Masuk Daftar

Jala Mangkara, Siswa MTsN 1 Loteng Raih Prestasi Membanggakan

Berita Warga
Praya (Suara NTB) -Satu lagi torehan terbaik dari santri madrasah terukir di panggung olahraga tingkat internasional. Jala Mangkara adalah siswa MTs Negeri 1 Lombok Tengah (Loteng) pada Kejuaraan yang diberi label Open Online Competition Horsebow Ground Archery 2020, berhasil menyabet juara pertama. Santri kelas delapan ini menurut Kepala MTsN 1 Loteng H. Abdul Fatah, berhasil menjadi yang terbaik di kelasnya.

”Alhamdulillah Jala Mangkara berhasil mengungguli 1.298 peserta dari beberapa negara seperti Amerika, Malaysia, Brunei, dalam kejuaraan memanah tingkat Internasional,” ujar Abdul Fatah.

Jala Mangkara berhasil menyabet medali emas kategori U16 Putra. Even yang dilaksanakan secara virtual saat siswa –siswi melaksanakan kegiatan belajar dari rumah (BDR) ini diharapkan menjadi awal yang baik bagi Jala Mangkara untuk terus berlatih dan selanjutnya mempersiapkan diri mengikuti kejuaraan lainnya di tahun 2021 mendatang.

Terkait dengan pembimbingan, Abdul Fatah menyatakan, selama ini latihan yang dilaksanakan Jala Mangkara dibimbing oleh ayahnya sendiri yang merupakan atlet memanah dan juga ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) NTB. Selain itu beberapa kali Jala Mangkara sempat berlatih di halaman MTsN 1 Loteng.

Olahraga memanah adalah salah satu cabang yang selama ini memang kalah populer dibanding dengan cabang olahraga lainnya seperti karate, bulu tangkis atau sepak bola. Kejuaraan-kejuaraan memanah selama ini sering diadakan oleh Pordasi atau Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia. Termasuk even yang diikuti oleh Jala Mangkara ini diadakan oleh Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Pusat kerjasama dengan Federasi Olahraga Memanah Amerika dan Malaysia.

Pembina olahraga MTsN 1 Loteng Muhammad Bahri mengkonfirmasi, kejuaraan memanah tingkat Internasional yang diikuti Jala Mangkara ini diadakan secara virtual.
”Open online competition Horsebow Ground Archery 2020 ini adalah kejuaraan Internasional yang diikuti oleh atlet-atlet memanah terbaik dari Indonesia, Amerika Serikat, Malaysia, Brunei,” ujar Bahri.

Kejuaraan ini berlangsung selama 18 hari yaitu tanggal 9-16 Agustus dan karena saat ini terkendala Covid 19. Mekanisme kejuaraan ini dilakukan virtual yaitu para atlet mendokumentasikan atau merekam kegiatan memanahnya, selanjutnya dikirim dan dinilai panitia pusat. (dys)

sumber: suarantb.com

Topik Terkait

Lokasi Terkait

Dilihat 1272 kali

0 Komentar

Komentar

Tagar Populer

Berita Warga Terkait

Berita Warga Terpopuler

Berita Warga Terbaru

Jelajahi Informasi Lebih Dalam

Berita Warga

Kabar berita terkini dari warga

Loker

Informasi lapangan pekerjaan

Acara

Undangan acara untuk warga

Laporan Warga

Masalah yang terjadi di lingkungan

Komunitas

Ruang komunitas AtmaGo

Lihat kabar pilihan, khusus dirangkum untukmu!

Masuk Daftar