Hakim Bukara; Saya Berharap Ada Forum Organisasi Masyarakat Lahir di Luwu Utara
Berita Warga

Kepala Kesbangpol Luwu Utara, Hakim Bukara, disela sela diskusi bersama Ketua dan Dewan pengurus cabang (DPC) pemuda tani Indonesia berharap adanya forum organisasi masyarakat yang lahir di Kabupaten Luwu Utara.
Salah satu tujuan lahirnya, forum tersebut adalah menjadi ruang silaturahmi dan keaktifan lembaga yang ada di Kab. Luwu Utara.
"Saya masuk di Kesbangpol, banyak sekali organisasi, tapi kalau kita undang, yang datang tidak banyak," ungkap Hakim Bukara.
Lanjut Hakim, ke depan kita harap semua lembaga yang ada itu aktif, sehingga bisa saling memberi ruang dan berharap setiap lembaga memiliki ciri tersendiri.
Kedatangan Ketua DPC Pemuda Tani Indonesia Lutra dan pengurus di kesbangpol untuk melaporkan keberadaan lembaga, dan berharap keberadaan pemuda tani Indonesia di Luwu Utara bisa tersampaikan ke jajaran lembaga dan instansi terkait, sehingga ke depan bisa bersama sama berkolaborasi dalam menjalankan program, utamanya terkait ketahanan pangan di Kabupaten Luwu Utara.
"Banyak program yang menjadi pekerjaan bersama, semua lembaga demi mendukung program nasional, seperti swasembada pangan yang menjadi program pemerintah pusat saat ini," ungkap Hendra.
Masih Hendra, Luwu Utara adalah Kabupaten yang memiliki lahan pertanian yang luas, sehingga perlu sama sama dipikirkan, bagaimana memajukan sektor pertanian di Luwu Utara.
Setelah menerima surat keterangan terdaftar (SKT) dari kepala Kesbangpol, DPC Pemuda Tani Indonesia akan membentuk pengurus di tingkat kecamatan se-kabupaten Luwu Utara, agar program kerja kedepan bisa terkoordinasikan dengan baik sampai ke desa desa, dan dalam waktu dekat akan melakukan audiensi dengan instansi terkait.
DPC Pemuda Tani Indonesia hadir di Kabupaten Luwu Utara untuk bersama sama, berkolaborasi menjalankan program dan mengawal program pemerintah, utamanya dalam hal pertanian, perikanan, kelautan dan kehutanan, sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga pemuda tani Indonesia.
Salah satu tujuan lahirnya, forum tersebut adalah menjadi ruang silaturahmi dan keaktifan lembaga yang ada di Kab. Luwu Utara.
"Saya masuk di Kesbangpol, banyak sekali organisasi, tapi kalau kita undang, yang datang tidak banyak," ungkap Hakim Bukara.
Lanjut Hakim, ke depan kita harap semua lembaga yang ada itu aktif, sehingga bisa saling memberi ruang dan berharap setiap lembaga memiliki ciri tersendiri.
Kedatangan Ketua DPC Pemuda Tani Indonesia Lutra dan pengurus di kesbangpol untuk melaporkan keberadaan lembaga, dan berharap keberadaan pemuda tani Indonesia di Luwu Utara bisa tersampaikan ke jajaran lembaga dan instansi terkait, sehingga ke depan bisa bersama sama berkolaborasi dalam menjalankan program, utamanya terkait ketahanan pangan di Kabupaten Luwu Utara.
"Banyak program yang menjadi pekerjaan bersama, semua lembaga demi mendukung program nasional, seperti swasembada pangan yang menjadi program pemerintah pusat saat ini," ungkap Hendra.
Masih Hendra, Luwu Utara adalah Kabupaten yang memiliki lahan pertanian yang luas, sehingga perlu sama sama dipikirkan, bagaimana memajukan sektor pertanian di Luwu Utara.
Setelah menerima surat keterangan terdaftar (SKT) dari kepala Kesbangpol, DPC Pemuda Tani Indonesia akan membentuk pengurus di tingkat kecamatan se-kabupaten Luwu Utara, agar program kerja kedepan bisa terkoordinasikan dengan baik sampai ke desa desa, dan dalam waktu dekat akan melakukan audiensi dengan instansi terkait.
DPC Pemuda Tani Indonesia hadir di Kabupaten Luwu Utara untuk bersama sama, berkolaborasi menjalankan program dan mengawal program pemerintah, utamanya dalam hal pertanian, perikanan, kelautan dan kehutanan, sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga pemuda tani Indonesia.