Idul Adha Diwarnai Kebakaran di Kota Sukabumi
Citizen News

Sukabumi - Perayaan Hari Raya Idul Adha tahun ini diwarnai musibah kebakaran yang mengakibatkan dua unit warung di Jalan RA Kosasih RT4/18, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, hangus dilalap si jago merah sekira pukul 11.45 WIB.
"Api merembetnya cepat karena jongko tersebut terbuat dari kayu yang mudah terbakar dan saat ini sudah padam,” ujar Zulkarnain Barhami Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi
Menurutnya dalam musibah ini tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun, kerugian ditaksir mencapai Rp10.000.0000.
Dikatakanya, karena posisi bangunan warung berdempetan sehingga api cepat merembet hingga menghanguskan dua warung tersebut.
Menurut Zulkarnain, dari keterangan yang dihimpun dilapangan, diketahui api pertama dari jongko yang berjualan minuman kelapa dan terus membesar hingga membuat panik warga. “Tidak lama berselang, petugas Damkar Kota Sukabumi mengerahkan empat kendaraan dan dari Kabupaten Sukabumi juga datang dengan armadanya untuk melakukan pemadaman,” ujarnya.
Menurutnya, pada saat kebakaran warung dalam keadaan kosong sehingga tidak ada barang berharga yang terbakar kecuali bangunan sehingga kerugian pun tidak terlslu besar.
“Kerugian mencapai Rp10.000.000. Jongko atau warung tersebut belum diisi oleh pemiliknya karena baru selesai diperbaiki,” pungkasnya.
"Api merembetnya cepat karena jongko tersebut terbuat dari kayu yang mudah terbakar dan saat ini sudah padam,” ujar Zulkarnain Barhami Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi
Menurutnya dalam musibah ini tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun, kerugian ditaksir mencapai Rp10.000.0000.
Dikatakanya, karena posisi bangunan warung berdempetan sehingga api cepat merembet hingga menghanguskan dua warung tersebut.
Menurut Zulkarnain, dari keterangan yang dihimpun dilapangan, diketahui api pertama dari jongko yang berjualan minuman kelapa dan terus membesar hingga membuat panik warga. “Tidak lama berselang, petugas Damkar Kota Sukabumi mengerahkan empat kendaraan dan dari Kabupaten Sukabumi juga datang dengan armadanya untuk melakukan pemadaman,” ujarnya.
Menurutnya, pada saat kebakaran warung dalam keadaan kosong sehingga tidak ada barang berharga yang terbakar kecuali bangunan sehingga kerugian pun tidak terlslu besar.
“Kerugian mencapai Rp10.000.000. Jongko atau warung tersebut belum diisi oleh pemiliknya karena baru selesai diperbaiki,” pungkasnya.