Suara Hati Perempuan Foundation Adakan Kampanye Anti Kekerasan di CSW Kebayoran Baru
Berita Warga 
Dalam rangka memperingati kampanye internasional “16 Hari Anti-Kekerasan terhadap Perempuan”, bersama Suara Hati Perempuan Foundation menyelenggarakan diskusi dan pemutaran film terkait upaya pencegahan tindak kekerasan atau pelecehan seksual di CSW Kebayoran Baru yang merupakan integrasi MRT – Transjakarta, 20 Desember 2022.
Diprakarsai oleh Suara Hati Perempuan Foundation sebagai yayasan yang menggunakan seni budaya dalam memberdayakan perempuan dan membantu saling menghargai dengan keragamannya. Uniknya kegiatan seperti ini pada umumnya semula lebih banyak diadakan di kampus atau galeri/pusat kebudayaan atau lobby seminar di hotel kali ini sengaja diselenggarakan di ruang publik seperti di CSW ini agar lebih mudah diakses masyarakat.
Acara ini memadukan berbagai pekerja seni di Indonesia dengan beragam gagasan dan ekspresi untuk menyuarakan isu-isu perempuan yang selama ini kerap berkembang di masyarakat.
“Kegiatan ini bertujuan meningkatan kesadaran dalam hal suara perempuan dalam seni dan budaya dan pengaruhnya terhadap kesetaraan hak asasi manusia (HAM) serta peningkatan peluang kebebasan berpendapat serta berani bersuara,” jelas Nova Eliza, aktris film dan pendiri Suara Hati Perempuan Foundation. “Mengapa wilayah seni yang dipilih sebagai kampanye karena seni menyatukan orang yang berbeda dan membantu saling menghargai dengan keragamannya,” kata Nova.
Hadir untuk turut berkampanye pada 20 Desember ini adalah Leony dan Aura Kasih. “Di zaman sosmed ini akun public figure yang maksudnya dekat dengan masyarakat kerap diganggu pelaku pelecehan seks, apalagi kami menggunakannya pula untuk berkampanye,” jelas Leony.
Sumber: Sahabat Seni Nusantara
Diprakarsai oleh Suara Hati Perempuan Foundation sebagai yayasan yang menggunakan seni budaya dalam memberdayakan perempuan dan membantu saling menghargai dengan keragamannya. Uniknya kegiatan seperti ini pada umumnya semula lebih banyak diadakan di kampus atau galeri/pusat kebudayaan atau lobby seminar di hotel kali ini sengaja diselenggarakan di ruang publik seperti di CSW ini agar lebih mudah diakses masyarakat.
Acara ini memadukan berbagai pekerja seni di Indonesia dengan beragam gagasan dan ekspresi untuk menyuarakan isu-isu perempuan yang selama ini kerap berkembang di masyarakat.
“Kegiatan ini bertujuan meningkatan kesadaran dalam hal suara perempuan dalam seni dan budaya dan pengaruhnya terhadap kesetaraan hak asasi manusia (HAM) serta peningkatan peluang kebebasan berpendapat serta berani bersuara,” jelas Nova Eliza, aktris film dan pendiri Suara Hati Perempuan Foundation. “Mengapa wilayah seni yang dipilih sebagai kampanye karena seni menyatukan orang yang berbeda dan membantu saling menghargai dengan keragamannya,” kata Nova.
Hadir untuk turut berkampanye pada 20 Desember ini adalah Leony dan Aura Kasih. “Di zaman sosmed ini akun public figure yang maksudnya dekat dengan masyarakat kerap diganggu pelaku pelecehan seks, apalagi kami menggunakannya pula untuk berkampanye,” jelas Leony.
Sumber: Sahabat Seni Nusantara
