PDAM Tirta Khatulistiwa Digratiskan Hingga Tiga Bulan
Berita Warga
![](https://d39wptbp5at4nd.cloudfront.net/avatars/4366_thumb_cc-20210717-160600.png)
PONTIANAK- Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi masalah sosial akibat dampak Covid-19 adalah dengan membebaskan biaya PDAM Tirta Khatulistiwa bagi kelas satu dan sosial. Untuk kelas menengah biaya akan dipotong tiga puluh persen.
“PDAM Tirta Khatulistiwa akan membebaskan biaya air bersih buat kelas satu yaitu Masyarakat Berpenghasilan Rendah dan sosial seperti di rumah ibadah. Buat masyarakat menengah biaya akan kami diskon 30 persen. Rencana ini akan diberlakukan selama tiga bulan ke depan,” kata Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, kemarin.
Apa yang dilakukan ini untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak covid-19. Tentu kata Edi, dengan diberlakukan aturan tersebut, membuat PDAM harus menanggung biaya cukup besar.
Pasalnya, dengan pemberlakuan gratis penggunaan air bersih dan pemotongan 30 persen bagi masyarakat menengah akan membuat PDAM menanggung biaya selama aturan tersebut diberlakukan hingga tiga bulan ke depan.
Angka pasti biaya yang mesti dikeluarkan PDAM untuk produk sebulannya bisa mencapai Rp 3 milyar. Jika aturan ini dijalankan selama tiga bulan ke depan, maka PDAM harus menyiapkan anggaran Rp 9 milyar buat operasional. (iza)
Source :
https://pontianakpost.co.id/pdam-digratiskan-hingga-tiga-bulan/
“PDAM Tirta Khatulistiwa akan membebaskan biaya air bersih buat kelas satu yaitu Masyarakat Berpenghasilan Rendah dan sosial seperti di rumah ibadah. Buat masyarakat menengah biaya akan kami diskon 30 persen. Rencana ini akan diberlakukan selama tiga bulan ke depan,” kata Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, kemarin.
Apa yang dilakukan ini untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak covid-19. Tentu kata Edi, dengan diberlakukan aturan tersebut, membuat PDAM harus menanggung biaya cukup besar.
Pasalnya, dengan pemberlakuan gratis penggunaan air bersih dan pemotongan 30 persen bagi masyarakat menengah akan membuat PDAM menanggung biaya selama aturan tersebut diberlakukan hingga tiga bulan ke depan.
Angka pasti biaya yang mesti dikeluarkan PDAM untuk produk sebulannya bisa mencapai Rp 3 milyar. Jika aturan ini dijalankan selama tiga bulan ke depan, maka PDAM harus menyiapkan anggaran Rp 9 milyar buat operasional. (iza)
Source :
https://pontianakpost.co.id/pdam-digratiskan-hingga-tiga-bulan/