Wujudkan Depok Siaga Stroke, Pemkot Perkuat Jejaring Layanan Kesehatan
Berita Warga

Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus melakukan komitmen bersama dalam perbaikan kualitas pelayanan kesehatan, salah satunya dalam penanganan kegawatdaruratan stroke.
Upaya tersebut dilakukan dengan meningkatkan jejaring pelayanan kesehatan serta mensinergikan semua sarana prasarana pelayanan kardiovaskuler yang ada di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di Kota Depok.
Kepala Dinkes Kota Depok Mary Liziawati mengungkapkan, pihaknya menetapkan strategi penguatan rujukan dengan melakukan komitmen bersama dalam perbaikan kualitas pelayanan kesehatan, melakukan monev terpadu, bed side teaching RS dan puskesmas, serta geomedic mapping dan SPGDT pra hospital melalui PSC 119.
"Juga kami lakukan pertemuan untuk jejaring stroke PSC 119 guna mewujudkan Kota Depok Siaga Stroke Pra Hospital," tuturnya saat acara Pertemuan Jejaring Stroke PSC 119 Menuju Depok Siaga Stroke Tahun 2025 di Ruang Edelweis Lantai 5 Gedung Balai Kota Depok, Kamis (20/02/25) kemarin.
Mary menyebutkan, rangkaian pertemuan jejaring tersebut sudah dilakukan sejak bulan Juni 2023.
Mulai dari pelatihan untuk 26 Rumah Sakit dan PSC 119 Kota Depok di RSUI, in house training di 7 Rumah Sakit yang ditunjuk sebagai batch pertama aliansi Code Stroke Kota Depok.
Dikatakan Mary, dengan pertemuan dan serangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan tersebut fasyankes di Kota Depok mempunyai standar yang sama dalam hal penanganan Stroke.
Tentunya tidak melupakan pencatatan pelaporan yang merupakan bukti nyata penyelesaian pelayanan.
"Harapannya upaya penanganan penyakit stroke dapat dilakukan secara maksimal, sehingga upaya dalam mewujudkan Depok siaga stroke dapat terlaksana," pungkasnya.
Sumber: https://berita.depok.go.id/wujudkan-depok-siaga-stroke-pemkot-perkuat-jejaring-layanan-kesehatan
Upaya tersebut dilakukan dengan meningkatkan jejaring pelayanan kesehatan serta mensinergikan semua sarana prasarana pelayanan kardiovaskuler yang ada di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di Kota Depok.
Kepala Dinkes Kota Depok Mary Liziawati mengungkapkan, pihaknya menetapkan strategi penguatan rujukan dengan melakukan komitmen bersama dalam perbaikan kualitas pelayanan kesehatan, melakukan monev terpadu, bed side teaching RS dan puskesmas, serta geomedic mapping dan SPGDT pra hospital melalui PSC 119.
"Juga kami lakukan pertemuan untuk jejaring stroke PSC 119 guna mewujudkan Kota Depok Siaga Stroke Pra Hospital," tuturnya saat acara Pertemuan Jejaring Stroke PSC 119 Menuju Depok Siaga Stroke Tahun 2025 di Ruang Edelweis Lantai 5 Gedung Balai Kota Depok, Kamis (20/02/25) kemarin.
Mary menyebutkan, rangkaian pertemuan jejaring tersebut sudah dilakukan sejak bulan Juni 2023.
Mulai dari pelatihan untuk 26 Rumah Sakit dan PSC 119 Kota Depok di RSUI, in house training di 7 Rumah Sakit yang ditunjuk sebagai batch pertama aliansi Code Stroke Kota Depok.
Dikatakan Mary, dengan pertemuan dan serangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan tersebut fasyankes di Kota Depok mempunyai standar yang sama dalam hal penanganan Stroke.
Tentunya tidak melupakan pencatatan pelaporan yang merupakan bukti nyata penyelesaian pelayanan.
"Harapannya upaya penanganan penyakit stroke dapat dilakukan secara maksimal, sehingga upaya dalam mewujudkan Depok siaga stroke dapat terlaksana," pungkasnya.
Sumber: https://berita.depok.go.id/wujudkan-depok-siaga-stroke-pemkot-perkuat-jejaring-layanan-kesehatan