Masuk Daftar

FPSD Dilokasi Piloting "Program USAID MADANI" Praktekan Pembuatan Media TongKAT

Berita Warga
PALOPO -- Pasca FGD CSC dan pembentukan Forum Peduli Sampah Dangerakko (FPSD), Yayasan Bumi Sawerigading (YBS) Palopo kembali menggelar sosialisasi media pengelolaan sampah rumah tangga.

Sosialisasi tersebut, dilakukan dihadapan masyarakat Kelurahan Dangerakko Kecamatan Wara Kota Palopo yang merupakan lokasi piloting program USAID MADANI, Senin (7/3/2022).

Melalui media Tong dan Kotak Ajaib Terpadu (TongKAT), Ketua YBS, Abdul Malik Saleh memaparkan keunggulan yang dimiliki TongKAT.

“Media ini menghasilkan berbagai macam manfaatnya, selain pupuk cair, dan kompos juga dapat dijadikan sebagai pakan ternak dari lalat Black Solder Fly untuk menghasilkan larva maggot ,” katanya.

Secara tidak langsung juga, lanjut Ketua YBS yakni menambah penghasilan ekonomi warga melalui penjualan pakan ternak dan pupuk cair dan kompos.

“Penggunaannya sangat mudah, kita hanya memasukkan sisa makanan ke wadah TongKAT dan menunggu dua sampai tiga minggu untuk hasilnya,” ungkap Malik.

Selain sosialisasi, tim sekaligus mengajak para warga untuk mempraktekan langsung pembuatan TongKAT dihadapan pencetusnya.

“Praktek ini bertujuan untuk memudahkan warga sebagai penerima manfaat sekaligus penggunanya,” tutur pencetus TongKAT, Dr. Rustan Santaria.

Salah satu anggota Forum Belajar Mapaccing (FBM) sebagai Learning Forum berharap agar warga yang sudah pandai membuat media TongKAT untuk selanjutnya mengajak warga lain untuk ikut berpartisipasi.

“Tujuannya jelas, agar media TongKAT ini dapat tersebar diseluruh wilayah Kota Palopo, khususnya lokasi piloting,” ujar Muh Taufiq Gurahman yang juga menjabat sekretaris Bakesbangpol Kota Palopo itu.

Sementara itu, Lurah Dangerakko, Adhy Dewantara mengajak seluruh warga yang hadir untuk kembali mensosialisasikan manfaat TongKAT di wilayah administrasinya.

“Kita ketahui bersama, keunggulan inovasi ini, selain menghasilkan pupuk organik, juga dapat memisahkan sampah dari anorganik dan organik dan sampah B3 dan mengurangi timbulan sampah,” tutupnya.

Untuk bahan utama pembuatan TongKAT, dapat menggunakan barang-barang bekas, sepeti gentong air, pipa/elbow, lakban, double tape dan selang. Sementara untuk pengerjaannya hanya bermodalkan mesin bor. (Palbin)

Tagar Populer

Berita Warga Terkait

Berita Warga Terpopuler

Berita Warga Terbaru

Jelajahi Informasi Lebih Dalam

Berita Warga

Kabar berita terkini dari warga

Loker

Informasi lapangan pekerjaan

Acara

Undangan acara untuk warga

Laporan Warga

Masalah yang terjadi di lingkungan

Komunitas

Ruang komunitas AtmaGo

Lihat kabar pilihan, khusus dirangkum untukmu!

Masuk Daftar