New Normal, Bagaimana Pondok Pesantren Beradaptasi?
Berita Warga

Sukabumi - Pandemi COVID-19 yang masih mewabah di Tanah Air menjadi perhatian banyak pihak.
Seluruh elemen masyarakat mengaku khawatir dengan wabah COVID-19 yang tak kunjung selesai ini.
Institusi pendidikan juga termasuk yang paling terdampak dengan situasi pendemi ini, salah satunya pondok pesantren.
Lantas bagaimana langkah upaya yang dilakukan?
Berbagai cara dilakukan dalam rangka mitigasi penyebaran covid -19 salahsatunya dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan dilingkungan pesantren
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi terus bergerak memberikan edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) menjelang penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) atau new normal di kota Sukabumi. Salah satunya terus menyisir berbagai lokasi yang dianggap rentan penyebaran Corona seperti di Pondok Pesantren
"Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial dalam rangka membantu pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran covid -19 saat ini terutama menjelang adaptasi kebiasaan baru,"ujar Kepala Markas PMI Kota Sukabumi, zaini
Menurutnya, dalam rangka menjelang Adaptasi kebiasaan baru (ABK), saat ini PMI kota Sukabumi terus memaksimalkan melakukan sosialisasi dan edukasi dalam upaya pencegahan dan penyebaran covid -19 keberbagai segmentasi masyarakat, salahsatunya yang menjadi perhatian dan prioritas PMI adalah Kelompok rentan seperti di pesantren
Dikatakannya, pondok pesantren merupakan kelompok yang sangat rentan dan beresiko terhadap penularan Covid-19, untuk itu PMI memberi perhatian khusus dalam upaya pencegahan penyebaran di kelompok tersebut.
"Untuk itu salahsatu upaya yang dilakukan saat ini dengan menggelar kegiatan edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta penyemprotan disinfektan di sekitar pesantren" ucapnya
Seluruh elemen masyarakat mengaku khawatir dengan wabah COVID-19 yang tak kunjung selesai ini.
Institusi pendidikan juga termasuk yang paling terdampak dengan situasi pendemi ini, salah satunya pondok pesantren.
Lantas bagaimana langkah upaya yang dilakukan?
Berbagai cara dilakukan dalam rangka mitigasi penyebaran covid -19 salahsatunya dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan dilingkungan pesantren
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi terus bergerak memberikan edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) menjelang penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) atau new normal di kota Sukabumi. Salah satunya terus menyisir berbagai lokasi yang dianggap rentan penyebaran Corona seperti di Pondok Pesantren
"Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial dalam rangka membantu pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran covid -19 saat ini terutama menjelang adaptasi kebiasaan baru,"ujar Kepala Markas PMI Kota Sukabumi, zaini
Menurutnya, dalam rangka menjelang Adaptasi kebiasaan baru (ABK), saat ini PMI kota Sukabumi terus memaksimalkan melakukan sosialisasi dan edukasi dalam upaya pencegahan dan penyebaran covid -19 keberbagai segmentasi masyarakat, salahsatunya yang menjadi perhatian dan prioritas PMI adalah Kelompok rentan seperti di pesantren
Dikatakannya, pondok pesantren merupakan kelompok yang sangat rentan dan beresiko terhadap penularan Covid-19, untuk itu PMI memberi perhatian khusus dalam upaya pencegahan penyebaran di kelompok tersebut.
"Untuk itu salahsatu upaya yang dilakukan saat ini dengan menggelar kegiatan edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta penyemprotan disinfektan di sekitar pesantren" ucapnya