Kenali Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim Bersama Mahasiswa Kedokteran KKN UGM 2024
Berita Warga

Atmago.com,Yogyakarta (06/05/2024)- Salah satu Program Kerja dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) UGM 2024 yang pertama telah dilaksanakan di Kelurahan Kadipaten, Kemantren Kraton, Yogyakarta yang dilaksanakan pada akhir April bersamaan dengan kegiatan Koordinasi Bulanan Pengurus Ibu PKK pada pukul 16.00.
Materi tentang pengenalan terhadap kanker payudara dan leher rahim disampaikan oleh Mahasiswi KKN UGM Nada Khairunnisa dari FKKMK UGM beserta 5 Mahasiswa KKN sub-unit Kelurahan Kadipaten Nadhifa Salsabila , Dwi Andini, Made Lingga, Giovano Steven, Amalia Dienisa.
Dipaparkan Nada,bahwa kanker payudara dan kanker Leher Rahim merupakan kanker terbanyak yang diderita oleh wanita. Pada kebanyakan kasus, kanker yang diketahui pada tahap lanjut memiliki waktu pengobatan yang kurang optimal. Sehingga, jika dapat dideteksi sejak dini akan memiliki kemungkinan sembuh yang lebih besar. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengenalan terhadap gejala, penyebab dan cara pencegahannya untuk meningkatkan kesadaran terhadap kanker payudara dan kanker leher rahim kepada masyarakat.
Narsum Mahasiswa KKN juga mendemonstrasikan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) dengan menggunakan alat peraga untuk membantu mendemonstrasikan yang benar. SADARI tidak membutuhkan waktu yang lama dan sangat mudah untuk dilakukan. SADARi merupakan langkah awal untuk menentukan apakah ada benjolan pada payudara sedini mungkin agar dapat dilakukan tindakan secepatnya.
Melalui penyuluhan dan demonstrasi ini, Ibu-Ibu akan terdorong untuk meningkatkan kesadaran terdapat kanker payudara dan leher rahim disertai dengan dapat mendeteksi kanker payudara sedini mungkin. Untuk menambah pemahaman terkait materi yang disampaikan, diberikan juga leaflet untuk semua peserta.
Ibu-Ibu PKK Kelurahan Kadipaten nampak sangat antusias sekali menyimak materi yang disampaikan dan sangat aktif bertanya. Pelaksanaan program kerja ini menekankan untuk rutin melakukan SADARI dan menambah ilmu terkait pentingnya mengetahui gejala dari kanker payudara dan kanker leher rahim.
Terpisah, Ketua Umum LPMK Kelurahan Kadipaten memberikan apresiasi kepada Kelompok Mahasiswa KKN UGM yang jeli memberikan materi-materi sesuai kebutuhan warga masyarakat. “Harapannya, pengurus PKK memiliki tambahan ilmu pengetahuan tentang kesehatan”, pungkas Emir.
Materi tentang pengenalan terhadap kanker payudara dan leher rahim disampaikan oleh Mahasiswi KKN UGM Nada Khairunnisa dari FKKMK UGM beserta 5 Mahasiswa KKN sub-unit Kelurahan Kadipaten Nadhifa Salsabila , Dwi Andini, Made Lingga, Giovano Steven, Amalia Dienisa.
Dipaparkan Nada,bahwa kanker payudara dan kanker Leher Rahim merupakan kanker terbanyak yang diderita oleh wanita. Pada kebanyakan kasus, kanker yang diketahui pada tahap lanjut memiliki waktu pengobatan yang kurang optimal. Sehingga, jika dapat dideteksi sejak dini akan memiliki kemungkinan sembuh yang lebih besar. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengenalan terhadap gejala, penyebab dan cara pencegahannya untuk meningkatkan kesadaran terhadap kanker payudara dan kanker leher rahim kepada masyarakat.
Narsum Mahasiswa KKN juga mendemonstrasikan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) dengan menggunakan alat peraga untuk membantu mendemonstrasikan yang benar. SADARI tidak membutuhkan waktu yang lama dan sangat mudah untuk dilakukan. SADARi merupakan langkah awal untuk menentukan apakah ada benjolan pada payudara sedini mungkin agar dapat dilakukan tindakan secepatnya.
Melalui penyuluhan dan demonstrasi ini, Ibu-Ibu akan terdorong untuk meningkatkan kesadaran terdapat kanker payudara dan leher rahim disertai dengan dapat mendeteksi kanker payudara sedini mungkin. Untuk menambah pemahaman terkait materi yang disampaikan, diberikan juga leaflet untuk semua peserta.
Ibu-Ibu PKK Kelurahan Kadipaten nampak sangat antusias sekali menyimak materi yang disampaikan dan sangat aktif bertanya. Pelaksanaan program kerja ini menekankan untuk rutin melakukan SADARI dan menambah ilmu terkait pentingnya mengetahui gejala dari kanker payudara dan kanker leher rahim.
Terpisah, Ketua Umum LPMK Kelurahan Kadipaten memberikan apresiasi kepada Kelompok Mahasiswa KKN UGM yang jeli memberikan materi-materi sesuai kebutuhan warga masyarakat. “Harapannya, pengurus PKK memiliki tambahan ilmu pengetahuan tentang kesehatan”, pungkas Emir.