Sosialisasi Clean Up Door to Door, Hasilkan Satu Pick Up Penuh Sampah
Berita Warga

Ratusan kubik sampah anorganik daur ulang berhasil diangkut dari kegiatan clean up door to door di Dusun Pengajaran, Desa Galengdowo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang pada Minggu (23/6/2024). Kegiatan ini berhasil mengumpulkan satu pick up penuh sampah anorganik daur ulang yang diangkut oleh Bank Sampah Induk Jombang. Sampah daur ulang yang terkumpul bernilai sebesar Rp117.000,00, selanjutnya akan disalurkan kembali kepada masyarakat Dusun Pengajaran.
Clean Up Door to Door merupakan kegiatan hasil kolaborasi dan kerjasama antara Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya (BEM FEB UNESA) dan Sanggar Hijau Indonesia. Mahasiswa FEB UNESA dengan kegiatan pengabdian masyarakat menggaet Sanggar Hijau Indonesia yang membawa 10 finalis duta lingkungan hidup Kabupaten Jombang tahun 2024 untuk bersama-sama memberikan sosialisasi terkait pemilahan sampah kepada masyarakat. Pada kesempatan ini mereka memberikan wawasan kepada masyarakat di Dusun Pengajaran terkait materi bekas organik, materi bekas daur ulang, materi bekas residu, serta bahan berbahaya dan beracun atau B3. Clean Up Door to Door ini melibatkan ratusan relawan gabungan dari unsur mahasiswa UNESA ± 90 orang, 10 finalis duta lingkungan hidup Kabupaten Jombang 2024, unsur masyarakat, dan aktivis lingkungan Sanggar Hijau Indonesia.
Direktur Sanggar Hijau Indonesia, Shanti mengatakan, budaya kumpul-angkut-buang masih melekat di masyarakat dalam mengelola sampah. “Sampah masyarakat yang tidak diangkut ke TPA sebagian besar akan dibuang, ditimbun, atau dibakar, dan hal ini akan menimbulkan permasalahan baru di masa depan”, tutur Shanti saat memberikan pengarahan sebelum kegiatan clean up door to door. Shanti menambahkan bahwa pengelolaan sampah yang bijak seharusnya meliputi reduce, reuse, recycle atau budaya cegah, pilah, dan olah.
Clean Up Door to Door memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah yang inklusif, mudah, murah, dan selaras dengan kearifan lokal Kabupaten Jombang lewat Si Besut. Si Besut merupakan inovasi pengelolaan sampah yang dirancang oleh Sanggar Hijau Indonesia agar masyarakat lebih bijak mengelola sampah dari rumah. Clean Up Door to Door mengajak masyarakat di Dusun Pengajaran untuk mengelola sampah lewat Si Besut yaitu Siap pilah sampah, Bank sampah, dan kompoS Untuk Tanaman. Hasilnya, lewat sosialisasi ini terkumpul satu pick up penuh sampah anorganik daur ulang dari warga.
Penulis: Aqilah Nur Safura
#DusunPengajaran#Wonosalam#Jombang#Beriman#Sampah#Inovasi#PengelolaanSampah#SiBesut#Mahasiswa
#UNESA#Duta#DutaLingkunganHidu
Clean Up Door to Door merupakan kegiatan hasil kolaborasi dan kerjasama antara Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya (BEM FEB UNESA) dan Sanggar Hijau Indonesia. Mahasiswa FEB UNESA dengan kegiatan pengabdian masyarakat menggaet Sanggar Hijau Indonesia yang membawa 10 finalis duta lingkungan hidup Kabupaten Jombang tahun 2024 untuk bersama-sama memberikan sosialisasi terkait pemilahan sampah kepada masyarakat. Pada kesempatan ini mereka memberikan wawasan kepada masyarakat di Dusun Pengajaran terkait materi bekas organik, materi bekas daur ulang, materi bekas residu, serta bahan berbahaya dan beracun atau B3. Clean Up Door to Door ini melibatkan ratusan relawan gabungan dari unsur mahasiswa UNESA ± 90 orang, 10 finalis duta lingkungan hidup Kabupaten Jombang 2024, unsur masyarakat, dan aktivis lingkungan Sanggar Hijau Indonesia.
Direktur Sanggar Hijau Indonesia, Shanti mengatakan, budaya kumpul-angkut-buang masih melekat di masyarakat dalam mengelola sampah. “Sampah masyarakat yang tidak diangkut ke TPA sebagian besar akan dibuang, ditimbun, atau dibakar, dan hal ini akan menimbulkan permasalahan baru di masa depan”, tutur Shanti saat memberikan pengarahan sebelum kegiatan clean up door to door. Shanti menambahkan bahwa pengelolaan sampah yang bijak seharusnya meliputi reduce, reuse, recycle atau budaya cegah, pilah, dan olah.
Clean Up Door to Door memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah yang inklusif, mudah, murah, dan selaras dengan kearifan lokal Kabupaten Jombang lewat Si Besut. Si Besut merupakan inovasi pengelolaan sampah yang dirancang oleh Sanggar Hijau Indonesia agar masyarakat lebih bijak mengelola sampah dari rumah. Clean Up Door to Door mengajak masyarakat di Dusun Pengajaran untuk mengelola sampah lewat Si Besut yaitu Siap pilah sampah, Bank sampah, dan kompoS Untuk Tanaman. Hasilnya, lewat sosialisasi ini terkumpul satu pick up penuh sampah anorganik daur ulang dari warga.
Penulis: Aqilah Nur Safura
#DusunPengajaran#Wonosalam#Jombang#Beriman#Sampah#Inovasi#PengelolaanSampah#SiBesut#Mahasiswa
#UNESA#Duta#DutaLingkunganHidu