Botram Papajar Tradisi Makan Bersama Dalam Menyambut Datangnya Bulan Ramadhan
Berita Warga

Nyalindung - Masyarakat Sunda khususnya Muslim yang ada di Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi memiliki tradisi dalam menyambut Ramadan yang dinamakan papajar.
Papajar itu sendiri konon berasal dari kata mapak Fajar istilah untuk menyambut bulan Ramadan.
Di masyarakat Sunda khususnya masyarakat Kecamatan Nyalindung biasanya kegiatan Papajar ini diisi dengan rekreasi dan makan bersama sebelum berpuasa bersama saudara dan teman-teman.
"Tradisi papajar ini dilakukan sepuluh hingga sehari menjelang Ramadan," Ujar ibu Rani yang sedang papajar bersama teman-temannya di salah satu tempat rekreasi di wilayah Nyalindung.
Kegiatan papajar warga Kecamatan Nyalindung biasanya dilakukan di tempat-tempat rekreasi, di rumah kerabat maupun di sekitar area perkebunan teh yang ada di wilayah kecamatan Nyalindung, biasanya para keluarga membawa makanan sendiri gelar tikar dan makan bersama di selingi bertukar menu makanan,sungguh asik...!
"Biar anak-anak tahu seperti apa itu tradisi papajar, makanya kita bawa ke area kebun teh disini kebetulan ada saung yang teduh yang bisa di pakai, " Kata Jajuli saat di temui sedang papajar di area perkebunan PTPN VIII.
Tradisi papajar ini perlu dilestarikan karena sesuai dengan ajaran islam yaitu berbahagia dan bergembira menyambut datangnya bulan Ramadhan bulan penuh berkah dan ampunan. Sabtu 24/02/2024 (Bhew)
Papajar itu sendiri konon berasal dari kata mapak Fajar istilah untuk menyambut bulan Ramadan.
Di masyarakat Sunda khususnya masyarakat Kecamatan Nyalindung biasanya kegiatan Papajar ini diisi dengan rekreasi dan makan bersama sebelum berpuasa bersama saudara dan teman-teman.
"Tradisi papajar ini dilakukan sepuluh hingga sehari menjelang Ramadan," Ujar ibu Rani yang sedang papajar bersama teman-temannya di salah satu tempat rekreasi di wilayah Nyalindung.
Kegiatan papajar warga Kecamatan Nyalindung biasanya dilakukan di tempat-tempat rekreasi, di rumah kerabat maupun di sekitar area perkebunan teh yang ada di wilayah kecamatan Nyalindung, biasanya para keluarga membawa makanan sendiri gelar tikar dan makan bersama di selingi bertukar menu makanan,sungguh asik...!
"Biar anak-anak tahu seperti apa itu tradisi papajar, makanya kita bawa ke area kebun teh disini kebetulan ada saung yang teduh yang bisa di pakai, " Kata Jajuli saat di temui sedang papajar di area perkebunan PTPN VIII.
Tradisi papajar ini perlu dilestarikan karena sesuai dengan ajaran islam yaitu berbahagia dan bergembira menyambut datangnya bulan Ramadhan bulan penuh berkah dan ampunan. Sabtu 24/02/2024 (Bhew)