Masuk Daftar

Filsafat Hindu: Bukan Trimurti, Inilah yang Kita Puja di Hadapan Padma Tiga Besakih

Berita Warga
Penataran Agung Besakih merupakan pusatnya komplek Pura Besakih, dan Padma Tiga adalah pelinggih terpenting di dalam Penataran Agung Besakih.

Padma Tiga atau Padma Bhuwana adalah pelinggih untuk memuja Tri Puruṣa (teisme filosofisnya Hindu Bali). Tri Puruṣa adalah 3 aspek Tuhan Śiwa:

• Paramaśiwa ⚫️
Śiwa yang Tak Terbayangkan, tidak memiliki nama, tanpa wujud, bukan ini dan bukan itu. Dalam Śaiwāgama, Paramaśiva adalah totalitas dari keberadaan (Mahāśūṇyatārūp Parama-Puruṣa). Paramaśiwa diluar 36 tattva dan karena itu berwarna HITAM yang berarti diluar wilayah pembahasan dan filsafat.

• Sadāśiwa ⚪️
Paramaśiwa yang lembam mulai menujukkan keaktifan (sifat-sifat kemahakuasaan-Nya) sebagai Pañchakṛtya (5 wajah: Pencipta, Pemelihara, Peleburan, Penyerapan, dan Anugraha). Sadāśiwa dapat melakukan 5 kegiatan itu karena memiliki Māyā Agung dalam wujud 3 Śakti: Icchāśakti (kekuatan berkehendak), Kriyāśakti (kekuatan beraktifitas), dan Jñānaśakti (kekuatan pengetahuan). Jika Jñānaśakti (pengetahuan) mendominasi maka prinsipnya adalah Sadāśiwa, yaitu keadaan dimana Kesadaran Śiwa dirasakan atau diwujudkan, karena itu Sadāśiwa berwarna PUTIH yang melambangkan kesucian. Jika Kriyāśakti (aktifitas) mendominasi maka prinsipnya adalah Maheśwara, warna-Nya MERAH karena melambangkan aktifitas penciptaan (rājasika). Maheśvara adalah sumber keberadaan Trimūrti (Brahmā, Viṣṇu, Rudra).

• Śiwātmā 🔴
Jika Sadāśiwa adalah momentum kebersamaan Śiwa dan Māyāśakti dalam keadaan seimbang, maka dalam ranah Śiwātmā ini merupakan momentum Śakti mulai mengungguli / menguasai Śiwa. Śiwa berubah menjadi jiwa-jiwa individu yang diperdaya oleh Māyāśakti. Makhluk hidup (ātman) tidak lain adalah Tuhan Śiwa yang telah tertutup keagungan-Nya. Yang menutupi itu adalah Mayaśakti (kekuatan/ilusi Śiwa), Śiwa menyembunyikan keagungan-Nya Sendiri untuk mengalami diri sebagai roh-roh individu. Paramaśiwa adalah keutuhan, dan keutuhan dibelah menjadi kepingan puzzle oleh Mayāśakti. Kepingan-kepingan inilah yang disebut ātman (roh).

• Ekaṁ bahu syām: — "Aku Satu, biarkan Aku menjadi banyak"

Hubungi WA kami (no WA: 081239358383) untuk buku-buku Filasafat Hindu, untuk katalog selengkapnya bisa kunjungi: https://www.instagram.com/filsafat_hindu/

Topik Terkait

Lokasi Terkait

Dilihat 7238 kali

0 Komentar

Komentar

Tagar Populer

Berita Warga Terkait

Berita Warga Terpopuler

Berita Warga Terbaru

Jelajahi Informasi Lebih Dalam

Berita Warga

Kabar berita terkini dari warga

Loker

Informasi lapangan pekerjaan

Acara

Undangan acara untuk warga

Laporan Warga

Masalah yang terjadi di lingkungan

Komunitas

Ruang komunitas AtmaGo

Lihat kabar pilihan, khusus dirangkum untukmu!

Masuk Daftar