Jalethot Pembawa Berkah
Berita Warga

Ibu Tarminah, warga Desa Dumelung RT 06 RW 06 yang juga Penyandang Disabilitas daksa polio masih setia dengan usahanya yaitu berjualan Jalethot, cireng dan juga kerupuk mie sambal tepung. Dengan sebuah bakul sebagai wadah dan digendong berkeliling kampung cara Ibu Tarminah berjualan berharap sedikit rupiah dari uang jajanan anak -anak .
Keadaan Pandemi Covid 19 masih dirasakan olehnya dengan berkurangnya pendapatan dari hasil penjualan Jalethot dan cireng, yang biasanya perhari dapat penghasilan sekitar 150 dengan keuntungan 50 ribu, dimasa Pandemi ini hanya dapat keuntungan sekitar 20-30 ribu perhari. Dengan cara ngutang dulu di warung dengan pembayarannya satu Minggu sekali cara dia mengantisipasi usaha dagangangannya bertahan.
Suami ibu Tarmini juga Difabel ringan eks kusta bekerja sebagai tukang pencari kerang di muara (gogoh), dengan iklim yang tidak menentu berpengaruh juga pada penghasilannya, 20 ribu perhari dari jam 5 pagi hingga jam 4 sore adalah nominal yang harus di cukupkan untuk bapak dua anak ini.
Bersyukur dan dengan melihat senyum anak-anaknya adalah motivasi terbesar untuk tetap bergerak dengan segala keterbatasan yang ada. Walaupun sekedar Jalethot dan cireng sebagai sumber agar tetap keluarga tersenyum.
Tetap jaga Iman dan Imun tubuh,,
jangan lupa tetap Bahagia,,
Keadaan Pandemi Covid 19 masih dirasakan olehnya dengan berkurangnya pendapatan dari hasil penjualan Jalethot dan cireng, yang biasanya perhari dapat penghasilan sekitar 150 dengan keuntungan 50 ribu, dimasa Pandemi ini hanya dapat keuntungan sekitar 20-30 ribu perhari. Dengan cara ngutang dulu di warung dengan pembayarannya satu Minggu sekali cara dia mengantisipasi usaha dagangangannya bertahan.
Suami ibu Tarmini juga Difabel ringan eks kusta bekerja sebagai tukang pencari kerang di muara (gogoh), dengan iklim yang tidak menentu berpengaruh juga pada penghasilannya, 20 ribu perhari dari jam 5 pagi hingga jam 4 sore adalah nominal yang harus di cukupkan untuk bapak dua anak ini.
Bersyukur dan dengan melihat senyum anak-anaknya adalah motivasi terbesar untuk tetap bergerak dengan segala keterbatasan yang ada. Walaupun sekedar Jalethot dan cireng sebagai sumber agar tetap keluarga tersenyum.
Tetap jaga Iman dan Imun tubuh,,
jangan lupa tetap Bahagia,,