HUT dan Rakercab IBI Ke 71, Ribuan Bidan Brebes Teguhkan Komitmen tekan AKI AKB dan Stunting
Berita Warga

Dalam rangka Hari Ulang Tahun dan Rapat Kerja Cabang Ikatan Bidan Indonesia Brebes, sebanyak seribu delapan ratus empat orang hadiri pertemuan secara hybrid. Sekitar seratusan Anggota hadir secara luring (06/8/2022) di Aula Grand Dian Hotel Brebes, sedangkan anggota lain mengikuti secara daring. Beberapa tamu undangan dari Komunitas Brebes Bersama, Eska Unggul Indonesia, Ikatan Dokter Indonesia, Persatuan Perawat Indonesia juga tampak hadir dalam pertemuan ini.
Menurut Ketua PC IBI Brebes Uji Rahayu, SST menyampaikan Anggota IBI saat ini tersebar beberapa level pelayanan kesehatan, baik tingkat primer maupun rujukan tingkat lanjut, dari fasilitas kesehatan milik pemerintah maupun milik swasta. Pekerjaan Bidan memiliki ruang lingkup dari hulu sampai hilir.
Ia menambahkan, komitmen IBI Brebes untuk meningkatkan profesionalisme anggotanya dilakukan melalui peningkatan kompetensi dan kapasitas profesinya sesuai standart. Pembinaan ke ranting- ranting terus kita lakukan, untuk memperkuat peran Bidan dalam menekan Angka Kematian Ibu, Bayi dan Stunting.
PD IBI Jawa Tengah melalui Sekretarisnya, Sri Puji Astuti menekankan bahwa Pembinaan Ranting dan penyelenggaran Rapat kerja merupakan mandat organisasi yg perlu dilaksanakan, sebagai organisasi profesi, IBI perlu memperjuangkan kesejahteraan anggotanya, ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Ineke Tri Sulistyowati, SKM, M.Kes dalam sambutannya menyampaikan, Bidan sudah memberikan peran nyata dalam mencetak sumber daya manusia yang profesional handal dan standart Global. Peran nyata lainnya berupa kontribusi pada Intervensi upaya penurunan stunting. Tugas Bidan sangat variatif, dari deteksi ibu hamil resiko tinggi, asuhan BBLR, memantau tumbuh kembang balita,layanan keluarga berencana, layanan kesehatan reproduksi, layanan konseling dan layanan imunisasi. Tugas dan peran ini tentu sangat membantu dalam menekan angka AKI AKB dan stunting.
Selama dua tahun ini, Bidan juga berperan dalam upaya pencegahan penyebaran covid 19 melalui vaksinasi dan mengkampanyekan pentingnya protokol Kesehatan. Kedepan kita berharap Bidan terus melakukan edukasi pada masyarakat melalui pengetahuan edukatif pada 1000 HPK dan sebelum menikah, Tambahnya.
Menurut Ketua PC IBI Brebes Uji Rahayu, SST menyampaikan Anggota IBI saat ini tersebar beberapa level pelayanan kesehatan, baik tingkat primer maupun rujukan tingkat lanjut, dari fasilitas kesehatan milik pemerintah maupun milik swasta. Pekerjaan Bidan memiliki ruang lingkup dari hulu sampai hilir.
Ia menambahkan, komitmen IBI Brebes untuk meningkatkan profesionalisme anggotanya dilakukan melalui peningkatan kompetensi dan kapasitas profesinya sesuai standart. Pembinaan ke ranting- ranting terus kita lakukan, untuk memperkuat peran Bidan dalam menekan Angka Kematian Ibu, Bayi dan Stunting.
PD IBI Jawa Tengah melalui Sekretarisnya, Sri Puji Astuti menekankan bahwa Pembinaan Ranting dan penyelenggaran Rapat kerja merupakan mandat organisasi yg perlu dilaksanakan, sebagai organisasi profesi, IBI perlu memperjuangkan kesejahteraan anggotanya, ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Ineke Tri Sulistyowati, SKM, M.Kes dalam sambutannya menyampaikan, Bidan sudah memberikan peran nyata dalam mencetak sumber daya manusia yang profesional handal dan standart Global. Peran nyata lainnya berupa kontribusi pada Intervensi upaya penurunan stunting. Tugas Bidan sangat variatif, dari deteksi ibu hamil resiko tinggi, asuhan BBLR, memantau tumbuh kembang balita,layanan keluarga berencana, layanan kesehatan reproduksi, layanan konseling dan layanan imunisasi. Tugas dan peran ini tentu sangat membantu dalam menekan angka AKI AKB dan stunting.
Selama dua tahun ini, Bidan juga berperan dalam upaya pencegahan penyebaran covid 19 melalui vaksinasi dan mengkampanyekan pentingnya protokol Kesehatan. Kedepan kita berharap Bidan terus melakukan edukasi pada masyarakat melalui pengetahuan edukatif pada 1000 HPK dan sebelum menikah, Tambahnya.