satunya Kuda Troya.
Kuda Troya merupakan bagian dari kisah Perang Troya yang terkenal. Para prajurit Yunani dikisahkan menyusupkan diri mereka dalam patung kuda untuk memasuki Kota Troya dan memenangkan perang. Tak disangka-sangka, monumen masif yang terinspirasi cerita populer tersebut bisa ditemui di Probolinggo – persisnya di Hutan Bakau BJBR.
Menurut informasi dari sejumlah sumber, BJBR mulai dibangun sejak 2013 silam. Berkat pesonanya yang memikat, lokasi ini langsung ramai diserbu pengunjung. Bahkan tak sedikit wisatawan yang datang dari luar Probolinggo.
Monumen atau patung Kuda Troya bisa ditemukan di salah satu sudut BJBR. Monumen ini tergolong baru karena diresmikan pada 29 Agustus 2017 silam. Meski secara bentuk mirip dengan penggambaran Kuda Troya di buku maupun film, pengelola memberikan patung ini nama resmi Kuda Cipta Wilaha.
Meskipun secara bentuk mirip dari Kuda Troya yang ada dalam kisah Yunani, pengelola berkeras bahwa mereka hanya sekedar terinspirasi. Cipta Wilaha sendiri diambil dari kisah pewayangan, yakni nama kuda Raden Arjuna yang dikisahkan memiliki kesaktian luar biasa.
Tak hanya sekedar dipandang dari luar, Kuda Troya yang ada di BJBR juga bisa dimasuki oleh pengunjung. Di dalamnya terdapat dua lantai dan masing-masing bisa digunakan untuk berfoto sembari menikmati pemandangan laut dan pegunungan. Lantai pertama terletak di bagian perut kuda, sementara lantai berikutnya ada di bagian punggung.
Kuda Cipta Wilaha berdiri cukup kokoh di salah satu sudut BJBR. Kabarnya bagian kerangka terbuat dari besi, sementara lapisannya memanfaatkan limbah kulit kelapa. Jika dilihat dari kejauhan Kuda Troya versi BJBR ini sungguh mirip dengan apa yang digambarkan di film-film Hollywood.
Tak hanya Patung Kuda Cipta Wilaha, disini juga terdapat berbagai spot selfie instagram-able seperti gembok Cinta, miniatur kapal phinisi, terowongan berlampu kelap kelip, juga spot khas yaitu BJBR.
Untuk menikmati wisata BJBR ini, Atmaguys hanya perlu merogoh kocek sekitar 40 ribu rupiah saja untuk hari biasa, dan 60 ribu rupiah pada hari libur. Oh iya, BJBR juga menyediakan berbagai macam fasilitas yang menurut saya lengkap, termasuk toilet, tempat duduk juga spot spot fotografi yang sangat instagram-able.
Saya sarankan kalau Atmaguys ingin mengunjungi Beejay Bakau Resort ini Atmaguys datang di sore atau pagi hari saja, karena pemandangannya akan lebih cantik, juga menghindari teriknya matahari yang cukup membakar kulit. Jangan lupa untuk mencicipi makanan laut di Cafe BJBR, makanannya enak dan segar hehe, selain itu juga karena untuk memasuki kawasan BJBR ini pengunjung dilarang membawa perbekalan makanan. Bagi Atmaguys yang ingin menginap untuk honeymoon ataupun bersama keluarga, pihak pengelola juga menyediakan berbagai ukuran bungalow yang harganya cukup affordable, kok. Hehe. Happy weekend, Atmaguys!
Sumber :
Travelingyuk.com
Wisata BJBR Probolinggo atau yang juga dikenal dengan sebutan Mangrove Beejay Bakau Resort adalah sebuah wisata hutan bakau seluas 5 hektar yang terletak di pesisir pantai. BJBR termasuk salah satu destinasi wisata favorit yang terletak di Kota Probolinggo.
Hutan bakau muara kali Banger ini pada mulanya adalah sebuah tempat kumuh yang dipenuhi dengan sampah. Berkat 3 pemuda brilian, tempat ini disulap menjadi sebuah tempat wisata yang eksotis. Apresiasi besar terhadap ketiga sosok tersebut karena telah mengubah sesuatu negatif menjadi sesuatu yang bernilai.
BJBR Probolinggo dibangun pada tahun 2013, dan langsung disambut hangat oleh para wisatawan. Berita tentang keberadaan tempat wisata itu pun tersebar luas dengan sangat cepat. Tidak heran apabila Wisata BJBR Probolinggo selalu dipenuhi wisatawan dari luar daerah.
Objek wisata ini kabarnya tengah menjadi trending topic di kalangan Traveller. Hal tersebut tidak lain karena desain yang dibuat sangatlah unik, dimana wisatawan dapat berjalan jalan mengelilingi hutan mangrove melalui sebuah jalan buatan yang terbuat dari kayu kelapa. Suasana yang ada membuat pengunjung betah untuk berlama lama ditambah dengan semilir angin yang sangat sejuk. Selain itu juga terdapat bangku bangku kecil disetiap sudut belokan yang dapat digunakan untuk bersantai.
Kuda Troya Terbesar di Asia
Beejay Bakau Resort atau sering disingkat BJBR merupakan lokasi wisata hutan bakau dengan luas lima hektar yang terletak di pesisir pantai. Tak hanya menawarkan pemandangan indah, pengelola juga memanjakan pengunjung dengan beragam spot selfie menarik, salah satunya Kuda Troya.
Kuda Troya merupakan bagian dari kisah Perang Troya yang terkenal. Para prajurit Yunani dikisahkan menyusupkan diri mereka dalam patung kuda untuk memasuki Kota Troya dan memenangkan perang. Tak disangka-sangka, monumen masif yang terinspirasi cerita populer tersebut bisa ditemui di Probolinggo – persisnya di Hutan Bakau BJBR.
Menurut informasi dari sejumlah sumber, BJBR mulai dibangun sejak 2013 silam. Berkat pesonanya yang memikat, lokasi ini langsung ramai diserbu pengunjung. Bahkan tak sedikit wisatawan yang datang dari luar Probolinggo.
Monumen atau patung Kuda Troya bisa ditemukan di salah satu sudut BJBR. Monumen ini tergolong baru karena diresmikan pada 29 Agustus 2017 silam. Meski secara bentuk mirip dengan penggambaran Kuda Troya di buku maupun film, pengelola memberikan patung ini nama resmi Kuda Cipta Wilaha.
Meskipun secara bentuk mirip dari Kuda Troya yang ada dalam kisah Yunani, pengelola berkeras bahwa mereka hanya sekedar terinspirasi. Cipta Wilaha sendiri diambil dari kisah pewayangan, yakni nama kuda Raden Arjuna yang dikisahkan memiliki kesaktian luar biasa.
Tak hanya sekedar dipandang dari luar, Kuda Troya yang ada di BJBR juga bisa dimasuki oleh pengunjung. Di dalamnya terdapat dua lantai dan masing-masing bisa digunakan untuk berfoto sembari menikmati pemandangan laut dan pegunungan. Lantai pertama terletak di bagian perut kuda, sementara lantai berikutnya ada di bagian punggung.
Kuda Cipta Wilaha berdiri cukup kokoh di salah satu sudut BJBR. Kabarnya bagian kerangka terbuat dari besi, sementara lapisannya memanfaatkan limbah kulit kelapa. Jika dilihat dari kejauhan Kuda Troya versi BJBR ini sungguh mirip dengan apa yang digambarkan di film-film Hollywood.
Tak hanya Patung Kuda Cipta Wilaha, disini juga terdapat berbagai spot selfie instagram-able seperti gembok Cinta, miniatur kapal phinisi, terowongan berlampu kelap kelip, juga spot khas yaitu BJBR.
Untuk menikmati wisata BJBR ini, Atmaguys hanya perlu merogoh kocek sekitar 40 ribu rupiah saja untuk hari biasa, dan 60 ribu rupiah pada hari libur. Oh iya, BJBR juga menyediakan berbagai macam fasilitas yang menurut saya lengkap, termasuk toilet, tempat duduk juga spot spot fotografi yang sangat instagram-able.
Saya sarankan kalau Atmaguys ingin mengunjungi Beejay Bakau Resort ini Atmaguys datang di sore atau pagi hari saja, karena pemandangannya akan lebih cantik, juga menghindari teriknya matahari yang cukup membakar kulit. Jangan lupa untuk mencicipi makanan laut di Cafe BJBR, makanannya enak dan segar hehe, selain itu juga karena untuk memasuki kawasan BJBR ini pengunjung dilarang membawa perbekalan makanan. Bagi Atmaguys yang ingin menginap untuk honeymoon ataupun bersama keluarga, pihak pengelola juga menyediakan berbagai ukuran bungalow yang harganya cukup affordable, kok. Hehe. Happy weekend, Atmaguys!
Sumber :
Travelingyuk.com
