Rainforest Alliance Gagas Landscape Sehat Bersama Pemerintah dan OMS Luwu Utara
Citizen News

Luwu Utara -- Rainforest Alliance (RA) mendorong landscape sehat di kabupaten Luwu Utara dengan membahas isu strategi bersama pemerintah luwu utara dan organisasi masyarakat sipil (OMS) di warkop teras adira masamba jalan sultan hasanuddin kelurahan bone tua kecamatan masamba kabupaten luwu utara, provinsi sulawesi selatan, rabu (17 juli 2024).
Thriving landscape lead rainforest alliance, Hasrun Hafid, katakan rainforest alliance (RA) adalah organisasi nirlaba internasional yang berfokus pada peningkatan ekonomi masyarakat, pengelolaan hutan dan lanskap, serta mempromosikan praktek-praktek pertanian yang berkelanjutan dengan akses ke pasar yang lebih transparan dan kompetitif.
"RA berupaya meningkatkan dan mengelola landscape sehat melalui praktek berkelanjutan, keterlibatan stakeholder dan sinergi pada bentang lahan, salah satunya di wilayah kabupaten Luwu Utara, "ucapnya.
Lanjut Hasrun, landscape sehat memegang peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan ekonomi masyarakat.
Program landscape sehat dari rainforest alliance menawarkan pendekatan inovatif yang berdampak positif jangka panjang pada komunitas pertanian dan hutan, dengan membantu mempromosikan pengelolaan lahan yang berkelanjutan dan konservasi keanekaragaman hayati.
Olehnya itu, kata dia, sebagai bagian dari inisiasi landscape di Luwu Utara, kami melihat perlunya untuk mengadakan pertemuan awal dengan semuat landscape partnership, seperti pemerintah, masyarakat adat, non-governmental organization (NGO) di kabupaten luwu utara.
Inisiatif ini bertujuan untuk memahami tingkat kepentingan, aktivitas, dan Isu dalam membantu mapping stakeholder dan peluang dalam pengembangan lanskap sehat di luwu utara.
"Kami percaya bahwa kegiatan ini akan menjadi reperensi dalam pengembangan lanskap sehat di Kabupaten Luwu Utara, "singkat nya.
Sementara Kepala Bidang perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, Bappeda Luwu Utara, Muh Khalis merespon positif atas inisiatif yang dilakukan oleh Rainforest Alliance.
"Isu strategis yang dibahas tentang landscape sehat ini akan membantu pemerintah sebagai referensi dalam penyusunan RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah) 2025-2045 yang sedang disusun serta rencana pembangunan jangka menangah daerah (RPJMD), "tutupnya.
Lain halnya, ketua simpul belajar lamaranginang, Abdul Aziz mengungkapkan bahwa organisasi masyarakat sipil di kabupaten Luwu Utara cukup banyak, namun tentu kita di daerah merespon baik dengan adanya inisiatif Rainforest Alliance dalam penyusunan landscape sehat dan tentunya berharap agar melibatkan OMS lokal di kabupaten Luwu Utara agar tercipta kolaborasi dalam menjalankan program tersebut.
"Sangat banyak program dari kawan OMS, cuman keterlibatan OMS lokal sangat terbatas, "pangkasnya.
Thriving landscape lead rainforest alliance, Hasrun Hafid, katakan rainforest alliance (RA) adalah organisasi nirlaba internasional yang berfokus pada peningkatan ekonomi masyarakat, pengelolaan hutan dan lanskap, serta mempromosikan praktek-praktek pertanian yang berkelanjutan dengan akses ke pasar yang lebih transparan dan kompetitif.
"RA berupaya meningkatkan dan mengelola landscape sehat melalui praktek berkelanjutan, keterlibatan stakeholder dan sinergi pada bentang lahan, salah satunya di wilayah kabupaten Luwu Utara, "ucapnya.
Lanjut Hasrun, landscape sehat memegang peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan ekonomi masyarakat.
Program landscape sehat dari rainforest alliance menawarkan pendekatan inovatif yang berdampak positif jangka panjang pada komunitas pertanian dan hutan, dengan membantu mempromosikan pengelolaan lahan yang berkelanjutan dan konservasi keanekaragaman hayati.
Olehnya itu, kata dia, sebagai bagian dari inisiasi landscape di Luwu Utara, kami melihat perlunya untuk mengadakan pertemuan awal dengan semuat landscape partnership, seperti pemerintah, masyarakat adat, non-governmental organization (NGO) di kabupaten luwu utara.
Inisiatif ini bertujuan untuk memahami tingkat kepentingan, aktivitas, dan Isu dalam membantu mapping stakeholder dan peluang dalam pengembangan lanskap sehat di luwu utara.
"Kami percaya bahwa kegiatan ini akan menjadi reperensi dalam pengembangan lanskap sehat di Kabupaten Luwu Utara, "singkat nya.
Sementara Kepala Bidang perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, Bappeda Luwu Utara, Muh Khalis merespon positif atas inisiatif yang dilakukan oleh Rainforest Alliance.
"Isu strategis yang dibahas tentang landscape sehat ini akan membantu pemerintah sebagai referensi dalam penyusunan RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah) 2025-2045 yang sedang disusun serta rencana pembangunan jangka menangah daerah (RPJMD), "tutupnya.
Lain halnya, ketua simpul belajar lamaranginang, Abdul Aziz mengungkapkan bahwa organisasi masyarakat sipil di kabupaten Luwu Utara cukup banyak, namun tentu kita di daerah merespon baik dengan adanya inisiatif Rainforest Alliance dalam penyusunan landscape sehat dan tentunya berharap agar melibatkan OMS lokal di kabupaten Luwu Utara agar tercipta kolaborasi dalam menjalankan program tersebut.
"Sangat banyak program dari kawan OMS, cuman keterlibatan OMS lokal sangat terbatas, "pangkasnya.