Berbagi Peduli untuk Warga Terdampak Covid-19 bersama Lazismu Ngemplak
Citizen News

Oleh : Muhammad Riyanto
Seperti kita ketahui bersama, pandemi Virus Covid-19 yang awalnya dari Wuhan China saat ini sudah merambah seluruh dunia dan menewaskan ribuan orang. Di Indonesia sendiri wabah ini sudah masuk 1 bulan lalu sejak ditetapkan oleh Pemerintah. Pandemi ini betul-betul menimbulkan dampak yang sangat luas tidak hanya dari sisi kesehatan tetapi juga dari sisi ekonomi, sosial, bahkan juga politik dan keamanan.
Banyak warga masyarakat yang merasakan dampak ekonomi dan sosial tersebut. Kalangan tenaga pendidik dari tingkat PAUD, SD, SMP dan SMA ikut merasakan dampak ekonomi ini. Demikian pula para pedagang, petani, buruh, tukang batu, tukang kayu dan penjual sayur keliling juga terkena dampaknya. Sebagai akibat dari kebijakan "stay at home", pendapatan mereka menjadi sangat berkurang. Di tambah lagi saat ini banyak kampung-kampung yang ditutup jalan masuknya.
Apalagi bagi mereka yang awalnya sudah tidak mempunyai penghasilan, saat ini menjadi semakin sulit untuk mendapatkan penghasilan harian, sehingga mereka semua ini perlu dibantu, ujar Irfan Haris selaku Ketua PCM Ngemplak.
Mempertimbangkan hal ini semua, Lazismu Ngemplak bersama PCM, PCA, PRM, PRA, dan KOKAM saat ini telah membentuk team Muhammadiyah Covid-19 Comaand Center (MCCC) Ngemplak untuk membantu masyarakat yang terkena dampak baik langsung maupun tidak langsung.
Menurut M .Riyanto selaku Direktur Lazimu Ngempak, semenjak di bentuk TEAM MCCC Ngemplak Lazismu sudah melaksanakan Gerakan Penyemprotan di 75 titik : TK, SD Muhammadiyah Macanan, masjid-masjid , BMT dan rumah warga. Di samping itu juga membagikan obat untuk bahan disinfektan dan 43 liter hand-sanitazer bagi masjid dan masyarkat.
Hal yang sama disampaikan oleh Yudi Wardhana, MSc. selaku Ketua Team Gugus Tugas MCCC Ngemplak. Tidak sampai disitu saja Lazismu-MCCC Ngemplak juga menghimpun dana dari para donatur yang akan diwujudkan sembako senilai Rp 150.000 terdiri dari :
1. beras 5 kg
2. minyak goreng 1 liter
3. tepung 1 kg
4. gula pasir 1 kg
5. kecap 1 botol
6. telur asin 4 butir
7. Masker 2 pcs
8. Sarden
9. Mie
10. Sabun
Hingga saat ini Lazismu Ngemplak juga terus menghimpun dari para donatur untuk membantu masyarakat meringankan beban hidup.
Target Lazismu Ngemplak adalah Rp. 200.000.000(dua ratus juta rupiah) baik untuk zakat, Infak dan Shadaqoh, Alhamdulillah, sejak dilaksanakan penghimpunan dana sampai saat ini sudah terkumpul dana sebesar Rp 25.350.000 ( duapuluh lima juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah ), beras dari donatur 140 Kg , beras dari Lazismu Ngemplak 640 Kg, masker dari donatur 270 pcs.
"Dari dana yang masuk itu insya Allah pada hari ini Senin, 20 April 2020 disalurkan 185 paket ke masyarakat wilayah Ngemplak," ujar M.Riyanto selaku ketua Lazismu.
Bagi masyarakat yang mau berpartisipasi membantu bisa menghubungi Lazismu Ngemplak melalui Tranfer ke. Rekening :
BNI Syari’ah No. 0939276359
a.n : Lazismu Ngemplak
Konfirmasi : 081804823456
Ojo Leren Dadi wong Apik
Seperti kita ketahui bersama, pandemi Virus Covid-19 yang awalnya dari Wuhan China saat ini sudah merambah seluruh dunia dan menewaskan ribuan orang. Di Indonesia sendiri wabah ini sudah masuk 1 bulan lalu sejak ditetapkan oleh Pemerintah. Pandemi ini betul-betul menimbulkan dampak yang sangat luas tidak hanya dari sisi kesehatan tetapi juga dari sisi ekonomi, sosial, bahkan juga politik dan keamanan.
Banyak warga masyarakat yang merasakan dampak ekonomi dan sosial tersebut. Kalangan tenaga pendidik dari tingkat PAUD, SD, SMP dan SMA ikut merasakan dampak ekonomi ini. Demikian pula para pedagang, petani, buruh, tukang batu, tukang kayu dan penjual sayur keliling juga terkena dampaknya. Sebagai akibat dari kebijakan "stay at home", pendapatan mereka menjadi sangat berkurang. Di tambah lagi saat ini banyak kampung-kampung yang ditutup jalan masuknya.
Apalagi bagi mereka yang awalnya sudah tidak mempunyai penghasilan, saat ini menjadi semakin sulit untuk mendapatkan penghasilan harian, sehingga mereka semua ini perlu dibantu, ujar Irfan Haris selaku Ketua PCM Ngemplak.
Mempertimbangkan hal ini semua, Lazismu Ngemplak bersama PCM, PCA, PRM, PRA, dan KOKAM saat ini telah membentuk team Muhammadiyah Covid-19 Comaand Center (MCCC) Ngemplak untuk membantu masyarakat yang terkena dampak baik langsung maupun tidak langsung.
Menurut M .Riyanto selaku Direktur Lazimu Ngempak, semenjak di bentuk TEAM MCCC Ngemplak Lazismu sudah melaksanakan Gerakan Penyemprotan di 75 titik : TK, SD Muhammadiyah Macanan, masjid-masjid , BMT dan rumah warga. Di samping itu juga membagikan obat untuk bahan disinfektan dan 43 liter hand-sanitazer bagi masjid dan masyarkat.
Hal yang sama disampaikan oleh Yudi Wardhana, MSc. selaku Ketua Team Gugus Tugas MCCC Ngemplak. Tidak sampai disitu saja Lazismu-MCCC Ngemplak juga menghimpun dana dari para donatur yang akan diwujudkan sembako senilai Rp 150.000 terdiri dari :
1. beras 5 kg
2. minyak goreng 1 liter
3. tepung 1 kg
4. gula pasir 1 kg
5. kecap 1 botol
6. telur asin 4 butir
7. Masker 2 pcs
8. Sarden
9. Mie
10. Sabun
Hingga saat ini Lazismu Ngemplak juga terus menghimpun dari para donatur untuk membantu masyarakat meringankan beban hidup.
Target Lazismu Ngemplak adalah Rp. 200.000.000(dua ratus juta rupiah) baik untuk zakat, Infak dan Shadaqoh, Alhamdulillah, sejak dilaksanakan penghimpunan dana sampai saat ini sudah terkumpul dana sebesar Rp 25.350.000 ( duapuluh lima juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah ), beras dari donatur 140 Kg , beras dari Lazismu Ngemplak 640 Kg, masker dari donatur 270 pcs.
"Dari dana yang masuk itu insya Allah pada hari ini Senin, 20 April 2020 disalurkan 185 paket ke masyarakat wilayah Ngemplak," ujar M.Riyanto selaku ketua Lazismu.
Bagi masyarakat yang mau berpartisipasi membantu bisa menghubungi Lazismu Ngemplak melalui Tranfer ke. Rekening :
BNI Syari’ah No. 0939276359
a.n : Lazismu Ngemplak
Konfirmasi : 081804823456
Ojo Leren Dadi wong Apik