Kuatkan Program Pengabdian Berbasis Luaran, Mahasiswa dan DPL KKN Plabuhanrejo Dikusi Model Laporan
Berita Warga 
Plabuhanrejo, 25 Desember 2024 – Dalam rangka memperkuat program pengabdian masyarakat berbasis luaran, mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) SIGAP Institut Al Azhar Menganti Gresik, bersama Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) di Desa Plabuhanrejo mengadakan diskusi intensif terkait model pelaporan. Diskusi ini bertujuan untuk memastikan program-program yang dijalankan memiliki dampak nyata bagi masyarakat dan terdokumentasi secara sistematis.
Diskusi yang diadakan secara online melalui zoom meeting, dengan dihadiri oleh seluruh mahasiswa KKN desa Plabudan DPL. Dalam pembukaan, Dosen Pendamping Lapangan desa Plabuhanrejo menyampaikan apresiasinya atas kontribusi mahasiswa dalam mendukung pembangunan desa. Selain itu,DPL memberikan pemaparan mengenai pentingnya model pelaporan berbasis luaran. Model ini tidak hanya mencakup aktivitas yang dilakukan, tetapi juga menekankan pada hasil yang dicapai dan manfaat yang dirasakan masyarakat. "Pelaporan berbasis luaran adalah cara kita mengukur keberhasilan program, bukan hanya berdasarkan proses, tetapi juga hasil nyata," kata salah satu DPL.
Mahasiswa kemudian mempresentasikan beberapa kegiatan unggulan yang telah dilaksanakan, seperti: Pelatihan Peningkatan Kreativitas Anak melalui Pembuatan Tie-Dye pada Baju Bekas sebagai Upaya Pemanfaatan Barang Daur Ulang, Pendampingan parenting bagi orang tua dalam membangun kemandirian anak dan beberapa program unggulan lainnya.
Setiap presentasi diikuti dengan diskusi yang mendalam untuk menyempurnakan metode pelaporan hasil kegiatan.
DPL juga memberikan masukan mengenai format laporan yang lebih terstruktur, mencakup latar belakang, tujuan, metode, hasil, dan evaluasi. "Dengan format yang jelas, laporan kita tidak hanya menjadi dokumen, tetapi juga referensi ilmiah yang dapat digunakan oleh pihak lain," tambah DPL tersebut.
Di sesi akhir, peserta diskusi merumuskan model pelaporan yang akan digunakan bersama termasuk Model ini mencakup aspek metodologi pendampingan dengan menggunakan model ABCD, sehingga menggambarkan dampak program secara menyeluruh. Mahasiswa menyambut baik hasil diskusi ini karena merasa lebih terarah dalam menyusun laporan akhir mereka.
Diskusi ini diakhiri dengan harapan bahwa program KKN desa Plabuhanrejo berbasis luaran dapat terus diperkuat di masa mendatang. DPL dan mahasiswa sepakat untuk terus berkolaborasi, memastikan bahwa program KKN tidak hanya memberikan pengalaman bagi mahasiswa, tetapi juga membawa perubahan positif bagi masyarakat Desa Plabuhanrejo Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan.
Diskusi yang diadakan secara online melalui zoom meeting, dengan dihadiri oleh seluruh mahasiswa KKN desa Plabudan DPL. Dalam pembukaan, Dosen Pendamping Lapangan desa Plabuhanrejo menyampaikan apresiasinya atas kontribusi mahasiswa dalam mendukung pembangunan desa. Selain itu,DPL memberikan pemaparan mengenai pentingnya model pelaporan berbasis luaran. Model ini tidak hanya mencakup aktivitas yang dilakukan, tetapi juga menekankan pada hasil yang dicapai dan manfaat yang dirasakan masyarakat. "Pelaporan berbasis luaran adalah cara kita mengukur keberhasilan program, bukan hanya berdasarkan proses, tetapi juga hasil nyata," kata salah satu DPL.
Mahasiswa kemudian mempresentasikan beberapa kegiatan unggulan yang telah dilaksanakan, seperti: Pelatihan Peningkatan Kreativitas Anak melalui Pembuatan Tie-Dye pada Baju Bekas sebagai Upaya Pemanfaatan Barang Daur Ulang, Pendampingan parenting bagi orang tua dalam membangun kemandirian anak dan beberapa program unggulan lainnya.
Setiap presentasi diikuti dengan diskusi yang mendalam untuk menyempurnakan metode pelaporan hasil kegiatan.
DPL juga memberikan masukan mengenai format laporan yang lebih terstruktur, mencakup latar belakang, tujuan, metode, hasil, dan evaluasi. "Dengan format yang jelas, laporan kita tidak hanya menjadi dokumen, tetapi juga referensi ilmiah yang dapat digunakan oleh pihak lain," tambah DPL tersebut.
Di sesi akhir, peserta diskusi merumuskan model pelaporan yang akan digunakan bersama termasuk Model ini mencakup aspek metodologi pendampingan dengan menggunakan model ABCD, sehingga menggambarkan dampak program secara menyeluruh. Mahasiswa menyambut baik hasil diskusi ini karena merasa lebih terarah dalam menyusun laporan akhir mereka.
Diskusi ini diakhiri dengan harapan bahwa program KKN desa Plabuhanrejo berbasis luaran dapat terus diperkuat di masa mendatang. DPL dan mahasiswa sepakat untuk terus berkolaborasi, memastikan bahwa program KKN tidak hanya memberikan pengalaman bagi mahasiswa, tetapi juga membawa perubahan positif bagi masyarakat Desa Plabuhanrejo Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan.
