GANDENG GENDONG (KTD) KELOMPOK TANI DEWASA NGREMBOKO
Berita Warga

Pemerintah Kota Yogyakarta dengan Program Gandeng Gendongnya yang meliputi 5 K.terdiri dari Kota.Korporate.Kampus.Kampung dan Komunitas mampu menginspirasi warga masyarakatnya.
Seperti yang dilakukan oleh Sadiran Selaku Ketua Kelompok Tani Dewasa Ngremboko yang berdiri sejak mei 2016 ini kini mulai melakukan inofasi inofasi kepada warga masyarakat untuk bisa menanam jenis tanaman apapun yang bisa dimanfaatkan sebagai kebutuhan sehari hari agar bisa membantu ekonomi rumah tangganya.
Menyulap lahan kosong milik warga masyarakat yang belum termanfaatkan untuk bisa digarap dan ditanami berbagai macam tanaman sayuran serta kini sudah mulai merambah pada perikanan lele dan peternakan ayam kampung.
Bahkan sekarang ini di gerai kebun tanaman sayurannya kini sudah berdiri usaha baru yang dirintis oleh warga masyarakat setempat yang tidak bisa bertanam atau bertani dengan membuka keberadaan Gerobak Angkringan dimana uniknya ini apa yang dijual diangkringan ini harus menggunakan bahan baku sayuran dari kebun yang ditanaminya.misalnya ada warga yang mau membeli mie maka untuk sawi.lombok bisa langsung petik dikebun bahkan untuk gorengan ketela nya pun juga hasil panenan sendiri dan ini dilakukan secara kontinyu.
Sekarang ini Ada mahasiswa dari UGM yang melakukan kerjasama untuk melakukan penelitian pertanian perkotaan dan juga ada yang KKN secara Darling.
Ketua Asosiasi LPMK Kota Yogyakarta Haryanto.SE.ST yang sempat Gowes sore tadi sempat berhenti dan berbincang bincang dengan Sadiran ditemani minuman teh panas dan singkong goreng hasil Panen sendiri mengatakan inilah sebagian dari ujud nyata bentuk Gandeng Gendong programnya pemerintah kota Yogyakarta yang bisa dirasakan oleh warga masyarakatnya sehingga nantinya bisa berdikari untuk ketahanan pangannya.
Klau ini bisa dilakukan oleh semua kelompok tani atau kampung kampung yang sejumlah 169 kampung dikota Yogyakarta ini pastilah akan benar benar terwujud akan swasembada pangan dan Sayuran dikota Yogtakarta ini.
Salam Pemberdayaan LPMK
Seperti yang dilakukan oleh Sadiran Selaku Ketua Kelompok Tani Dewasa Ngremboko yang berdiri sejak mei 2016 ini kini mulai melakukan inofasi inofasi kepada warga masyarakat untuk bisa menanam jenis tanaman apapun yang bisa dimanfaatkan sebagai kebutuhan sehari hari agar bisa membantu ekonomi rumah tangganya.
Menyulap lahan kosong milik warga masyarakat yang belum termanfaatkan untuk bisa digarap dan ditanami berbagai macam tanaman sayuran serta kini sudah mulai merambah pada perikanan lele dan peternakan ayam kampung.
Bahkan sekarang ini di gerai kebun tanaman sayurannya kini sudah berdiri usaha baru yang dirintis oleh warga masyarakat setempat yang tidak bisa bertanam atau bertani dengan membuka keberadaan Gerobak Angkringan dimana uniknya ini apa yang dijual diangkringan ini harus menggunakan bahan baku sayuran dari kebun yang ditanaminya.misalnya ada warga yang mau membeli mie maka untuk sawi.lombok bisa langsung petik dikebun bahkan untuk gorengan ketela nya pun juga hasil panenan sendiri dan ini dilakukan secara kontinyu.
Sekarang ini Ada mahasiswa dari UGM yang melakukan kerjasama untuk melakukan penelitian pertanian perkotaan dan juga ada yang KKN secara Darling.
Ketua Asosiasi LPMK Kota Yogyakarta Haryanto.SE.ST yang sempat Gowes sore tadi sempat berhenti dan berbincang bincang dengan Sadiran ditemani minuman teh panas dan singkong goreng hasil Panen sendiri mengatakan inilah sebagian dari ujud nyata bentuk Gandeng Gendong programnya pemerintah kota Yogyakarta yang bisa dirasakan oleh warga masyarakatnya sehingga nantinya bisa berdikari untuk ketahanan pangannya.
Klau ini bisa dilakukan oleh semua kelompok tani atau kampung kampung yang sejumlah 169 kampung dikota Yogyakarta ini pastilah akan benar benar terwujud akan swasembada pangan dan Sayuran dikota Yogtakarta ini.
Salam Pemberdayaan LPMK