Seru! Para Lansia dan UMKM Disabilitsas Meriahkan HUT PKK ke-51 di Kabupaten Bondowoso
Citizen News 
Bondowoso – Kabupaten Bondowoso pada Rabu 18 Juli 2023 memperingati HUT PKK ke-51 Kabupaten Bondowoso dengan tema “Bergerak Bersama Menuju Keluarga Sejahtera dan Tangguh Wujudkan Indonesia Tumbuh” yang diselenggarakan di Pendapa Raden Bagus Asra.
Peringatan ini dimeriahkan oleh partisipasi Komunitas Selantang (Sekolah Lansia Tangguh) dan UMKM penyandang disabilitas binaan dan dukungan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Bondowoso di kegiatan bazar. Mahasiswa magang Hubungan Internasional (HI) Universitas Jember juga ikut serta mendampingi kegiatan ini.
Produk yang ditawarkan pada bazar kali ini merupakan hasil karya asli para lansia Selantang dan UMKM Disabilitas, didukung oleh Dinas Sosial berupa pelatihan pembuatan produk siap jual, serta pemasaran offline dan online (e-commerce) berlangsung 1 bulan 2 kali per tahun.
Beberapa hasil karya yang dijual antara lain seperti kerajinan tangan seperti sandal kanvas bermotif, suvenir mini berbahan dasar batok kelapa, gantungan kunci, karpet perca, odeng, hingga produk makanan asal jamu seperti jamu telung, parutan kelapa, daging sapi dan ayam, serta bahan herbal asam jawa.
Ibu Weny selaku koordinat bagian Keluarga Sejahtera yang membawahi program Selantang menyampaikan bahwa kegiatan bazar ini mendapatkan sambutan yang sangat baik dari anggota khususnya komunitas Selantang karena dengan ini mereka dapat menunjukkan bakat dan potensi dirinya selama ini.
Program Selantang di Kabupaten Bondowoso sendiri telah di diintensifkan sejak tahun 2022 dan dimulai sejak tahun 2023 oleh Dinas Sosial P3AKB Kabupaten Bondowoso. Program ini ditujukan untuk mengatasi permasalahan lansia di masa depan dan dapat mendidik mereka untuk menciptakan generasi produktif yang tinggi.
Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2020, jumlah penduduk yang berusia di atas 60 tahun di Kabupaten Bondowoso sebanyak 16.350. Angka rasio ini cukup tinggi dibandingkan dengan kabupaten lain di Jawa Timur.
Saat ini sebanyak 6 kecamatan di Kabupaten Bondowoso mereplikasikan Selantang yang selanjutnya akan diperluas ke kawasan lain. Lansia yang telah diwisuda akan mengikuti Selantang 2 dan Selantang 3 dengan durasi menempuh pendidikan selama 4 bulan.
Program Sekolah Lansia Tangguh berkomitmen untuk dapat memberdayakan para lansia menjadi lansia mandiri, dan dapat turut serta mencetak generasi penerus bangsa yang sehat dan kuat.
Peringatan ini dimeriahkan oleh partisipasi Komunitas Selantang (Sekolah Lansia Tangguh) dan UMKM penyandang disabilitas binaan dan dukungan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Bondowoso di kegiatan bazar. Mahasiswa magang Hubungan Internasional (HI) Universitas Jember juga ikut serta mendampingi kegiatan ini.
Produk yang ditawarkan pada bazar kali ini merupakan hasil karya asli para lansia Selantang dan UMKM Disabilitas, didukung oleh Dinas Sosial berupa pelatihan pembuatan produk siap jual, serta pemasaran offline dan online (e-commerce) berlangsung 1 bulan 2 kali per tahun.
Beberapa hasil karya yang dijual antara lain seperti kerajinan tangan seperti sandal kanvas bermotif, suvenir mini berbahan dasar batok kelapa, gantungan kunci, karpet perca, odeng, hingga produk makanan asal jamu seperti jamu telung, parutan kelapa, daging sapi dan ayam, serta bahan herbal asam jawa.
Ibu Weny selaku koordinat bagian Keluarga Sejahtera yang membawahi program Selantang menyampaikan bahwa kegiatan bazar ini mendapatkan sambutan yang sangat baik dari anggota khususnya komunitas Selantang karena dengan ini mereka dapat menunjukkan bakat dan potensi dirinya selama ini.
Program Selantang di Kabupaten Bondowoso sendiri telah di diintensifkan sejak tahun 2022 dan dimulai sejak tahun 2023 oleh Dinas Sosial P3AKB Kabupaten Bondowoso. Program ini ditujukan untuk mengatasi permasalahan lansia di masa depan dan dapat mendidik mereka untuk menciptakan generasi produktif yang tinggi.
Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2020, jumlah penduduk yang berusia di atas 60 tahun di Kabupaten Bondowoso sebanyak 16.350. Angka rasio ini cukup tinggi dibandingkan dengan kabupaten lain di Jawa Timur.
Saat ini sebanyak 6 kecamatan di Kabupaten Bondowoso mereplikasikan Selantang yang selanjutnya akan diperluas ke kawasan lain. Lansia yang telah diwisuda akan mengikuti Selantang 2 dan Selantang 3 dengan durasi menempuh pendidikan selama 4 bulan.
Program Sekolah Lansia Tangguh berkomitmen untuk dapat memberdayakan para lansia menjadi lansia mandiri, dan dapat turut serta mencetak generasi penerus bangsa yang sehat dan kuat.
