RACUN DAN BAHAYA ROKOK
Diskusi Komunitas

𝗦𝗲𝗯𝘂𝗮𝗵 𝗽𝗲𝗻𝗲𝗹𝗶𝘁𝗶𝗮𝗻 𝗺𝗲𝗻𝘂𝗻𝗷𝘂𝗸𝗸𝗮𝗻, 𝗽𝗲𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 𝗽𝗮𝘀𝗶𝗳 (𝗼𝗿𝗮𝗻𝗴 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝗺𝗲𝗻𝗴𝗵𝗶𝗿𝘂𝗽 𝗮𝘀𝗮𝗽 𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 𝘀𝗲𝗰𝗮𝗿𝗮 𝘁𝗮𝗸 𝗹𝗮𝗻𝗴𝘀𝘂𝗻𝗴) 𝗮𝗸𝗮𝗻 𝗹𝗲𝗯𝗶𝗵 𝗿𝗲𝗻𝘁𝗮𝗻 𝗺𝗲𝗻𝗱𝗲𝗿𝗶𝘁𝗮 𝗽𝗲𝗻𝘆𝗮𝗸𝗶𝘁 𝘁𝗲𝗸𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗱𝗮𝗿𝗮𝗵 𝘁𝗶𝗻𝗴𝗴𝗶.
“𝘼𝙣𝙖𝙠-𝙖𝙣𝙖𝙠 /𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙧𝙜𝙤𝙡𝙤𝙣𝙜 𝙥𝙚𝙧𝙤𝙠𝙤𝙠 𝙥𝙖𝙨𝙞𝙛, 𝙠𝙝𝙪𝙨𝙪𝙨𝙣𝙮𝙖 𝙠𝙖𝙪𝙢 𝙡𝙖𝙠𝙞-𝙡𝙖𝙠𝙞, 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙧𝙚𝙣𝙩𝙖𝙣 𝙩𝙚𝙧𝙠𝙚𝙣𝙖 𝙩𝙚𝙠𝙖𝙣𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙖𝙝 𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙞 𝙙𝙞𝙗𝙖𝙣𝙙𝙞𝙣𝙜𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙖𝙣𝙖𝙠 / 𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙥𝙚𝙧𝙚𝙢𝙥𝙪𝙖𝙣”.
Asap utama (𝘮𝘢𝘪𝘯𝘴𝘵𝘳𝘦𝘢𝘮 𝘴𝘮𝘰𝘬𝘦) adalah asap yang dihirup dan dibuang oleh perokok aktif. Asap sampingan adalah asap hasil pembakaran ujung rokok.
𝗥𝗮𝗰𝘂𝗻 𝗱𝗶 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 :
𝟭. 𝗧𝗮𝗿
Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru.
𝟮. 𝗡𝗶𝗸𝗼𝘁𝗶𝗻
zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah.Zat ini bersifat karsinogen, dan mampu memicu kanker paru-paru yang mematikan.
𝟯. 𝗞𝗮𝗿𝗯𝗼𝗻 𝗺𝗼𝗻𝗼𝗸𝘀𝗶𝗱𝗮
zat yang mengikat hemoglobin dalam darah, membuat darah tidak mampu mengikat oksigen.
𝗘𝗳𝗲𝗸 𝗥𝗮𝗰𝘂𝗻
Efek racun pada rokok akan membuat penghisap asap rokok mengalami resiko (dibanding yang tidak mengisap asap rokok) :
* 14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
* 4x menderita kanker esophagus
* 2x kanker kandung kemih
* 2x serangan jantung
Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.
𝗕𝗮𝘁𝗮𝘀 𝗔𝗺𝗮𝗻
Menggunakan rokok dengan kadar nikotin rendah tidak akan membantu, karena untuk mengikuti kebutuhan akan zat adiktif itu, perokok cenderung menyedot asap rokok secara lebih keras, lebih dalam, dan lebih lama.
𝗣𝗲𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 𝗽𝗮𝘀𝗶𝗳
Ternyata sebagian besar gas-gas yang berpotensi beracun adanya di asap sampingan. Karena asap utama sudah terkena saringan (filter) terlebih dahulu sebelum masuk paru2 perokok aktif, sementara asap sampingan adalah hasil pembakaran langsung. Ternyata, 85% dari asap yang dihisap perokok pasif itu adalah asap sampingan.
𝗘𝗳𝗲𝗸 𝗯𝗮𝗴𝗶 𝗽𝗲𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 𝗽𝗮𝘀𝗶𝗳
Efeknya ada 2 macam, efek langsung dan tidak langsung. Contoh efek langsung : iritasi mata, batuk-batuk, pusing, dan mual-mual. Khusus untuk penderita asma hal ini akan ber-efek pada penurunan fungsi paru-paru. Efek langsung : perokok pasif memiliki peningkatan risiko untuk terkena kanker sebanyak 25%.
Untuk bayi, ada yang namanya 𝘚𝘶𝘥𝘥𝘦𝘯 𝘐𝘯𝘧𝘢𝘯𝘵 𝘋𝘦𝘢𝘵𝘩 𝘚𝘺𝘯𝘥𝘳𝘰𝘮𝘦 atau 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘵𝘪𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘥𝘢𝘥𝘢𝘬. Biasanya, hal ini terjadi pada bayi yang berumur kurang dari 1 tahun. Tak hanya bayi saja, bahkan janin dalam kandungan bisa terkena efek negative ini.
Calon ibu yang merokok atau terpapar asap rokok saat mengandung bisa menyebabkan berbagai kelainan saat melahirkan, seperti : kekurangan berat badan, posisi janin yang tidak benar, dan lain-lain.
Untuk anak-anak, asap rokok bisa menyebabkan pneumonia, bronkitis, asma, infeksi telinga, dan lain-lain. Bagi orang dewasa, asap rokok dapat menyebabkan berbagai jenis kanker seperti kanker paru-paru dan kanker payudara, sinus, penyakit jantung, dan menurunkan fungsi hati.
𝗙𝗮𝗸𝘁𝗮-𝗳𝗮𝗸𝘁𝗮
1. Penyakit akibat rokok di AS diperkirakan menjangkiti sekitar 400 ribu orang, termasuk yang tidak merokok secara aktif.
2. 3000 orang di AS meninggal karena kanker paru-paru yang disebabkan oleh asap rokok. Sekitar 70% dari 3000 orang tersebut terpapar asap rokok saat berada di tempat umum.
Inilah alasan mengapa ada larangan ‘𝘋𝘪𝘭𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘰𝘬𝘰𝘬 𝘥𝘪 𝘵𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘶𝘮𝘶𝘮’. Karena, anda tidak hanya meracuni diri sendiri,tapi juga menyebar racun untuk dihirup orang lain. Tolong hormati orang yang tidak merokok. 𝘒𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱 𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘦𝘳𝘩𝘢𝘳𝘨𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘢𝘯𝘥𝘢 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪 𝘴𝘦𝘬𝘪𝘵𝘢𝘳 𝘢𝘯𝘥𝘢.
Sumber : http://infospesial.net/5731/racun-bahaya-rokok
“𝘼𝙣𝙖𝙠-𝙖𝙣𝙖𝙠 /𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙧𝙜𝙤𝙡𝙤𝙣𝙜 𝙥𝙚𝙧𝙤𝙠𝙤𝙠 𝙥𝙖𝙨𝙞𝙛, 𝙠𝙝𝙪𝙨𝙪𝙨𝙣𝙮𝙖 𝙠𝙖𝙪𝙢 𝙡𝙖𝙠𝙞-𝙡𝙖𝙠𝙞, 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙧𝙚𝙣𝙩𝙖𝙣 𝙩𝙚𝙧𝙠𝙚𝙣𝙖 𝙩𝙚𝙠𝙖𝙣𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙖𝙝 𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙞 𝙙𝙞𝙗𝙖𝙣𝙙𝙞𝙣𝙜𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙖𝙣𝙖𝙠 / 𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙥𝙚𝙧𝙚𝙢𝙥𝙪𝙖𝙣”.
Asap utama (𝘮𝘢𝘪𝘯𝘴𝘵𝘳𝘦𝘢𝘮 𝘴𝘮𝘰𝘬𝘦) adalah asap yang dihirup dan dibuang oleh perokok aktif. Asap sampingan adalah asap hasil pembakaran ujung rokok.
𝗥𝗮𝗰𝘂𝗻 𝗱𝗶 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 :
𝟭. 𝗧𝗮𝗿
Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru.
𝟮. 𝗡𝗶𝗸𝗼𝘁𝗶𝗻
zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah.Zat ini bersifat karsinogen, dan mampu memicu kanker paru-paru yang mematikan.
𝟯. 𝗞𝗮𝗿𝗯𝗼𝗻 𝗺𝗼𝗻𝗼𝗸𝘀𝗶𝗱𝗮
zat yang mengikat hemoglobin dalam darah, membuat darah tidak mampu mengikat oksigen.
𝗘𝗳𝗲𝗸 𝗥𝗮𝗰𝘂𝗻
Efek racun pada rokok akan membuat penghisap asap rokok mengalami resiko (dibanding yang tidak mengisap asap rokok) :
* 14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
* 4x menderita kanker esophagus
* 2x kanker kandung kemih
* 2x serangan jantung
Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.
𝗕𝗮𝘁𝗮𝘀 𝗔𝗺𝗮𝗻
Menggunakan rokok dengan kadar nikotin rendah tidak akan membantu, karena untuk mengikuti kebutuhan akan zat adiktif itu, perokok cenderung menyedot asap rokok secara lebih keras, lebih dalam, dan lebih lama.
𝗣𝗲𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 𝗽𝗮𝘀𝗶𝗳
Ternyata sebagian besar gas-gas yang berpotensi beracun adanya di asap sampingan. Karena asap utama sudah terkena saringan (filter) terlebih dahulu sebelum masuk paru2 perokok aktif, sementara asap sampingan adalah hasil pembakaran langsung. Ternyata, 85% dari asap yang dihisap perokok pasif itu adalah asap sampingan.
𝗘𝗳𝗲𝗸 𝗯𝗮𝗴𝗶 𝗽𝗲𝗿𝗼𝗸𝗼𝗸 𝗽𝗮𝘀𝗶𝗳
Efeknya ada 2 macam, efek langsung dan tidak langsung. Contoh efek langsung : iritasi mata, batuk-batuk, pusing, dan mual-mual. Khusus untuk penderita asma hal ini akan ber-efek pada penurunan fungsi paru-paru. Efek langsung : perokok pasif memiliki peningkatan risiko untuk terkena kanker sebanyak 25%.
Untuk bayi, ada yang namanya 𝘚𝘶𝘥𝘥𝘦𝘯 𝘐𝘯𝘧𝘢𝘯𝘵 𝘋𝘦𝘢𝘵𝘩 𝘚𝘺𝘯𝘥𝘳𝘰𝘮𝘦 atau 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘵𝘪𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘥𝘢𝘥𝘢𝘬. Biasanya, hal ini terjadi pada bayi yang berumur kurang dari 1 tahun. Tak hanya bayi saja, bahkan janin dalam kandungan bisa terkena efek negative ini.
Calon ibu yang merokok atau terpapar asap rokok saat mengandung bisa menyebabkan berbagai kelainan saat melahirkan, seperti : kekurangan berat badan, posisi janin yang tidak benar, dan lain-lain.
Untuk anak-anak, asap rokok bisa menyebabkan pneumonia, bronkitis, asma, infeksi telinga, dan lain-lain. Bagi orang dewasa, asap rokok dapat menyebabkan berbagai jenis kanker seperti kanker paru-paru dan kanker payudara, sinus, penyakit jantung, dan menurunkan fungsi hati.
𝗙𝗮𝗸𝘁𝗮-𝗳𝗮𝗸𝘁𝗮
1. Penyakit akibat rokok di AS diperkirakan menjangkiti sekitar 400 ribu orang, termasuk yang tidak merokok secara aktif.
2. 3000 orang di AS meninggal karena kanker paru-paru yang disebabkan oleh asap rokok. Sekitar 70% dari 3000 orang tersebut terpapar asap rokok saat berada di tempat umum.
Inilah alasan mengapa ada larangan ‘𝘋𝘪𝘭𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘰𝘬𝘰𝘬 𝘥𝘪 𝘵𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘶𝘮𝘶𝘮’. Karena, anda tidak hanya meracuni diri sendiri,tapi juga menyebar racun untuk dihirup orang lain. Tolong hormati orang yang tidak merokok. 𝘒𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱 𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘦𝘳𝘩𝘢𝘳𝘨𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘢𝘯𝘥𝘢 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪 𝘴𝘦𝘬𝘪𝘵𝘢𝘳 𝘢𝘯𝘥𝘢.
Sumber : http://infospesial.net/5731/racun-bahaya-rokok