HARAPAN DIREKTUR PERKUMPULAN WALLACEA SOAL RTL LOKAKARYA PENYUSUNAN MODUL KELAS EKOLOGI
Diskusi Komunitas

Cerekeng – Perkumpulan Wallacea yang telah menyelesaikan Lokakarya Penyusunan Modul Kelas Ekologi untuk Masyarakat Hukum Adat (MHA) Cerekeng di kabupaten Luwu Timur pada bulan lalu, yan didalamnya membahas tentang perumusan Rencana Tindak Lanjut kedepannya untuk masyarakat hukum adat cerekeng pada umumnya dan kelompok pemuda-pemudi Wija To Cerekeng (WTC) pada khususnya.
Basri Andang, Direktur Perkumpulan Wallacea, ditemui langsung di kantor perkumpulan wallacea (14 Februari 2022) menyampaikan, lokakarya yang telah dilaksanakan bulan lalu merupakan langkah awal dalam penyusunan modul kelas ekologi.
“secara substansi, modul kelas ekologi bagi PM WTC menjadi pegangan bagi kalangan pejuang muda WTC untuk memperkuat transformasi kearifan lokalnya dari generasi ke generasi. Sehingga proses menyusunannya, harus total melibatkan wija to cerekeng. mulai menyusun materi apa yang penting menurut mereka untuk dimasukkan dalam modul tersebut. bukan sebatas materi dan pokok bahasannya, tujuan, durasi, metode, alat bantu belajar. akan tetapi sampai mengidentifikasi narasumber yang tersedia di komunitas. Bahkan penyediaan bahan bacaan dari setiap materi akan disusun oleh komunitas. Prinsipnya modul itu, dari, oleh dan untuk komuntas Cerekeng. “ jelasnya
Lebih jauh ia menjelaskan, Pasca lokakarya selanjutnya melakukan penggalian informasi untuk penyusunan bahan bacaan setiap materi. Perkumpulan Wallacea hanya memfasilitasi penggalian dan pengumpulannya. setelah terkumpul dan tersusun, masih akan dilakukan verfikasi terhadap materi2 yang ada sebelum difinalkan dan diujicobakan melalui TOT.
“ Terkait TOT Penggunaan Modul ini, perlu juga ada modul khusus panduan bagi calon-calon siapa yang akan mengampu kelas ekologi tersebut. Tentu pengampu kelas ini berasal dari WTC juga.” Ujar pak basri
Basri Andang, Direktur Perkumpulan Wallacea, ditemui langsung di kantor perkumpulan wallacea (14 Februari 2022) menyampaikan, lokakarya yang telah dilaksanakan bulan lalu merupakan langkah awal dalam penyusunan modul kelas ekologi.
“secara substansi, modul kelas ekologi bagi PM WTC menjadi pegangan bagi kalangan pejuang muda WTC untuk memperkuat transformasi kearifan lokalnya dari generasi ke generasi. Sehingga proses menyusunannya, harus total melibatkan wija to cerekeng. mulai menyusun materi apa yang penting menurut mereka untuk dimasukkan dalam modul tersebut. bukan sebatas materi dan pokok bahasannya, tujuan, durasi, metode, alat bantu belajar. akan tetapi sampai mengidentifikasi narasumber yang tersedia di komunitas. Bahkan penyediaan bahan bacaan dari setiap materi akan disusun oleh komunitas. Prinsipnya modul itu, dari, oleh dan untuk komuntas Cerekeng. “ jelasnya
Lebih jauh ia menjelaskan, Pasca lokakarya selanjutnya melakukan penggalian informasi untuk penyusunan bahan bacaan setiap materi. Perkumpulan Wallacea hanya memfasilitasi penggalian dan pengumpulannya. setelah terkumpul dan tersusun, masih akan dilakukan verfikasi terhadap materi2 yang ada sebelum difinalkan dan diujicobakan melalui TOT.
“ Terkait TOT Penggunaan Modul ini, perlu juga ada modul khusus panduan bagi calon-calon siapa yang akan mengampu kelas ekologi tersebut. Tentu pengampu kelas ini berasal dari WTC juga.” Ujar pak basri