Pemdes dan Muspika Sukorambi Gelar Renungan Kemerdekaan dan Doa Bersama di TMP Sukorambi
Berita Warga 
Berita Warga - Pemerintah desa Sukorambi bersama Muspika kecamatan Sukorambi menggelar acara renungan kemerdekaan dan doa bersama di Taman Makam Pahlawan (TMP) Sukorambi menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia Jum"at, 16/08/2024.
Acara di isi dengan tawassul bil fatihah, sambutan-sambutan, pembacaan surat Yasin, tausiah hikmah kemerdekaan dan di tutup dengan do"a bersama. Acara berlangsung dengan khidmat di lokasi TMP Sukorambi dari jam 22.00 hingga pukul 24.00 WIB.
Selain Pemdes Sukorambi dan Muspika kecamatan Sukorambi hadir pula dalam kesempatan itu keluar pahlawan yang di kubur di TMP Sukorambi, MWC NU Sukorambi, tokoh masyarakat, mahasiswa KKN kalaboratif, karang taruna, Pramuka dan warga masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, kades Sukorambi,Abdus Soim, meminta kepada segenap lapisan masyarakat untuk tidak melupakan jasa-jasa para pahlawan kemerdekaan Indonesia. Menurutnya hal-hal baik yang dirasakan warga Indonesia hari ini adalah buah pengorbanan jiwa raga juga harta dari para pahlawan kemerdekaan.
"Mari kita isi kemerdekaan ini dengan perbuatan-perbuatan yang baik dan mulia. Yang tua, terus berkarya, yang muda terus giat belajar demi mewujudkan cita-cita para pejuang kemerdekaan, yaitu Indonesia yang maju, makmur dan sejahtera," pinta Soim bersemangat.
Pada kesempatan itu, camat Sukorambi Asrah Joyo Widono dalam sambutanya mengatakan menjaga semangat kemerdekaan adalah kewajiban kita semua warga Indonesia. Menurut Asrah mengenang jasa para pahlawan adalah hal yang sangat penting di lakukan, sebagai wujud nyata rasa terima kasih kita kepada para pahlawan.
"Kita harus berterima kasih kepada para pahlawan, karena perjuangan merekalah kita hari ini bisa hidup dengan aman dan nyaman. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya," imbuhnya.
Pahlawan kemerdekaan yang di makamkan di TMP Sukorambi ada 5 orang. Mereka adalah al-marhum Shobirin Mukhtar, al-marhum Pak Taliman, al-marhum Sutomo alias sanijan, al-marhum Suwono dan al-marhum Rusdianto. Ada juga TMP Sukorambi itu makam kepala desa Sukorambi pertama, al-marhum Karyorejo dan kepala desa kedua Sukorambi al-marhum Karyobroto. (Muhlis
Acara di isi dengan tawassul bil fatihah, sambutan-sambutan, pembacaan surat Yasin, tausiah hikmah kemerdekaan dan di tutup dengan do"a bersama. Acara berlangsung dengan khidmat di lokasi TMP Sukorambi dari jam 22.00 hingga pukul 24.00 WIB.
Selain Pemdes Sukorambi dan Muspika kecamatan Sukorambi hadir pula dalam kesempatan itu keluar pahlawan yang di kubur di TMP Sukorambi, MWC NU Sukorambi, tokoh masyarakat, mahasiswa KKN kalaboratif, karang taruna, Pramuka dan warga masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, kades Sukorambi,Abdus Soim, meminta kepada segenap lapisan masyarakat untuk tidak melupakan jasa-jasa para pahlawan kemerdekaan Indonesia. Menurutnya hal-hal baik yang dirasakan warga Indonesia hari ini adalah buah pengorbanan jiwa raga juga harta dari para pahlawan kemerdekaan.
"Mari kita isi kemerdekaan ini dengan perbuatan-perbuatan yang baik dan mulia. Yang tua, terus berkarya, yang muda terus giat belajar demi mewujudkan cita-cita para pejuang kemerdekaan, yaitu Indonesia yang maju, makmur dan sejahtera," pinta Soim bersemangat.
Pada kesempatan itu, camat Sukorambi Asrah Joyo Widono dalam sambutanya mengatakan menjaga semangat kemerdekaan adalah kewajiban kita semua warga Indonesia. Menurut Asrah mengenang jasa para pahlawan adalah hal yang sangat penting di lakukan, sebagai wujud nyata rasa terima kasih kita kepada para pahlawan.
"Kita harus berterima kasih kepada para pahlawan, karena perjuangan merekalah kita hari ini bisa hidup dengan aman dan nyaman. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya," imbuhnya.
Pahlawan kemerdekaan yang di makamkan di TMP Sukorambi ada 5 orang. Mereka adalah al-marhum Shobirin Mukhtar, al-marhum Pak Taliman, al-marhum Sutomo alias sanijan, al-marhum Suwono dan al-marhum Rusdianto. Ada juga TMP Sukorambi itu makam kepala desa Sukorambi pertama, al-marhum Karyorejo dan kepala desa kedua Sukorambi al-marhum Karyobroto. (Muhlis
