Gandeng Pers, Poltekpar Lombok Upgrade Destinasi Wisata
Citizen News

Praya - Keindahan destinasi wisata alam Nusa Tenggara Barat (NTB), khususnya Lombok Tengah yang menjadi salah satu pusat Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika patut disyukuri.
Pasalnya, kini, Lombok dikenal dunia melalui ragam destinasi wisatanya, mulai dari balapan MotoGP, WSBK, hamparan perbukitan dan yang tidak kalah menarik adalah Pantainya yang indah yang mampu menarik wisatawan baik dalam maupun luar Negeri untuk berkunjung ke NTB.
Semua ini, tentu tidak terlepas dari peran serta Pers dalam mengupgrade dan mengupdate informasi dari berbagai perspektif dan sudut pandang yang berbeda-beda seputar destinasi wisata.
Karena itu, Poltekpar Lombok bersama Media partners menggelar Forum Kehumasan bertajuk "Perkuat Sinergi Media Massa Menuju Kebangkitan Pariwisata NTB" yang berlangsung di Swisbell By Pas Bandara Lombok, Kamis (14/12/2023).
Direktur Poltekpar Lombok, Dr. Ali Muhtasom saat memulai sambutannya, mengatakan, forum silaturahim dengan media merupakan hal yg sangat penting, media memiliki kontribusi yang sangat luar biasa dalam memberikan informasi kepada msyarakat sebagai bentuk dukungan dalam memajukan pariwisata khususnya pariwisata NTB.
"Poltekpar Lombok sebagai institusi pendidikan di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjadi salah satu garda kebangkitan pariwisata di NTB," ujarnya.
Ia menyebut, sinergi stakeholder pariwisata tentunya merupakan hal yang sangat penting untuk percepatan kebangkitan pariwisata.
“Kehadiran Poltekpar Lombok diharapkan tidak hanya menjadi kebanggaan Lombok, tapi juga Indonesia,” ungkapnya.
Dr Ali sapaan akrabnya, mengaku, peran media massa dalam penyampaian informasi perkembangan dan potensi daerah diyakini sangat penting. "Sadar akan hal tersebut Forum Kehumasan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok terus memperkuat sinergi bersama awak media di NTB," katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr I Gusti Ayu Dewi Hendriyani melalui video taping menyampiakan, untuk membangkitkan pariwisata NTB, Poltekpar bersama pemerintah daerah tidak dapat bergerak sendiri. "Sinergi sangatlah dibutuhkan, sehingga fungsi media massa sebagai salah satu unsur pentahelix tentu sangatlah penting," terangnya.
Lanjutnya, Poltekpar Lombok memberikan dukungan pada kebangkitan pariwisata NTB dari bidang SDM. Sementara media diharapkan bisa menjadi corong informasi kepada publik terhadap langkah-langkah yang telah ditempuh pemerintah untuk kebangkitan pariwisata NTB.
"Kami mengajak semua pihak untuk dapat sama-sama menjaga iklim investasi di Indonesia, termasuk media yang memiliki peranan besar. "Saya ingin para wartawan terus menjadi mitra yang kritis namun konstruktif," ujar I Gusti Ayu.
Untuk diketahui, dalam kegiatan acara Forum Kehumasan tersebut juga turut dihadiri Kepala Dinas Pariwisata NTB atau penjabat yang mewakili, Ketua PWI NTB serta puluhan media di NTB.
Pasalnya, kini, Lombok dikenal dunia melalui ragam destinasi wisatanya, mulai dari balapan MotoGP, WSBK, hamparan perbukitan dan yang tidak kalah menarik adalah Pantainya yang indah yang mampu menarik wisatawan baik dalam maupun luar Negeri untuk berkunjung ke NTB.
Semua ini, tentu tidak terlepas dari peran serta Pers dalam mengupgrade dan mengupdate informasi dari berbagai perspektif dan sudut pandang yang berbeda-beda seputar destinasi wisata.
Karena itu, Poltekpar Lombok bersama Media partners menggelar Forum Kehumasan bertajuk "Perkuat Sinergi Media Massa Menuju Kebangkitan Pariwisata NTB" yang berlangsung di Swisbell By Pas Bandara Lombok, Kamis (14/12/2023).
Direktur Poltekpar Lombok, Dr. Ali Muhtasom saat memulai sambutannya, mengatakan, forum silaturahim dengan media merupakan hal yg sangat penting, media memiliki kontribusi yang sangat luar biasa dalam memberikan informasi kepada msyarakat sebagai bentuk dukungan dalam memajukan pariwisata khususnya pariwisata NTB.
"Poltekpar Lombok sebagai institusi pendidikan di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjadi salah satu garda kebangkitan pariwisata di NTB," ujarnya.
Ia menyebut, sinergi stakeholder pariwisata tentunya merupakan hal yang sangat penting untuk percepatan kebangkitan pariwisata.
“Kehadiran Poltekpar Lombok diharapkan tidak hanya menjadi kebanggaan Lombok, tapi juga Indonesia,” ungkapnya.
Dr Ali sapaan akrabnya, mengaku, peran media massa dalam penyampaian informasi perkembangan dan potensi daerah diyakini sangat penting. "Sadar akan hal tersebut Forum Kehumasan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok terus memperkuat sinergi bersama awak media di NTB," katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr I Gusti Ayu Dewi Hendriyani melalui video taping menyampiakan, untuk membangkitkan pariwisata NTB, Poltekpar bersama pemerintah daerah tidak dapat bergerak sendiri. "Sinergi sangatlah dibutuhkan, sehingga fungsi media massa sebagai salah satu unsur pentahelix tentu sangatlah penting," terangnya.
Lanjutnya, Poltekpar Lombok memberikan dukungan pada kebangkitan pariwisata NTB dari bidang SDM. Sementara media diharapkan bisa menjadi corong informasi kepada publik terhadap langkah-langkah yang telah ditempuh pemerintah untuk kebangkitan pariwisata NTB.
"Kami mengajak semua pihak untuk dapat sama-sama menjaga iklim investasi di Indonesia, termasuk media yang memiliki peranan besar. "Saya ingin para wartawan terus menjadi mitra yang kritis namun konstruktif," ujar I Gusti Ayu.
Untuk diketahui, dalam kegiatan acara Forum Kehumasan tersebut juga turut dihadiri Kepala Dinas Pariwisata NTB atau penjabat yang mewakili, Ketua PWI NTB serta puluhan media di NTB.