Nenek Berusia 85 Tahun Ini Hidup Sebatang Kara Di Gubuk Pemberian Tetangga
Citizen News

JURNALSUKABUMI.COM – Menjalani takdir kehidupan seorang diri, Mak Iti (85) hidup sebatang kara di sebuah gubuk sederhana pemberian tetangganya yang berhati mulia.
Nenek yang sudah lanjut usia warga asal Kampung Pajagan RT. 04/02, Desa Cihamerang, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi ini, hanya bisa bergantung dari belas kasih tetangganya.
Di usia senjanya ini keseharian sang Nenek pun hanya dilalui tanpa ada keluarga yang menemani. Beruntung, masih ada orang baik yang masih peduli hingga memberikan tempat tinggal meski jauh dari kata layak.
Tak hanya itu, untuk makan sehari-hari Mak Iti pun hanya mengandalkan dari para tetangga sekitar. Bahkan, ketika sakit pun orang di sekeliling gubuknya ini lah yang suka rela merawat hingga memakaikan popoknya.
“Ya benar. Mak Iti tinggal hidup sebatang kara di gubuk pemberian warga sekitar. Beruntung punya tetangga yang baik,” kata Relawan setempat, Asep Anang ginanjar (35) kepada jurnalsukabumi.com, Sabtu (15/05/21).
Termasuk, ketika di masa pandemi covid-19 yang bertepatan dengan Bulan Ramadhan kemarin, dia dan relawan setempat lainnya datang berkunjung untuk melihat keadaan Mak Iti.
“Semoga dengan kedatangan kami para relawan, banyak orang yang terketuk hatinya untuk membantu Mak Iti meringankan beban hidupnya,” tuturnya.
Source :
https://jurnalsukabumi.com/2021/05/15/nenek-berusia-85-tahun-ini-hidup-sebatang-kara-di-gubuk-pemberian-tetangga
Nenek yang sudah lanjut usia warga asal Kampung Pajagan RT. 04/02, Desa Cihamerang, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi ini, hanya bisa bergantung dari belas kasih tetangganya.
Di usia senjanya ini keseharian sang Nenek pun hanya dilalui tanpa ada keluarga yang menemani. Beruntung, masih ada orang baik yang masih peduli hingga memberikan tempat tinggal meski jauh dari kata layak.
Tak hanya itu, untuk makan sehari-hari Mak Iti pun hanya mengandalkan dari para tetangga sekitar. Bahkan, ketika sakit pun orang di sekeliling gubuknya ini lah yang suka rela merawat hingga memakaikan popoknya.
“Ya benar. Mak Iti tinggal hidup sebatang kara di gubuk pemberian warga sekitar. Beruntung punya tetangga yang baik,” kata Relawan setempat, Asep Anang ginanjar (35) kepada jurnalsukabumi.com, Sabtu (15/05/21).
Termasuk, ketika di masa pandemi covid-19 yang bertepatan dengan Bulan Ramadhan kemarin, dia dan relawan setempat lainnya datang berkunjung untuk melihat keadaan Mak Iti.
“Semoga dengan kedatangan kami para relawan, banyak orang yang terketuk hatinya untuk membantu Mak Iti meringankan beban hidupnya,” tuturnya.
Source :
https://jurnalsukabumi.com/2021/05/15/nenek-berusia-85-tahun-ini-hidup-sebatang-kara-di-gubuk-pemberian-tetangga