Mahasiswa PAI DDI Mangkoso Antusias Ikuti Pelatahan Penulisan Karya Jurnalistik
Berita Warga 
BARRU - Himpunan Mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam (HMP PAI) STAI DDI Mangkoso menggelar kegiatan workshop jurnalistik, di gedung STAI DDI Mangkoso lantai III, Kelurahan Mangkoso, Kecematan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, Sulsel, Senin (26/2/2024).
Kegiatan ini mengangkat tema “Mengembangkan Keterampilan Mahasiswa dalam Jurnalistik untuk Menghadapi Tantangan di Era Milenial”. Yang dihadiri oleh beberapa mahasiswa(i) STAI DDI Mangkoso.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh wakil ketua 1 STAI DDI Mangkoso bidang Akademik, Gurutta H. Muzakkir, S.Ag. MA. Dan menghadirkan Jurnalis dari Tribun Timur Darullah, S.Pd.I. Sebagai narasumber workshop jurnalistik beliau juga merupakan salah satu alumni dari STAI DDI Mangkoso.
“Jurnalis atau biasa kita sebut sebagai wartawan itu pekerjaan yang 100% halal. Dalam menyampaikan suatu berita harus berdasarkan fakta karena kalau tidak bisa menjadi fitnah, saya lihat seorang wartawan itu memiliki kelebihan yaitu dapat memberikan informasi secara akurat walaupun orang yang dia wawancarai tidak dapat mengungkapkan dengan baik,” ucap Gurutta Muzakkir.
Gurutta Muzakkir juga mengungkapkan bahwa belajar jurnalistik itu penting agar kita dapat membedakan berita benar dan mana berita hoax.
Damri sebagai ketua panitia mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut di ikuti oleh 20 peserta dengan tujuan agar mahasiswa dapat menulis narasi dengan bahasa yang teratur.
“Karena banyak teman-teman membuat suatu narasi atau berita, namun bahasanya belum teratur,” ucap Damri.
Dalam kegiatan ini panitia mengundang perwakilan tingkatan dari semester II, IV dan VI khususnya prodi pendidikan agama Islam masing-masing 2 perwakilan setiap tingkatan.
Dalam kegiatan workshop jurnalistik yang dilaksanakan di STAI DDI Mangkoso, para peserta dapat menambah dan meningkatkan skill atau keterampilan dalam menulis berita yang tidak di dapatkan dalam perkuliahan.
Penulis: Rindani Putri Tamrin
Kegiatan ini mengangkat tema “Mengembangkan Keterampilan Mahasiswa dalam Jurnalistik untuk Menghadapi Tantangan di Era Milenial”. Yang dihadiri oleh beberapa mahasiswa(i) STAI DDI Mangkoso.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh wakil ketua 1 STAI DDI Mangkoso bidang Akademik, Gurutta H. Muzakkir, S.Ag. MA. Dan menghadirkan Jurnalis dari Tribun Timur Darullah, S.Pd.I. Sebagai narasumber workshop jurnalistik beliau juga merupakan salah satu alumni dari STAI DDI Mangkoso.
“Jurnalis atau biasa kita sebut sebagai wartawan itu pekerjaan yang 100% halal. Dalam menyampaikan suatu berita harus berdasarkan fakta karena kalau tidak bisa menjadi fitnah, saya lihat seorang wartawan itu memiliki kelebihan yaitu dapat memberikan informasi secara akurat walaupun orang yang dia wawancarai tidak dapat mengungkapkan dengan baik,” ucap Gurutta Muzakkir.
Gurutta Muzakkir juga mengungkapkan bahwa belajar jurnalistik itu penting agar kita dapat membedakan berita benar dan mana berita hoax.
Damri sebagai ketua panitia mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut di ikuti oleh 20 peserta dengan tujuan agar mahasiswa dapat menulis narasi dengan bahasa yang teratur.
“Karena banyak teman-teman membuat suatu narasi atau berita, namun bahasanya belum teratur,” ucap Damri.
Dalam kegiatan ini panitia mengundang perwakilan tingkatan dari semester II, IV dan VI khususnya prodi pendidikan agama Islam masing-masing 2 perwakilan setiap tingkatan.
Dalam kegiatan workshop jurnalistik yang dilaksanakan di STAI DDI Mangkoso, para peserta dapat menambah dan meningkatkan skill atau keterampilan dalam menulis berita yang tidak di dapatkan dalam perkuliahan.
Penulis: Rindani Putri Tamrin
