Ratusan ASN Pemkot Jaksel Ikuti Upacara Peringatan Hardiknas Berbaju Adat Betawi
Berita Warga 
Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan mengikuti upacara memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2024 di halaman Kantor Wali Kota setempat. Menariknya, mereka menggunakan pakaian adat Betawi.
Membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia Nadiem Makarim, Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin mengatakan, lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan dalam perjalanan pendidikan di Indonesia. Gerakan Merdeka Belajar semakin menyadarkan orang tentang tantangan dan kesempatan yang dimiliki untuk memajukan pendidikan Indonesia.
"Bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem pendidikan yang sangat besar dan bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran," ujar Munjirin yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, Kamis (2/5).
Munjirin menjelaskan, berbagai tantangan sudah dihadapi, termasuk dampak yang ditimbulkan mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup secara drastis saat pandemi COVID-19. Namun, dengan bergotong royong, berjuang untuk pulih serta bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat menjadi tekad pemerintah menyongsong wajah baru pendidikan dan kebudayaan Indonesia dengan gerakan Merdeka Belajar.
"Alhamdulillah kita sekarang sudah mendengar lagi anak-anak Indonesia berani bermimpi karena mereka merasa merdeka saat belajar di kelas. Kita sudah melihat lagi guru-guru yang berani mencoba hal-hal baru hingga mahasiswa yang siap membawa Indonesia melompat ke masa depan," ucapnya.
Munjirin menambahkan, ASN di lingkungan Pemkot Jakarta Selatan harus senantiasa menjadi ujung tombak utama dalam kemajuan pendidikan. Sehingga, generasi emas bukan suatu harapan dan mimpi lagi bagi Indonesia.
"Mari bersama-sama kita ciptakan generasi muda yang kelak membuat Indonesia semakin maju dan berkualitas," tandasnya.
Untuk diketahui, pada upacara ini, Munjirin juga menyerahkan apresiasi kepada peserta didik berprestasi yang telah menjuarai Festival Lomba Seni Siswa Nasional dari jenjang SD, SMP, SMA dan sederajat, serta SLB Tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan Tahun 2024.
Sumber: Humas Pemprov DKI Jakarta
Membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia Nadiem Makarim, Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin mengatakan, lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan dalam perjalanan pendidikan di Indonesia. Gerakan Merdeka Belajar semakin menyadarkan orang tentang tantangan dan kesempatan yang dimiliki untuk memajukan pendidikan Indonesia.
"Bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem pendidikan yang sangat besar dan bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran," ujar Munjirin yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, Kamis (2/5).
Munjirin menjelaskan, berbagai tantangan sudah dihadapi, termasuk dampak yang ditimbulkan mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup secara drastis saat pandemi COVID-19. Namun, dengan bergotong royong, berjuang untuk pulih serta bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat menjadi tekad pemerintah menyongsong wajah baru pendidikan dan kebudayaan Indonesia dengan gerakan Merdeka Belajar.
"Alhamdulillah kita sekarang sudah mendengar lagi anak-anak Indonesia berani bermimpi karena mereka merasa merdeka saat belajar di kelas. Kita sudah melihat lagi guru-guru yang berani mencoba hal-hal baru hingga mahasiswa yang siap membawa Indonesia melompat ke masa depan," ucapnya.
Munjirin menambahkan, ASN di lingkungan Pemkot Jakarta Selatan harus senantiasa menjadi ujung tombak utama dalam kemajuan pendidikan. Sehingga, generasi emas bukan suatu harapan dan mimpi lagi bagi Indonesia.
"Mari bersama-sama kita ciptakan generasi muda yang kelak membuat Indonesia semakin maju dan berkualitas," tandasnya.
Untuk diketahui, pada upacara ini, Munjirin juga menyerahkan apresiasi kepada peserta didik berprestasi yang telah menjuarai Festival Lomba Seni Siswa Nasional dari jenjang SD, SMP, SMA dan sederajat, serta SLB Tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan Tahun 2024.
Sumber: Humas Pemprov DKI Jakarta
