BERBURU SENJA DI OBJEK WISATA ALAM SITU NAGROG PAGADEN
Citizen News

Berburu Senja di Obyek Wisata Situ Nagrog Pagaden Subang
SUBANG – Tidak jauh dari pusat kota Subang, tepatnya 15 kilometer kearah utara tepatnya di Desa Saradan Pagaden Subang ada sebuah obyek wisata baru. Setelah hampir satu tahun dibuka terus berbenah diri untuk kenyamanan pengunjung, kini obyek wisata yang cocok bagi para pemburu keindahan senja itu sudah mulai ramai dikunjungi wisatawan.
Mereka berbondong-bondong ingin menyaksikan terbenamnya matahari diatas danau atau situ yang kini sudah resmi menjadi obyek wisata baru di Kabupaten Subang itu. Sesuai namanya yaitu onyek wisata situ Nagrog, tentunya wisata ini menyuguhkan pemandangan situ.
Selain bisa menikmati keindahan senja dipinggir situ, pengunjung juga bisa menikmati keindahan situ Nagrog dengan menggunakan perahu yang disediakan oleh pengelola wisata. Dengan menggunakan perahu kecil pengunjung bisa menikmati indahnya melihat senja diatas situ.
Pemandangan situ Nagrog saat menjelang senja
“Lumayan seru, bisa naik perahu. Tapi harus berhati-hati karena situ ini cukup dalam, seperti dalam papan pengumuman kedalamannya bisa mencapai 6 meter lebih,” kata seorang pengunjung Ujang kepada atmago.com
Namun jangan khawatir, setiap akan menaiki perahu para pengunjung wajib memakai pelampung. Hal ini tentunya untuk membuat para pengunjung yang ingin mengelilingi situ Nagrog merasa aman.
“Iya, ada pelampung yang harus kita pakai, tapi kalau nggak dipakai juga nggak apa-apa karena ada petugas yang siap siaga bersama kita di perahu,” tambah pengunjung asal Kecamatan Subang itu.
Selain bisa selfie dengan pemandangan senja diatas situ, pengunjung juga bisa selfie dengan bacground Dinasaurus, sarang burung love, dan lain-lain.
Di tempat wisata yang berada di Desa Sukamulya Kecamatan Pagaden itu sudah tersedia beberapa fasilitas, seperti tempat istirahat, tempat makan, tempat selfie, ayunan, musholah, tempat parkir kendaraan yang cukup luas, dan berbagai fasilitas lainnya.
Bagi wisatawan yang memang ingin mencari suasana baru, sambil melihat senja diatas situ. Obyek wisata yang baru dua bulan dibuka ini bisa menjadi pilihan berlibur bersama keluarga.
Ketua Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) Subang Asep Saevata, obyek wisata yang berada di Kecamatan Pagaden itu memang baru beberapa bulan dibuka. Pengelola bekerjasama dengan desa setempat mencoba menggali potensi yang ada disana.
“Ternyata ada sebuah potensi wisata disana, konsepnya memberi suasana pemandangan situ, kebetulan kalau sore hari memang pemandangannya sangat bagus sekali. Kedepan wisata ini bisa menjadi wisata unggulan di Kabupaten Subang,” kata Asep yang aktab disapa Alam Rantjatan itu.
Selain ada tempat makan yang nyaman, ternyata ada tempat ayunan juga
Fasilitas disana memang sudah lengkap, tapi akses jalan menuju obyek wisata masih berupa tanah merah. Sehingga jika turun hujan dipastikan jalan akan licin.
“Iya, infrastruktur jalan menuju obyek wisata itu harus diperhatikan lagi. Sedangkan untuk fasilitas penunjang lainnya sudah lengkap,” katanya.
Supaya pemburuan senja berhasil, ada baiknya para pengunjung datang ke obyek wisata situ Nagrog itu pada sore hari, karena keindahan situ akan terlihat saat matahari terbenam. Jika dikelola dengan baik situ Nagrog tentunya akan menjadi wisata unggulan mengingat lokasinya tidak jauh dari jalan raya Subang-Pagaden.
SUBANG – Tidak jauh dari pusat kota Subang, tepatnya 15 kilometer kearah utara tepatnya di Desa Saradan Pagaden Subang ada sebuah obyek wisata baru. Setelah hampir satu tahun dibuka terus berbenah diri untuk kenyamanan pengunjung, kini obyek wisata yang cocok bagi para pemburu keindahan senja itu sudah mulai ramai dikunjungi wisatawan.
Mereka berbondong-bondong ingin menyaksikan terbenamnya matahari diatas danau atau situ yang kini sudah resmi menjadi obyek wisata baru di Kabupaten Subang itu. Sesuai namanya yaitu onyek wisata situ Nagrog, tentunya wisata ini menyuguhkan pemandangan situ.
Selain bisa menikmati keindahan senja dipinggir situ, pengunjung juga bisa menikmati keindahan situ Nagrog dengan menggunakan perahu yang disediakan oleh pengelola wisata. Dengan menggunakan perahu kecil pengunjung bisa menikmati indahnya melihat senja diatas situ.
Pemandangan situ Nagrog saat menjelang senja
“Lumayan seru, bisa naik perahu. Tapi harus berhati-hati karena situ ini cukup dalam, seperti dalam papan pengumuman kedalamannya bisa mencapai 6 meter lebih,” kata seorang pengunjung Ujang kepada atmago.com
Namun jangan khawatir, setiap akan menaiki perahu para pengunjung wajib memakai pelampung. Hal ini tentunya untuk membuat para pengunjung yang ingin mengelilingi situ Nagrog merasa aman.
“Iya, ada pelampung yang harus kita pakai, tapi kalau nggak dipakai juga nggak apa-apa karena ada petugas yang siap siaga bersama kita di perahu,” tambah pengunjung asal Kecamatan Subang itu.
Selain bisa selfie dengan pemandangan senja diatas situ, pengunjung juga bisa selfie dengan bacground Dinasaurus, sarang burung love, dan lain-lain.
Di tempat wisata yang berada di Desa Sukamulya Kecamatan Pagaden itu sudah tersedia beberapa fasilitas, seperti tempat istirahat, tempat makan, tempat selfie, ayunan, musholah, tempat parkir kendaraan yang cukup luas, dan berbagai fasilitas lainnya.
Bagi wisatawan yang memang ingin mencari suasana baru, sambil melihat senja diatas situ. Obyek wisata yang baru dua bulan dibuka ini bisa menjadi pilihan berlibur bersama keluarga.
Ketua Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) Subang Asep Saevata, obyek wisata yang berada di Kecamatan Pagaden itu memang baru beberapa bulan dibuka. Pengelola bekerjasama dengan desa setempat mencoba menggali potensi yang ada disana.
“Ternyata ada sebuah potensi wisata disana, konsepnya memberi suasana pemandangan situ, kebetulan kalau sore hari memang pemandangannya sangat bagus sekali. Kedepan wisata ini bisa menjadi wisata unggulan di Kabupaten Subang,” kata Asep yang aktab disapa Alam Rantjatan itu.
Selain ada tempat makan yang nyaman, ternyata ada tempat ayunan juga
Fasilitas disana memang sudah lengkap, tapi akses jalan menuju obyek wisata masih berupa tanah merah. Sehingga jika turun hujan dipastikan jalan akan licin.
“Iya, infrastruktur jalan menuju obyek wisata itu harus diperhatikan lagi. Sedangkan untuk fasilitas penunjang lainnya sudah lengkap,” katanya.
Supaya pemburuan senja berhasil, ada baiknya para pengunjung datang ke obyek wisata situ Nagrog itu pada sore hari, karena keindahan situ akan terlihat saat matahari terbenam. Jika dikelola dengan baik situ Nagrog tentunya akan menjadi wisata unggulan mengingat lokasinya tidak jauh dari jalan raya Subang-Pagaden.