Masuk Daftar

Bencana Sosial "warga tercebur hutang mingguan"

Berita Warga
Milyaran perputaran uang pada koperasi mingguan, sangat menggiurkan. Namun di balik itu ada ribuan masyarakat Gunungkidul tertekan hingga niat bunuh diri disebabkan tekanan tagihan dari petugas koperasi tersebut, hingga masyarakat menyebut sebagai bank plecit. Kita tidak bisa menyalahkan sepenuhnya masyarakat yang meminjam, karena memang aksesnya lebih mudah saat masyarakat membutuhkan. Namun juga ternyata kita tidak bisa sepenuhnya menyalahkan petugas karena mereka juga sebagian mendapat tekanan dari kantor untuk setor tagihan dari nasabah. Disinilah terjadi ketidak seimbangan dan terjadinya tekanan mental yang hendaknya diurai satu persatu.
Disinilah saya menyebut sebagai bencana sosial, karena sudah banyak warga yang saat ini menjadi korban hutang mingguan. Terlepas mereka terjerat hutang disebabkan banyak hal, namun yang mereka butuhkan saat ini adalah pertolongan untuk keluar dari kondisi tersebut.

Tak sedikit masyarakat yang aman secara ekonomi ( artinya tidak punya hutang ), mereka pesimis terhadap korban bahwa hutang memang menjadi gaya hidup dan akan sulit disembuhkan. Mungkin Memang ada, tetapi itu kasuistik dari ribuan warga yang terjerat karena keadaan ekonomi yang sulit.

Secara bertahap bersama warga harus yakin bisa keluar dari situasi seperti ini dan yakin, perlahan, kita akan menjadi berdaya dan mandiri.

Bagaimana masyarakat bisa mengakses permodalan dengan mudah namun tetap dalam kondisi tenang tanpa intimidasi.

Topik Terkait

Lokasi Terkait

Dilihat 695 kali

Ikha Amina

Pegiat

0 Komentar

Komentar

Tagar Populer

Berita Warga Terkait

Berita Warga Terpopuler

Berita Warga Terbaru

Jelajahi Informasi Lebih Dalam

Berita Warga

Kabar berita terkini dari warga

Loker

Informasi lapangan pekerjaan

Acara

Undangan acara untuk warga

Laporan Warga

Masalah yang terjadi di lingkungan

Komunitas

Ruang komunitas AtmaGo

Lihat kabar pilihan, khusus dirangkum untukmu!

Masuk Daftar