Komitmen ASMI Desanta: Meningkatkan Mutu Pembelajaran untuk Mahasiswa Kompeten & Profesional
Berita Warga 
Atmago.com, Yogyakarta---Meningkatkan kualitas pembelajaran dan menghasilkan lulusan yang kompeten, profesional serta sesuai dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), menjadi komitmen Akademi Sekretari dan Manajemen Indonesia (ASMI) Desanta Yogyakarta.
Dalam upaya tersebut, ASMI Desanta melakukan koordinasi penting yang dihadiri oleh Direktur ASMI Desanta, Abdul Razaq, Perwakilan Pengurus Yayasan, Wedy Prahoro, dan salah satu Dosen ASMI Desanta, Antonima Usmara, Selasa (14/1/2025). Koordinasi ini menegaskan komitmen bersama antara Yayasan, Direktur, dan Dosen dalam menyusun langkah strategis untuk peningkatan mutu pembelajaran.
Standar penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang komprehensif, tidak hanya memuat bahan ajar, tetapi juga metode pembelajaran yang inovatif seperti studi kasus dan pembelajaran berbasis mahasiswa sebagai subyek utama (student-centered learning). Standar RPS ini, merupakan salah satu standar di ASMI Desanta.
Pendekatan ini dirancang untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis (critical thinking), kemampuan menyelesaikan masalah (problem solving), dan memberikan porsi lebih besar pada pembelajaran praktikum, yaitu hampir 60% dari total pertemuan pembelajaran. Langkah ini diambil untuk memastikan lulusan ASMI Desanta memiliki keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri, serta mampu berpikir kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan masalah.
Direktur ASMI Desanta, Abdul Razaq menegaskan komitmen ASMI Desanta untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. Langkah-langkah yang telah dijalankan bertujuan untuk menyelaraskan diri dengan kebutuhan DUDI dan memastikan lulusan memiliki keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja.
“Disinilah kebersamaan dan sinergi semua pihak di lingkungan ASMI Desanta dan sinergi dengan DUDI, khususnya dosen untuk terus mengupdate diri sesuai dengan kebutuhan DUDI”, tegas Razaq.
Sementara Wedy Prahoro menambahkan, “Peningkatan standar ini merupakan bagian dari visi kami untuk menjadikan ASMI Desanta sebagai perguruan tinggi vokasi yang menjadi rujukan semua pihak. Kami percaya bahwa dengan kolaborasi yang solid antara Yayasan, Direksi, dan Dosen, kami dapat mencapai tujuan ini.”
Salahs atu dosen, Antonima Usamara, juga menekankan pentingnya peran dosen dalam mengimplementasikan standar-standar tersebut di dalam pembelajaran.
“Kami siap untuk menerapkan metode pembelajaran baru yang lebih aktif dan partisipatif, demi meningkatkan keterlibatan dan kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah di dunia nyata.”
Rapat ini menandai awal dari transformasi penting di ASMI Desanta, dengan tujuan jangka panjang untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu berkontribusi secara signifikan dalam industri dan masyarakat. (wp)
#desanta #asmidesanta #desantajogja #desantakeren #desantahebat
Dalam upaya tersebut, ASMI Desanta melakukan koordinasi penting yang dihadiri oleh Direktur ASMI Desanta, Abdul Razaq, Perwakilan Pengurus Yayasan, Wedy Prahoro, dan salah satu Dosen ASMI Desanta, Antonima Usmara, Selasa (14/1/2025). Koordinasi ini menegaskan komitmen bersama antara Yayasan, Direktur, dan Dosen dalam menyusun langkah strategis untuk peningkatan mutu pembelajaran.
Standar penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang komprehensif, tidak hanya memuat bahan ajar, tetapi juga metode pembelajaran yang inovatif seperti studi kasus dan pembelajaran berbasis mahasiswa sebagai subyek utama (student-centered learning). Standar RPS ini, merupakan salah satu standar di ASMI Desanta.
Pendekatan ini dirancang untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis (critical thinking), kemampuan menyelesaikan masalah (problem solving), dan memberikan porsi lebih besar pada pembelajaran praktikum, yaitu hampir 60% dari total pertemuan pembelajaran. Langkah ini diambil untuk memastikan lulusan ASMI Desanta memiliki keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri, serta mampu berpikir kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan masalah.
Direktur ASMI Desanta, Abdul Razaq menegaskan komitmen ASMI Desanta untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. Langkah-langkah yang telah dijalankan bertujuan untuk menyelaraskan diri dengan kebutuhan DUDI dan memastikan lulusan memiliki keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja.
“Disinilah kebersamaan dan sinergi semua pihak di lingkungan ASMI Desanta dan sinergi dengan DUDI, khususnya dosen untuk terus mengupdate diri sesuai dengan kebutuhan DUDI”, tegas Razaq.
Sementara Wedy Prahoro menambahkan, “Peningkatan standar ini merupakan bagian dari visi kami untuk menjadikan ASMI Desanta sebagai perguruan tinggi vokasi yang menjadi rujukan semua pihak. Kami percaya bahwa dengan kolaborasi yang solid antara Yayasan, Direksi, dan Dosen, kami dapat mencapai tujuan ini.”
Salahs atu dosen, Antonima Usamara, juga menekankan pentingnya peran dosen dalam mengimplementasikan standar-standar tersebut di dalam pembelajaran.
“Kami siap untuk menerapkan metode pembelajaran baru yang lebih aktif dan partisipatif, demi meningkatkan keterlibatan dan kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah di dunia nyata.”
Rapat ini menandai awal dari transformasi penting di ASMI Desanta, dengan tujuan jangka panjang untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu berkontribusi secara signifikan dalam industri dan masyarakat. (wp)
#desanta #asmidesanta #desantajogja #desantakeren #desantahebat
