Layanan Samsat Keliling Digencarkan di Jaksel
Citizen News 
Suku Badan Pendapatan Daerah Jakarta Selatan bekerja sama dengan Ditlantas Polda Metro Jaya menggelar pelayanan Samsat Keliling (Samling) di tiga lokasi berbeda.
Kepala Unit Pajak Kendaraan Bermotor (UPPKB) Jakarta Selatan, Carto mengatakan, layanan Samling digelar untuk membantu warga mengurus perpanjangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) tahunan sekaligus penghapusan sanksi denda serta bebas biaya balik nama.
"Hingga akhir tahun ini, Samling kita gelar di tiga lokasi berbeda di Jakarta Selatan," ujarnya, Rabu (8/11).
Carto menyebutkan, tiga lokasi layanan Samling kali ini tersebar di pelataran Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pada Senin dan Selasa.
Kemudian di Gudang Sarinah Pancoran pada Rabu dan Kamis serta Gedung Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pada Jumat.
Ia menuturkan, sejauh ini perolehan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Jakarta Selatan mencapai Rp 2,010,294,229,125 atau baru 80,77 persen.
Sementara perolehan dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) mencapai Rp 1,545,452,495,300 atau 92,56 persen.
"Kita akan terus galakkan pendapatan PKB dan BBNKB melalui layanan Samling," tandasnya.
Sumber: Humas Pemprov DKI Jakarta
Kepala Unit Pajak Kendaraan Bermotor (UPPKB) Jakarta Selatan, Carto mengatakan, layanan Samling digelar untuk membantu warga mengurus perpanjangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) tahunan sekaligus penghapusan sanksi denda serta bebas biaya balik nama.
"Hingga akhir tahun ini, Samling kita gelar di tiga lokasi berbeda di Jakarta Selatan," ujarnya, Rabu (8/11).
Carto menyebutkan, tiga lokasi layanan Samling kali ini tersebar di pelataran Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pada Senin dan Selasa.
Kemudian di Gudang Sarinah Pancoran pada Rabu dan Kamis serta Gedung Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pada Jumat.
Ia menuturkan, sejauh ini perolehan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Jakarta Selatan mencapai Rp 2,010,294,229,125 atau baru 80,77 persen.
Sementara perolehan dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) mencapai Rp 1,545,452,495,300 atau 92,56 persen.
"Kita akan terus galakkan pendapatan PKB dan BBNKB melalui layanan Samling," tandasnya.
Sumber: Humas Pemprov DKI Jakarta
