Bencana Tanah Longsor Dilaporkan oleh Warga
Laporan Warga

𝗥𝗲𝗸𝗼𝗺𝗲𝗻𝗱𝗮𝘀𝗶 𝗕𝗣𝗩𝗠𝗕𝗚, 𝟭𝟴𝟱 𝗪𝗮𝗿𝗴𝗮 𝗡𝗮𝗴𝗿𝗲𝗴 𝗗𝗶𝘂𝗻𝗴𝘀𝗶𝗸𝗮𝗻
𝗟𝗜𝗥𝗜𝗞𝗡𝗘𝗪𝗦 – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung mendapatkan rekomendasi teknis terkait bencana longsor di Kampung Gamblung Timur RT 04/RW 03 Perumahan Pesona Parahiangan, Desa Nagreg Kendan, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (19/12/22), dari Badan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (BPVMBG).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama mengatakan, pada rekomendasi BPVMBG itu disebutkan, masyarakat terdampak bencana gerakan tanah agar segera mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
“Pada rekomendasi teknis itu juga disebutkan, agar masyarakat di sekitar daerah bencana lebih waspada. Terutama saat maupun setelah hujan deras yang berlangsung lama, karena daerah tersebut masih berpotensi terjadi gerakan tanah susulan,” ungkap Uka, di Nagreg, Senin (19/12/2022).
BPVMBG, lanjut Uka, merekomendasikan untuk pemasangan rambu rawan bencana longsor di sekitar lokasi yang longsor untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Penanganan longsor agar memperhatikan cuaca, agar tidak dilakukan pada saat dan setelah hujan deras. Mengingat daerah tersebut masih berpotensi longsor susulan,” ungkapnya.
Uka menjelaskan, bencana alam longsor terjadi di Kampung Gamblung Timur RT 04/RW 03 Perumahan Pesona Parahiangan Desa Nagreg Kendan Kec. Nagreg Kab. Bandung, kejadian pertama, Minggu (18/12/2022) pukul 01.00 WIB.
Laporan selengkapnya silahkan klik link atau tautan berikut ini,
🌐 https://liriknews.com/2022/12/rekomendasi-bpvmbg-185-warga-nagreg-diungsikan/
𝗟𝗜𝗥𝗜𝗞𝗡𝗘𝗪𝗦 – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung mendapatkan rekomendasi teknis terkait bencana longsor di Kampung Gamblung Timur RT 04/RW 03 Perumahan Pesona Parahiangan, Desa Nagreg Kendan, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (19/12/22), dari Badan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (BPVMBG).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama mengatakan, pada rekomendasi BPVMBG itu disebutkan, masyarakat terdampak bencana gerakan tanah agar segera mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
“Pada rekomendasi teknis itu juga disebutkan, agar masyarakat di sekitar daerah bencana lebih waspada. Terutama saat maupun setelah hujan deras yang berlangsung lama, karena daerah tersebut masih berpotensi terjadi gerakan tanah susulan,” ungkap Uka, di Nagreg, Senin (19/12/2022).
BPVMBG, lanjut Uka, merekomendasikan untuk pemasangan rambu rawan bencana longsor di sekitar lokasi yang longsor untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Penanganan longsor agar memperhatikan cuaca, agar tidak dilakukan pada saat dan setelah hujan deras. Mengingat daerah tersebut masih berpotensi longsor susulan,” ungkapnya.
Uka menjelaskan, bencana alam longsor terjadi di Kampung Gamblung Timur RT 04/RW 03 Perumahan Pesona Parahiangan Desa Nagreg Kendan Kec. Nagreg Kab. Bandung, kejadian pertama, Minggu (18/12/2022) pukul 01.00 WIB.
Laporan selengkapnya silahkan klik link atau tautan berikut ini,
🌐 https://liriknews.com/2022/12/rekomendasi-bpvmbg-185-warga-nagreg-diungsikan/
Ini adalah laporan dari warga di wilayah kejadian. Harap berhati-hati dan selalu waspada. Jika butuh bantuan, hubungi 112