Warga Kembangan Utara Kerja Bakti Bersihkan Lingkungan
Citizen News 
Ratusan warga RW 04, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat dibantu petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) melakukan kerja bakti bersih-bersih lingkungan.
Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto mengungkapkan, kerja bakti yang dimulai dari pukul 07.00 ini dilaksanakan serentak di 11 RT di RW 04.
Aksi bersih-bersih ini sendiri diprioritaskan pada sampah, baik di jalan maupun yang menyumbat saluran.
"Untuk membantu warga, kita kerahkan 40 petugas PPSU, dua gerobak motor dan dua truk pengangkut sampah," ujarnya, Minggu (12/11).
Rudi menuturkan, selain membersihkan sampah, warga bersama petugas PPSU juga mengangkut lumpur dari saluran. Termasuk juga memotong rumput dan memangkas pohon.
"Kita harap setelah kerja bakti, aliran air di dalam saluran bisa mengalir lancar," katanya.
Margono (48), warga RT 05/04, Kembangan Utara menilai, kerja bakti seperti ini harus sering dilakukan agar bisa menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
"Saat ini hujan sudah mulai. Kerja bakti ini penting dirutinkan untuk mencegah banjir dan genangan," tandasnya.
Sumber: Humas Pemprov DKI Jakarta
Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto mengungkapkan, kerja bakti yang dimulai dari pukul 07.00 ini dilaksanakan serentak di 11 RT di RW 04.
Aksi bersih-bersih ini sendiri diprioritaskan pada sampah, baik di jalan maupun yang menyumbat saluran.
"Untuk membantu warga, kita kerahkan 40 petugas PPSU, dua gerobak motor dan dua truk pengangkut sampah," ujarnya, Minggu (12/11).
Rudi menuturkan, selain membersihkan sampah, warga bersama petugas PPSU juga mengangkut lumpur dari saluran. Termasuk juga memotong rumput dan memangkas pohon.
"Kita harap setelah kerja bakti, aliran air di dalam saluran bisa mengalir lancar," katanya.
Margono (48), warga RT 05/04, Kembangan Utara menilai, kerja bakti seperti ini harus sering dilakukan agar bisa menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
"Saat ini hujan sudah mulai. Kerja bakti ini penting dirutinkan untuk mencegah banjir dan genangan," tandasnya.
Sumber: Humas Pemprov DKI Jakarta
