4 KOMPONEN ROKOK YANG DAPAT MERUSAK ORGAN TUBUH, MASIH MAU MEROKOK?
Diskusi Komunitas 
𝟰 𝗞𝗢𝗠𝗣𝗢𝗡𝗘𝗡 𝗥𝗢𝗞𝗢𝗞 𝗬𝗔𝗡𝗚 𝗗𝗔𝗣𝗔𝗧 𝗠𝗘𝗥𝗨𝗦𝗔𝗞 𝗢𝗥𝗚𝗔𝗡 𝗧𝗨𝗕𝗨𝗛, 𝗠𝗔𝗦𝗜𝗛 𝗠𝗔𝗨 𝗠𝗘𝗥𝗢𝗞𝗢𝗞?
𝗨𝗥𝗕𝗔𝗡𝗝𝗔𝗕𝗔𝗥 – Bahaya merokok sepertinya sudah tidak asing lagi didengar, mulai menyebabkan kanker paru-paru hingga 𝘴𝘵𝘳𝘰𝘬𝘦.
Bahkan di iklan-iklan dan bungkus rokok selalu diberikan peringatan mengenai bahaya dari pemakaiannya.
Rokok mengandung banyak sekali bahan kimia yang berbahaya bahkan menyebabkan penyakit kanker dan juga ada bahan yang mengakibatkan kecanduan.
Berikut 4 Komponen yang ada di dalam rokok dikutip UrbanJabar.com melalui kanal YouTube ‘Neuron’.
𝟭. 𝗡𝗶𝗸𝗼𝘁𝗶𝗻
Nikotin adalah suatu zat yang berada di dalam rokok dan dapat menyebabkan seseorang merasa kecanduan.
Nikotin juga menjadi alasan di balik sulitnya para perokok berhenti untuk merokok, bahkan bagi orang yang sudah berniat untuk berhenti tetapi gagal.
Selain Nikotin terdapat sekitar 7 ribu bahan kimia lainnya yang terlibat dalam proses pembakaran satu batang rokok.
Yang di antaranya merupakan bahan yang akan menjadi aktif dan merusak tubuh kita. Diketahui terdapat lebih dari 60 bahan kimia yang dapat menyebabkan kanker.
Jadi dapat disimpulkan bahwa merokok dapat merusak berbagai macam organ di dalam tubuh kita, yang secara umum menurunkan kesehatan tubuh.
𝟮. 𝗧𝗮𝗿
Tar merupakan sebuah nama yang diberikan untuk partikel-partikel yang ada di dalam rokok. Partikel ini berisi zat-zat yang dapat menyebabkan kanker seperti karsinogen.
Contohnya adalah metal seperti arsenik, kadmium, dan sebagainya. Tar bersifat lengket dan berwarna cokelat.
Tar inilah yang menyebabkan gigi dan kuku para perokok menjadi kuning. Selain itu, Tar juga menyebabkan paru-paru menjadi kotor.
𝟯. 𝗞𝗮𝗿𝗯𝗼𝗻 𝗠𝗼𝗻𝗼𝗸𝘀𝗶𝗱𝗮
Karbon monoksida merupakan sebuah gas yang jika dalam jumlah banyak dapat berakibat fatal. Hal ini karena gas ini menggantikan oksigen.
Dimana yang seharusnya oksigen mengikat oksigen untuk disebarkan ke seluruh tubuh, namun jika terlalu banyak, karbon monoksida dapat menggantikan peran oksigen.
Yang mengakibatkan terjadinya pengentalan darah dan juga menyebabkan aliran oksigen ke seluruh organ di dalam tubuh hanya sedikit sehingga berakibat fatal.
𝟰. 𝗛𝗶𝗱𝗿𝗼𝗴𝗲𝗻 𝗦𝗶𝗮𝗻𝗶𝗱𝗮
Paru-paru kita memiliki rambut-rambut kecil yang bernama silia, fungsinya untuk membantu menyaring dan membuah zat-zat asing yang memasuki saluran pernafasan.
Sedangkan, hidrogen sianida ini mengganggu fungsi silia yang pada akhirnya bahan-bahan kimia yang berbahaya seperti hidrokarbon, nitrous oxide, organic acid dan lainnya bebas masuk ke paru-paru.
Bahan-bahan kimia dari rokok berkumpul dan menetap di dalam paru-paru yang akhirnya berujung merusaknya.
Tetapi di balik kenyataan bahwa rokok menyebabkan kerusakan pada paru-paru, jantung, pembuluh darah, bahkan otak sampai mengakibatkan 𝘴𝘵𝘳𝘰𝘬𝘦.
Terdapat fakta yang cukup menarik, berdasarkan hasil penelitian bahwa merokok dapat mengurangi risiko penyakit usus bernama Ulcerative Colitis.
Namun, merokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit usus bernama Chron’s Disease.
Bagaimana menurutmu? Apa dengan mengurangi risiko penyakit Ulcerative Colitis sepadan dengan kerusakan organ tubuh akibat merokok?.
Yuk perlahan berhenti merokok dan mulai hidup sehat dan lebih sayangi diri.
Sumber :
https://www.urbanjabar.com/lifestyle/pr-921920185/4-komponen-rokok-yang-dapat-merusak-organ-tubuh-masih-mau-merokok
𝗨𝗥𝗕𝗔𝗡𝗝𝗔𝗕𝗔𝗥 – Bahaya merokok sepertinya sudah tidak asing lagi didengar, mulai menyebabkan kanker paru-paru hingga 𝘴𝘵𝘳𝘰𝘬𝘦.
Bahkan di iklan-iklan dan bungkus rokok selalu diberikan peringatan mengenai bahaya dari pemakaiannya.
Rokok mengandung banyak sekali bahan kimia yang berbahaya bahkan menyebabkan penyakit kanker dan juga ada bahan yang mengakibatkan kecanduan.
Berikut 4 Komponen yang ada di dalam rokok dikutip UrbanJabar.com melalui kanal YouTube ‘Neuron’.
𝟭. 𝗡𝗶𝗸𝗼𝘁𝗶𝗻
Nikotin adalah suatu zat yang berada di dalam rokok dan dapat menyebabkan seseorang merasa kecanduan.
Nikotin juga menjadi alasan di balik sulitnya para perokok berhenti untuk merokok, bahkan bagi orang yang sudah berniat untuk berhenti tetapi gagal.
Selain Nikotin terdapat sekitar 7 ribu bahan kimia lainnya yang terlibat dalam proses pembakaran satu batang rokok.
Yang di antaranya merupakan bahan yang akan menjadi aktif dan merusak tubuh kita. Diketahui terdapat lebih dari 60 bahan kimia yang dapat menyebabkan kanker.
Jadi dapat disimpulkan bahwa merokok dapat merusak berbagai macam organ di dalam tubuh kita, yang secara umum menurunkan kesehatan tubuh.
𝟮. 𝗧𝗮𝗿
Tar merupakan sebuah nama yang diberikan untuk partikel-partikel yang ada di dalam rokok. Partikel ini berisi zat-zat yang dapat menyebabkan kanker seperti karsinogen.
Contohnya adalah metal seperti arsenik, kadmium, dan sebagainya. Tar bersifat lengket dan berwarna cokelat.
Tar inilah yang menyebabkan gigi dan kuku para perokok menjadi kuning. Selain itu, Tar juga menyebabkan paru-paru menjadi kotor.
𝟯. 𝗞𝗮𝗿𝗯𝗼𝗻 𝗠𝗼𝗻𝗼𝗸𝘀𝗶𝗱𝗮
Karbon monoksida merupakan sebuah gas yang jika dalam jumlah banyak dapat berakibat fatal. Hal ini karena gas ini menggantikan oksigen.
Dimana yang seharusnya oksigen mengikat oksigen untuk disebarkan ke seluruh tubuh, namun jika terlalu banyak, karbon monoksida dapat menggantikan peran oksigen.
Yang mengakibatkan terjadinya pengentalan darah dan juga menyebabkan aliran oksigen ke seluruh organ di dalam tubuh hanya sedikit sehingga berakibat fatal.
𝟰. 𝗛𝗶𝗱𝗿𝗼𝗴𝗲𝗻 𝗦𝗶𝗮𝗻𝗶𝗱𝗮
Paru-paru kita memiliki rambut-rambut kecil yang bernama silia, fungsinya untuk membantu menyaring dan membuah zat-zat asing yang memasuki saluran pernafasan.
Sedangkan, hidrogen sianida ini mengganggu fungsi silia yang pada akhirnya bahan-bahan kimia yang berbahaya seperti hidrokarbon, nitrous oxide, organic acid dan lainnya bebas masuk ke paru-paru.
Bahan-bahan kimia dari rokok berkumpul dan menetap di dalam paru-paru yang akhirnya berujung merusaknya.
Tetapi di balik kenyataan bahwa rokok menyebabkan kerusakan pada paru-paru, jantung, pembuluh darah, bahkan otak sampai mengakibatkan 𝘴𝘵𝘳𝘰𝘬𝘦.
Terdapat fakta yang cukup menarik, berdasarkan hasil penelitian bahwa merokok dapat mengurangi risiko penyakit usus bernama Ulcerative Colitis.
Namun, merokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit usus bernama Chron’s Disease.
Bagaimana menurutmu? Apa dengan mengurangi risiko penyakit Ulcerative Colitis sepadan dengan kerusakan organ tubuh akibat merokok?.
Yuk perlahan berhenti merokok dan mulai hidup sehat dan lebih sayangi diri.
Sumber :
https://www.urbanjabar.com/lifestyle/pr-921920185/4-komponen-rokok-yang-dapat-merusak-organ-tubuh-masih-mau-merokok
