Report on Infrastruktur from Citizen
Report

Ruas jalan kabupaten di Desa Pangaradan, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes dikeluhkan masyarakat lantaran kondisinya rusak parah. Saat hujan turun, akses jalan yang sebagian besar sudah berubah menjadi tanah lembek dan berlumpur itu sulit dilalui kendaraan roda dua hingga mobil.
Selepas pulang sekolah, siswa siswi SD Kramatsari pun melakukan gotong royong dengan menggunakan alat seadanya melakukan pengerasan jalan yang rusak tersebut, Selasa (31/1/2023) kemarin. Mereka membuat selokan, agar saat hujan turun air bisa mengalir ke samping badan jalan dan tak menimbulkan kubangan air.
“Jalan Kramatsari-Pangaradan memang kondisinya rusak parah. Karena akses jalan kabupaten. Saya sudah sering kali mengusulkan ke Pemkab agar mendapat perhatian untuk dilakukan perbaikan,” kata Kepala Desa Pangaradan Kecamatan Tanjung, Runda, Rabu (1/2/2023).
Ia menambahkan, kerusakan jalan membuat warga kesulitan melintas di saat turun hujan. Permukaan jalan menjadi licin sehingga membahayakan. Apalagi, kontur tanah di ruas jalan tersebut memang mudah ambles lantaran berada di tengah-tengah areal tambak.
“Kerusakan jalan Kramatsari-Pangaradan sekitar 300 meter. Kami imbau masyarakat agar selalu hati-hati saat melintas di jalan ini. Kemarin anak-anak SD Kramatsari juga kerjabakti menutup kubangan jalan rusak tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Brebes yang juga tokoh masyarakat setempat, Tobidin Sarjum, meminta masyarakat untuk bersabar terkait perbaikan jalan Kramatsari – Pangaradan. Selain keterbatasan anggaran, juga banyaknya prioritas penanganan ruas jalan rusak menjadi kendala.
“Saya sudah usulkan ke Pemkab untuk mendesak segera dilakukan perbaikan. Insyallah saya akan mengawal sampai realisasi perbaikan jalan benar-benar dilakukan,” kata Tobidin.
Sumber :
Brebesnesia
@infobrebesnesia
Selepas pulang sekolah, siswa siswi SD Kramatsari pun melakukan gotong royong dengan menggunakan alat seadanya melakukan pengerasan jalan yang rusak tersebut, Selasa (31/1/2023) kemarin. Mereka membuat selokan, agar saat hujan turun air bisa mengalir ke samping badan jalan dan tak menimbulkan kubangan air.
“Jalan Kramatsari-Pangaradan memang kondisinya rusak parah. Karena akses jalan kabupaten. Saya sudah sering kali mengusulkan ke Pemkab agar mendapat perhatian untuk dilakukan perbaikan,” kata Kepala Desa Pangaradan Kecamatan Tanjung, Runda, Rabu (1/2/2023).
Ia menambahkan, kerusakan jalan membuat warga kesulitan melintas di saat turun hujan. Permukaan jalan menjadi licin sehingga membahayakan. Apalagi, kontur tanah di ruas jalan tersebut memang mudah ambles lantaran berada di tengah-tengah areal tambak.
“Kerusakan jalan Kramatsari-Pangaradan sekitar 300 meter. Kami imbau masyarakat agar selalu hati-hati saat melintas di jalan ini. Kemarin anak-anak SD Kramatsari juga kerjabakti menutup kubangan jalan rusak tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Brebes yang juga tokoh masyarakat setempat, Tobidin Sarjum, meminta masyarakat untuk bersabar terkait perbaikan jalan Kramatsari – Pangaradan. Selain keterbatasan anggaran, juga banyaknya prioritas penanganan ruas jalan rusak menjadi kendala.
“Saya sudah usulkan ke Pemkab untuk mendesak segera dilakukan perbaikan. Insyallah saya akan mengawal sampai realisasi perbaikan jalan benar-benar dilakukan,” kata Tobidin.
Sumber :
Brebesnesia
@infobrebesnesia