Perayaan 11 Tahun Pengda HTCI Sultanbatara, Mariki Saudara
Berita Warga

Makassar – Sabtu, 14 September 2024 menjadi momen bersejarah bagi Pengurus Daerah (Pengda) Honda Tiger Club Indonesia (HTCI) wilayah Sulawesi Selatan, Tengah, Barat, dan Tenggara (Sultanbatara). Pengda HTCI Sultanbatara merayakan hari jadinya yang ke-11 di Villa Bayang, Pantai Tanjung Bayang, Makassar. Perayaan ini berlangsung meriah dengan tema "Mariki Saudara".
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari beberapa perwakilan Penurus Pusat HTCI dan lain-lain. Sejumlah kegiatan seperti games dan pemberian plakat dari berbagai club turut memeriahkan suasana.
H. Ispandy Hanafie, Ketua Pengda HTCI Sultanbatara periode 2023-2025, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh anggota yang hadir. “Harapan saya selaku Kapengda, teman-teman anggota HTCI Sultanbatara tetap eksis dan solid,” ujar Ispandy.
Erwin Nurdin, mewakili Dewan Penasehat Pengda HTCI Sultanbatara, juga memberikan pesan agar seluruh club motor yang berada di bawah naungan Pengda HTCI Sultanbatara dapat terus mendukung program kerja yang telah direncanakan. “Sirita siriku, paceta paceku,” ungkap Erwin yang akrab disapa Erdin, mengutip pepatah lokal yang bermakna solidaritas dan kebersamaan.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari beberapa perwakilan Penurus Pusat HTCI dan lain-lain. Sejumlah kegiatan seperti games dan pemberian plakat dari berbagai club turut memeriahkan suasana.
H. Ispandy Hanafie, Ketua Pengda HTCI Sultanbatara periode 2023-2025, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh anggota yang hadir. “Harapan saya selaku Kapengda, teman-teman anggota HTCI Sultanbatara tetap eksis dan solid,” ujar Ispandy.
Erwin Nurdin, mewakili Dewan Penasehat Pengda HTCI Sultanbatara, juga memberikan pesan agar seluruh club motor yang berada di bawah naungan Pengda HTCI Sultanbatara dapat terus mendukung program kerja yang telah direncanakan. “Sirita siriku, paceta paceku,” ungkap Erwin yang akrab disapa Erdin, mengutip pepatah lokal yang bermakna solidaritas dan kebersamaan.