Diduga Tanpa Melalui Pembahasan BPD, Warga Pertanyakan Pembukaan Jalan Baru yang Terkesan Dipaksakan
Citizen News

Pembukaan jalan baru dan jembatan penghubung di wilayah Dusun Dasan Kulur Desa Bunkate Kecamatan Jonggat Kababupaten Lombok Tengah dipertanyakan oleh beberapa warga setempat.
"Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan jalan baru dan jembatan tersebut menjadi perbincangan di beberapa warga sebab diduga tidak melalui pembahasan bersama BPD," kata salah satu warga, Sukini, melalui release yang diterima Media ini, pada Sabtu (07-1-2023)
"Pembukaan jalan baru dan jembatan itu, diduga dipaksakan karena ada tanah Kepala Desa di wilayah setempat dan bukan sekala prioritas sebagimana program dan perencanaan yang sudah dibahas dan disepakati bersama BPD ditahun anggaran 2022," ujarnya.
Sementara itu, Bendahara Desa non aktip Martina Lova Sri Kembang yang dikonfirmasi terkait hal itu, menjelaskan, bahwa anggaran untuk pembangunan jembatan tersebut sudah diambil oleh Kades pada tanggal 19 Desember 2022 sebesar Rp. 60 juta lebih.
"Uang, angaran untuk pembangunan jembatan itu sudah diambil oleh kades melalui Sekdes," kata Kembang
Selain itu, Ketua BPD H. Abd. Rasip yang dikonfirmasi media (2/1/2023) menjelaskan, terkait perencanaan dan pelaksanaan pembangunan pembukaan jalan dan jembatan di dusun Dasan Kulur dirinya selaku ketua tidak tau menau sebab Kades tidak pernah membahas bersama anggota BPD, sehingga kami tak tau dari mana sumber anggarannya, berapa anggarannya, volume dan siapa yang kerjakan, papan informasinya saja tidak ada.
"Kami tidak tau terkait pembukaan jalan dan pembuatan jembatan di Dusun Kulur tersebut," ungkap Ketua BPD itu.
Menanggapi hal itu, Kepala Desa Bunkate, Sulaiman yang dikonfirmasi media menjelaskan, terkait pengerjaan jembatan tersebut tetap akan dikerjakan namun tertunda pengerjaannya terkendala cuaca, dan air sungai cukup besar serta anggarannya masih ada
"Perencanaan pengerjaan jembatan itu konstruksi beton, dengan panjang sekitar 7 meter dan lebar sekitar 3 meter, kita akan segera kerjakan," tutup Kades
"Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan jalan baru dan jembatan tersebut menjadi perbincangan di beberapa warga sebab diduga tidak melalui pembahasan bersama BPD," kata salah satu warga, Sukini, melalui release yang diterima Media ini, pada Sabtu (07-1-2023)
"Pembukaan jalan baru dan jembatan itu, diduga dipaksakan karena ada tanah Kepala Desa di wilayah setempat dan bukan sekala prioritas sebagimana program dan perencanaan yang sudah dibahas dan disepakati bersama BPD ditahun anggaran 2022," ujarnya.
Sementara itu, Bendahara Desa non aktip Martina Lova Sri Kembang yang dikonfirmasi terkait hal itu, menjelaskan, bahwa anggaran untuk pembangunan jembatan tersebut sudah diambil oleh Kades pada tanggal 19 Desember 2022 sebesar Rp. 60 juta lebih.
"Uang, angaran untuk pembangunan jembatan itu sudah diambil oleh kades melalui Sekdes," kata Kembang
Selain itu, Ketua BPD H. Abd. Rasip yang dikonfirmasi media (2/1/2023) menjelaskan, terkait perencanaan dan pelaksanaan pembangunan pembukaan jalan dan jembatan di dusun Dasan Kulur dirinya selaku ketua tidak tau menau sebab Kades tidak pernah membahas bersama anggota BPD, sehingga kami tak tau dari mana sumber anggarannya, berapa anggarannya, volume dan siapa yang kerjakan, papan informasinya saja tidak ada.
"Kami tidak tau terkait pembukaan jalan dan pembuatan jembatan di Dusun Kulur tersebut," ungkap Ketua BPD itu.
Menanggapi hal itu, Kepala Desa Bunkate, Sulaiman yang dikonfirmasi media menjelaskan, terkait pengerjaan jembatan tersebut tetap akan dikerjakan namun tertunda pengerjaannya terkendala cuaca, dan air sungai cukup besar serta anggarannya masih ada
"Perencanaan pengerjaan jembatan itu konstruksi beton, dengan panjang sekitar 7 meter dan lebar sekitar 3 meter, kita akan segera kerjakan," tutup Kades