Efesiensi Manajemen Operasional Di Bidang Kuliner Angkringan
Berita Warga

1. Cara Menekan Pengeluaran yang Besar untuk Meminimalisir Kerugian
Angkringan merupakan salah satu usaha warung makan kecil yang juga menyediakan tempat berkumpul dan bersantai dengan teman ataupun kerabat. Membuka usaha di bidang kuliner memang terlihat sangat menjanjikan. Namun harus dijalankan dengan tepat agar semakin berkembang.
Membengkaknya pengeluaran merupakan masalah yang cukup kritis dan sering dialami oleh para pengusaha. Ketidak efektifan dalam mengelola uang bisa menjadikan pendapatan lebih kecil daripada pengeluaran. Untuk itu, diperlukan perencanaan yang matang.
Cara menekan pengeluaran yang besar dengan mencatat segala pemasukan dan pengurangan terlebih dahulu. Sehingga dapat mengetahui perkembangan usahanya. Dan juga bisa mengetahui apa saja yang membutuhkan biaya terlalu besar, jadi bisa mencari solusinya.
Selain itu, dengan memperhatikan pemasukan dan pengeluaran usaha, maka bisa mengetahui biaya-biaya apa saja yang akan dibutuhkan. Jangan mengeluarkan biaya untuk hal-hal yang tidak terlalu penting. Ini bisa meminimalisir pengeluaran yang ada.
2. Meminimalkan Pembelian Barang
Bila alat-alat dan perlengkapan masih berfungsi baik, jangan tergoda untuk membeli yang baru. Namun jika memang harus membeli atau menambah perlengkapan baru, pilihlah yang murah tetapi dengan kualitas yang cukup baik.
3. Menghemat Bahan Baku
Dalam membeli bahan baku, sesuaikan dengan menu yang sajikan di angkringan. Sehingga bisa meminimalisir kebutuhan yang tidak terlalu penting. Pilihlah bahan baku yang murah, namun tetap memiliki kualitas yang baik, bisa bernegosiasi dengan penjual untuk mendapatka harga yang lebih murah.
4. Pengelolaan Makanan dan Minuman (Menu)
Pengelolaan menu makanan dan minuman pada usahaa angkringan sangat menentukan berkembangan kedepannya seperti apa. Antara mengelola makanan sendiri atau memilih mengambil dari luar. Tetapi untuk menekan pengeluaran yang besar maka harus mengelola makanan atau minuman sendiri. Dengan makanan yang diolah sendiri, kita bisa sesuaikan dengan kemauan konsumen. Bahkan kita bisa sesuaikan dengan menu-menu yang tengah populer atau laris di angkringan
Tetapi mengolah makanan dan minuman sendiri bukan berarti kita tidak bisa mengambil makanan dari luar. Justru bisa menambahkan makanan pendamping seperti kerupuk dan snack-snack lain. Sehingga, angkringan kita lebih beragam dan konsumen pun tidak mudah bosan.
5. Menghemat Tenaga Kerja
Jika angkringan kita masih tahap berkembang atau bertumbuh maka menghemat biaya tenaga kerja sangat penting. Sala satu caranya kita bisa mengurangi jumlah tenaga kerja. Gunakan tenaga kerja seefisien mungkin sesuai dengan kebutuhan. Namun bila tidak memiliki tenaga kerja, tentunya akan semakin meminimalisir biaya operasional ini.
6. Meminimalisir Pengetahuan Dalam Proses Produksi
Cara menekan pengeluaran yang besar selanjutnya dengan memangkas biaya proses produksi yang tidak terlalu penting. Menu-menu di angkringan juga menentukan biaya. Dengan biaya produksi yang anda kelola sendiri dapat mengurangi biaya operasionalnya.
.
7. Tata Letak Menu, Peralatan Angkringan
Pemilihan tata letak menu ataupun peralatan angkringan sangat penting di perhatikan, karena ini akan mempengaruhi daya tarik tersendiri terhadap konsumen. Mulai dari pemilihan letak menu makanan akan di letakkan disebelah mana sampai dengan peralatan minumannya di letakkan disebelah mana. Misal menu nasi harus di letakkan di depan yang tempatnya terlihat dan mudah terjangkau, ada ceret yang berisi minuman jahe harus terlihat dari jalan agar aromanya bisa tercium oleh semua orang yang lewat, dan ketika di ambil gambarnya akan menghasilkan viual yang sangat menarik. Smua cara ini akan mempengaruh daya tarik sendiri yang akan membuat konsumen merasa tertarik, nyaman dan mau Kembali lagi ke angkirngan kita.
Angkringan merupakan salah satu usaha warung makan kecil yang juga menyediakan tempat berkumpul dan bersantai dengan teman ataupun kerabat. Membuka usaha di bidang kuliner memang terlihat sangat menjanjikan. Namun harus dijalankan dengan tepat agar semakin berkembang.
Membengkaknya pengeluaran merupakan masalah yang cukup kritis dan sering dialami oleh para pengusaha. Ketidak efektifan dalam mengelola uang bisa menjadikan pendapatan lebih kecil daripada pengeluaran. Untuk itu, diperlukan perencanaan yang matang.
Cara menekan pengeluaran yang besar dengan mencatat segala pemasukan dan pengurangan terlebih dahulu. Sehingga dapat mengetahui perkembangan usahanya. Dan juga bisa mengetahui apa saja yang membutuhkan biaya terlalu besar, jadi bisa mencari solusinya.
Selain itu, dengan memperhatikan pemasukan dan pengeluaran usaha, maka bisa mengetahui biaya-biaya apa saja yang akan dibutuhkan. Jangan mengeluarkan biaya untuk hal-hal yang tidak terlalu penting. Ini bisa meminimalisir pengeluaran yang ada.
2. Meminimalkan Pembelian Barang
Bila alat-alat dan perlengkapan masih berfungsi baik, jangan tergoda untuk membeli yang baru. Namun jika memang harus membeli atau menambah perlengkapan baru, pilihlah yang murah tetapi dengan kualitas yang cukup baik.
3. Menghemat Bahan Baku
Dalam membeli bahan baku, sesuaikan dengan menu yang sajikan di angkringan. Sehingga bisa meminimalisir kebutuhan yang tidak terlalu penting. Pilihlah bahan baku yang murah, namun tetap memiliki kualitas yang baik, bisa bernegosiasi dengan penjual untuk mendapatka harga yang lebih murah.
4. Pengelolaan Makanan dan Minuman (Menu)
Pengelolaan menu makanan dan minuman pada usahaa angkringan sangat menentukan berkembangan kedepannya seperti apa. Antara mengelola makanan sendiri atau memilih mengambil dari luar. Tetapi untuk menekan pengeluaran yang besar maka harus mengelola makanan atau minuman sendiri. Dengan makanan yang diolah sendiri, kita bisa sesuaikan dengan kemauan konsumen. Bahkan kita bisa sesuaikan dengan menu-menu yang tengah populer atau laris di angkringan
Tetapi mengolah makanan dan minuman sendiri bukan berarti kita tidak bisa mengambil makanan dari luar. Justru bisa menambahkan makanan pendamping seperti kerupuk dan snack-snack lain. Sehingga, angkringan kita lebih beragam dan konsumen pun tidak mudah bosan.
5. Menghemat Tenaga Kerja
Jika angkringan kita masih tahap berkembang atau bertumbuh maka menghemat biaya tenaga kerja sangat penting. Sala satu caranya kita bisa mengurangi jumlah tenaga kerja. Gunakan tenaga kerja seefisien mungkin sesuai dengan kebutuhan. Namun bila tidak memiliki tenaga kerja, tentunya akan semakin meminimalisir biaya operasional ini.
6. Meminimalisir Pengetahuan Dalam Proses Produksi
Cara menekan pengeluaran yang besar selanjutnya dengan memangkas biaya proses produksi yang tidak terlalu penting. Menu-menu di angkringan juga menentukan biaya. Dengan biaya produksi yang anda kelola sendiri dapat mengurangi biaya operasionalnya.
.
7. Tata Letak Menu, Peralatan Angkringan
Pemilihan tata letak menu ataupun peralatan angkringan sangat penting di perhatikan, karena ini akan mempengaruhi daya tarik tersendiri terhadap konsumen. Mulai dari pemilihan letak menu makanan akan di letakkan disebelah mana sampai dengan peralatan minumannya di letakkan disebelah mana. Misal menu nasi harus di letakkan di depan yang tempatnya terlihat dan mudah terjangkau, ada ceret yang berisi minuman jahe harus terlihat dari jalan agar aromanya bisa tercium oleh semua orang yang lewat, dan ketika di ambil gambarnya akan menghasilkan viual yang sangat menarik. Smua cara ini akan mempengaruh daya tarik sendiri yang akan membuat konsumen merasa tertarik, nyaman dan mau Kembali lagi ke angkirngan kita.