JALAN RAYA PASAR MINGGU
Berita Warga 
Jalan Raya Pasar Minggu yang membentang sepanjang kurang lebih 6 Kilometer mulai dari Tugu Pancoran hingga ke Tanjung Barat, merupakan salah satu ruas jalan yang padat arus lalu lintasnya.
Karena menjadi favorit pengguna jalan yang hendak menuju ke arah Depok dari Jakarta dan sebaliknya dari Jakarta menuju Depok.
Jalan Raya Pasar Minggu dibangun sejak masa pemerintahan kolonial Belanda, tahun 1931.
Kemacetan lalu lintas yang terjadi di ruas jalan ini, selain imbas dari proyek pembangunan di seputar Pancoran, Jakarta Selatan.
Juga karena tingginya volume kendaraan yang melintas di jalur ini, karena mempersingkat jarak tempuh dari atau menuju Wilayah Depok dan sekitarnya.
Titik-titik kemacetan terpantau mulai dari Tugu Pancoran, Traffic Light Perdatam Raya, Traffic Light Duren Tiga dan Traffic Light Kalibata Raya.
Kepadatan lalu lintas kerap terjadi di putaran menuju arah Rawa Jati, hingga Terminal dan Stasiun Pasar Minggu.
Karena menjadi favorit pengguna jalan yang hendak menuju ke arah Depok dari Jakarta dan sebaliknya dari Jakarta menuju Depok.
Jalan Raya Pasar Minggu dibangun sejak masa pemerintahan kolonial Belanda, tahun 1931.
Kemacetan lalu lintas yang terjadi di ruas jalan ini, selain imbas dari proyek pembangunan di seputar Pancoran, Jakarta Selatan.
Juga karena tingginya volume kendaraan yang melintas di jalur ini, karena mempersingkat jarak tempuh dari atau menuju Wilayah Depok dan sekitarnya.
Titik-titik kemacetan terpantau mulai dari Tugu Pancoran, Traffic Light Perdatam Raya, Traffic Light Duren Tiga dan Traffic Light Kalibata Raya.
Kepadatan lalu lintas kerap terjadi di putaran menuju arah Rawa Jati, hingga Terminal dan Stasiun Pasar Minggu.
