Mengoptimalkan Dana Hibah untuk Meningkatkan Kapasitas dan Kontribusi Ormas dalam Pembangunan
Berita Warga 
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Wonosobo, Agus Kristiyono, mengatakan bahwa dana hibah untuk organisasi masyarakat Ormas merupakan hal yang sangat penting untuk memperkuat pemberdayaan Ormas. Namun, Agus menekankan bahwa Ormas harus mematuhi aturan dan melakukan penataan organisasi agar memenuhi ketentuan peraturan yang berlaku. Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara Workshop Pentingnya Dana Hibah bagi Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) di Kabupaten Wonosobo pada 7 Maret 2023, yang diadakan oleh Kita Institute dan dihadiri oleh pimpinan Ormas/OMS di Kabupaten Wonosobo.
Agus menjelaskan bahwa pada masa demokrasi yang terbuka, peran Ormas/OMS sangatlah penting dalam menyelenggarakan kegiatannya. Namun, kegiatan Ormas/OMS harus menghasilkan dampak positif bagi percepatan pencapaian kesejahteraan dan kemajuan masyarakat di daerah. Sebagai imbal baliknya, pemerintah menyediakan dana hibah yang dapat dimanfaatkan oleh Ormas/OMS untuk mendukung program kerja dan penguatan kapasitas organisasi masing-masing.
Agus mengingatkan bahwa Ormas/OMS harus memperbaiki tata kelola organisasinya agar dapat mendorong terwujudnya organisasi yang kapabel, transparan, dan akuntabel. Jika hal tersebut terpenuhi, pemerintah akan menjadikan Ormas/OMS sebagai mitra dalam pembangunan.
Dalam acara yang sama, Astien Meiningsih dari Forum Madani Wonosobo menyatakan bahwa partisipasi masyarakat sangatlah penting dalam pembangunan daerah. Partisipasi masyarakat harus diarahkan dalam bentuk kolaborasi sehingga apa yang tidak dapat dijangkau oleh pemerintah, dapat dijangkau melalui partisipasi masyarakat. Keberadaan Ormas/OMS diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mencapai tujuan tersebut.
Astin menegaskan bahwa Ormas/OMS tidak memiliki agenda politik apapun selain politik kesejahteraan bagi masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah tidak perlu curiga terhadap Ormas/OMS. Tagline "Sesarengan Mbangun Wonosobo" yang diusung oleh pemerintah Kabupaten Wonosobo menunjukkan bahwa pemerintah siap berkolaborasi dengan masyarakat untuk membangun daerah.
Agus menjelaskan bahwa pada masa demokrasi yang terbuka, peran Ormas/OMS sangatlah penting dalam menyelenggarakan kegiatannya. Namun, kegiatan Ormas/OMS harus menghasilkan dampak positif bagi percepatan pencapaian kesejahteraan dan kemajuan masyarakat di daerah. Sebagai imbal baliknya, pemerintah menyediakan dana hibah yang dapat dimanfaatkan oleh Ormas/OMS untuk mendukung program kerja dan penguatan kapasitas organisasi masing-masing.
Agus mengingatkan bahwa Ormas/OMS harus memperbaiki tata kelola organisasinya agar dapat mendorong terwujudnya organisasi yang kapabel, transparan, dan akuntabel. Jika hal tersebut terpenuhi, pemerintah akan menjadikan Ormas/OMS sebagai mitra dalam pembangunan.
Dalam acara yang sama, Astien Meiningsih dari Forum Madani Wonosobo menyatakan bahwa partisipasi masyarakat sangatlah penting dalam pembangunan daerah. Partisipasi masyarakat harus diarahkan dalam bentuk kolaborasi sehingga apa yang tidak dapat dijangkau oleh pemerintah, dapat dijangkau melalui partisipasi masyarakat. Keberadaan Ormas/OMS diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mencapai tujuan tersebut.
Astin menegaskan bahwa Ormas/OMS tidak memiliki agenda politik apapun selain politik kesejahteraan bagi masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah tidak perlu curiga terhadap Ormas/OMS. Tagline "Sesarengan Mbangun Wonosobo" yang diusung oleh pemerintah Kabupaten Wonosobo menunjukkan bahwa pemerintah siap berkolaborasi dengan masyarakat untuk membangun daerah.
