Tugu Perjuangan di Bekasi Tertutup Videotron
Berita Warga

Tugu Perjuangan di Bekasi Tertutup Videotron
BEKASI – Seorang pegiat sejarah dari Komunitas Front Bekasi, Beny Rismawan, miris melihat Tugu Perjuangan Kota Bekasi tertutup videotron yang dikelola Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi.
“Bekasi itu dua tahun dihajar Belanda sama Inggris. Kita masih bertahan dari 1945 - 1947, tapi ketika kami lihat ada monumen dan justru pahlawan nasional yang dari sini itu ditutupi, rasanya miris,” ujar Beny, usai melakukan mediasi di Gedung Pemkot Bekasi, Rabu (13/9/2017).
Dia mengatakan akan muncul citra buruk jika videotron yang menutupi Tugu Perjuangan tidak dibongkar.
Ia mengatakan, monumen atau tugu yang tertutupi tersebut jika videotron yang sudah menghalangi tidak diangkat, maka bisa menjadi preseden yang buruk.
Tugu perjuangan yang letaknya di perempatan Jalan Ahmad Yani atau di sebrang Mal Metropolitan, sudut pandang terhadap tugu tersebut terhalang videotron yang dikelola Pemkot Bekasi.
Sementara itu, Kepala Bidang Bangunan dan Lingkungan Dinas PUPR, Dzikron mengatakan videotron tersebut berdiri memang tidak pada titik yang direkomendasikan dan diberikan waktu satu pekan untuk dipindahkan.
"Kita sudah meminta pemohon untuk membuat perizinan, untuk menggeser dengan beberapa alternatif," kata Dzikron. [Kompas.com]
BEKASI – Seorang pegiat sejarah dari Komunitas Front Bekasi, Beny Rismawan, miris melihat Tugu Perjuangan Kota Bekasi tertutup videotron yang dikelola Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi.
“Bekasi itu dua tahun dihajar Belanda sama Inggris. Kita masih bertahan dari 1945 - 1947, tapi ketika kami lihat ada monumen dan justru pahlawan nasional yang dari sini itu ditutupi, rasanya miris,” ujar Beny, usai melakukan mediasi di Gedung Pemkot Bekasi, Rabu (13/9/2017).
Dia mengatakan akan muncul citra buruk jika videotron yang menutupi Tugu Perjuangan tidak dibongkar.
Ia mengatakan, monumen atau tugu yang tertutupi tersebut jika videotron yang sudah menghalangi tidak diangkat, maka bisa menjadi preseden yang buruk.
Tugu perjuangan yang letaknya di perempatan Jalan Ahmad Yani atau di sebrang Mal Metropolitan, sudut pandang terhadap tugu tersebut terhalang videotron yang dikelola Pemkot Bekasi.
Sementara itu, Kepala Bidang Bangunan dan Lingkungan Dinas PUPR, Dzikron mengatakan videotron tersebut berdiri memang tidak pada titik yang direkomendasikan dan diberikan waktu satu pekan untuk dipindahkan.
"Kita sudah meminta pemohon untuk membuat perizinan, untuk menggeser dengan beberapa alternatif," kata Dzikron. [Kompas.com]